∆∆∆
Happy Reading
"Heh, kamu gak tau siapa aku hah?!" Bentak perempuan bersurai coklat sambil menghentak meja.
"Apa perlu aku kasih tau kita ini siapa hah?! " Sambung perempuan dengan kipas di tangan kanannya. Sementara lawan bicara mereka hanya menunduk sambil menangis.
"Kenapa kamu nangis huh, belum juga aku apa apain" ucap perempuan berponi, sangat imut, berbeda dengan sifatnya. Lawan bicara mereka terus menangis tanpa membalas omongan ketiga perempuan yang sedang dihadapannya.
Satu perempuan dengan bando pita di kepalanya, berjalan dengan anggun ke arah mereka. "Udah kalian apain aja nih anak belagu?" Ucap nya sambil menatap 'korban' mereka. "Belum di apa apain, udah nangis duluan nih anak" ucap perempuan dengan kipas di tangannya.
"Lama kalian, sini aku aja yang beresin. Nih anak gak bisa di bilangin sekali, harus di buat pelajaran dulu baru tau rasa" ucap Sohyun, ya perempuan yang baru datang adalah Choi Sohyun, dia biasa di panggil Sohyun sama ketiga temennya. Dia terlihat tenang dari yang lain tetapi dia tidak suka setengah-setengah kalau bertindak.
"Kasih pelajaran yang bikin dia inget sama ItG" ucap Eunsa sambil mengipasi wajahnya. Jung Eunsa, nama lengkapnya. Dia cukup centil dan senang sekali membully orang yang gayanya melebihi gaya dirinya.
Sedangkan dua perempuan yang ada disamping Eunsa menatap lawannya dengan tatapan jijik serta sinis. Kim Yoona, biasa sih dia dipanggil Yoona sama ketiga temennya. Tampangnya sangat imut namun penuh dengan misteri. sehingga orang yang baru mengenalnya bisa tertipu dengan tampangnya serta sikapnya.
Kim Hyerin, perempuan yang memiliki rambut berwarna coklat nan indah. Dia dikenal dingin dan cuek dengan orang baru, serta dirinya juga tidak suka jika ada orang yang sok akrab sama dia.
"Gimana? Kamu udah tau kan akibatnya kalau macem-macem sama kita huh?!" Ucap Hyerin sambil melepaskan ikatan rambutnya.
"M-mianhae. Aku tidak akan mengulanginya lagi" ucap perempuan itu dengan suara yang pelan serta sesegukkan.
"Masih bisa ngomong ternyata, aku kirain udah gak bisa. Dari tadi diem aja soalnya" ucap Yoona dengan senyum miringnya.
Eunsa mengangkat dagu perempuan itu dengan kasar. Membuat perempuan itu meringis. "Denger ya, kalau sampai kamu ulangin hal kek gini lagi, aku gak akan segan segan buat kamu lebih parah dari ini" ucap nya sambil menekan kata 'parah'.
Gadis malang itu hanya mengangguk, dan menyeka air matanya.
"Cepet sana pergi, cepet. Trus lapor sama guru, HAHAHA basi " Ucap Sohyun sambil tertawa sinis.
"G-gak k-kak g-gak" ucap nya masih terbata-bata.
"Good girl " ucap Hyerin sambil tersenyum miring.
Perempuan tadi langsung menghapus air matanya dan segera keluar dari gudang belakang sekolah, yang sudah menjadi tempat eksekusi buat 'korban' ItG.
"Cabut yuk" ucap Eunsa sambil mengipasi wajahnya. "Pinjem" ucap Yoona mengambil kipas dari tangan Eunsa. "Kebiasaan ih " ucap Eunsa sambil menarik rambut Yoona.
ItG pun meninggalkan tempat eksekusi mereka dan memilih untuk pergi ke kantin sekolah.
∆∆∆
Kantin
"Cantik banget anjir"-
"Kapan aku bisa secantik mereka sih"-
