Final

783 30 9
                                    

Sejak Sean berbaring di Rumah Sakit, kak Bean benar benar kehilangan jati dirinya.

Om dan Tante pun sampai pulang ke Indonesia mengetahui Sean berbaring di Rumah Sakit

Kak Bean benar bemar tidak tahu harus bagaimana lagi agar Sean tidak terlibat dengan kejadian kak Bean di masa lalunya

Tapi ini mustahil bagi dia, karena nasi sudah menjadi bubur. Gank preman itu sudah mengetahui bahwa Sean adik dari Kak Bean

Sampai kapan pun kerabat dari kak Bean tidak akan pernah tenang di dekatnya

Aku sungguh bingung dengan keadaan ini. Ini benar benar tidak bisa di biarkan. Ini sudah menjadi kasus kriminalitas

Tanpa spengetahuan kak Bean, Om dan Tante akupun keluar dari kamar pasien

Di luar ada kak Vincen, kak Ravi dan Robin yang ku lihat dari raut wajahnya sungguh menghawatirkan keadaan Sean

Akupun perlahan menghampirinya dan duduk di sebelahnya

"Pasti lo terkejut kan ya dengan kejadian ini!" Ucapku

Robin pun menengok kearahku

"Dulu saat pertama kali kejadian ini pun Sean juga di larikan ke Dumah sakit, tapi aku tak mengira jika segitu parahnya hal ini sampai sampai nyawa Sean jadi taruhannya!" Lanjutku

Robin masih terdiam dan menatapku tajam dengan mata yang berkaca kaca

"Brand gua titip Sean!" Kata Robin berdiri sambil menepuk bahuku

"Kau mau kemana bin!"

Tanpa jawaban dari Robin dia pergi tanpa satu katapun mau kemana dia

Sungguh hal ini menjadikanku khawatir sekali

Aku pun mencoba minta tolong kepada kak Vincent dan kak Ravi untuk membantuku

Aku takut akan ada hal terjadi sama Robin nantinya

Entah apa yang terjadi firasatku sangat buruk dengan keadaan seperti ini

"Kak aku minta tolong please!" Ucapku kepada kak Ravi dan kak Vincent

Setelah aku jelaskan kamipun memutuskan mengikuti Robin

Pasti tidak beres dengan Robin sekarang, apalagi pikirannya sedang kalut. Aku paham betul bagaimana di posisi Robin saat ini

Apalagi mengetahui seseorang yang di sayanginya berbaring di Rumah Sakit dengan luka tusuk di punggungnya

Kamipun memutuskan membuntut i Robin tanpa sepengetahuannya

Sorry Bin saat ini aku gak bisa janji jagain Sean, disana pun juga ada Om dan Tante

Aku dan kak Vincent mengikuti nya naik bus

Kak Ravi mengikuti dari belakang untuk di butuhkan di jarak jauh

Setelah melalui perjalanan panjang, berliku dan mungkin bagiku temoat ini tidak asing

Ini seperti base camp di belakang kampus sangat mengerikan.

Robin sendirian datang kemari, dan apa yang aku lihat di depan sana bersama kak Vincent

Ada banyak kumpulan gank preman di sana. Ada pesta dan api unggun.

Sialan .. Aku sungguh kesal menceritakan moment ini

Bagaimana tidak, seolah mereka telah merayakan keberhasilan mereka yang telah mencelakai Sean

Robin berjalan tanpa rasa takut ke kumpulan para preman preman itu

The First Love Man - [yaoi/BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang