08 dimana rasa ingin tauku terjawab

32 4 0
                                    

Hari Senin tanggal 28 Januari 2015

Dimana rasa ingin tauku terjawab,dan dimana kalimat² yang ingin ku dengar terucap,sejak detik itupun aku merasa senang dan bingung,bingung karena ucapan² kalimat terakhir nya...yang awalnya tak bisa ku terima, lambat laun mulai kupahami.namun sang waktu tidak berpihak kepada kami, rasa itu datang ketika kita akan berpisah... akan sangat kuhargai waktu-waktu singkat bersamamu.

"Mau ngomong apa tadi geff??"
Tanyanku sambil berbicara dengan geffin di telfon.

"Ntar aja deh lagian juga lu mau pergi kan?"

"Nggak Ko,nanti"

"Jadi giniii..."

"Hmmm apaan??"
Tanya ku penuh penasaran

"Guaatuh gamau keulang kaya kemaren,sama si ratih"

"Maksud nya?"
Tanyanku bingung

"Yaa gitu gamau ngulang kaya yang kemaren lagi"

"Apaansiii"
Yang Masi belum bisa kumengerti

Dan akhirnya aku mengerti jika dia tidak ingin menjalin hubungan berpacaran dengan ku karena jika sudah putus dia tau kami akan tidak dekat lagi dan mungkin saling diam.

"You like me gitu?"
Tanya ku

"Hahh?"
Tanya geffin heran karna mungkin menurut dia aku bilang suka kepadanya

"Bukan guaa,gua nanya ke elu!"

"Hmm lumayan"

"Gada kata lumayan YA apa ENGGAK"
tanyaku dengan tegas

"Yaa lumayan"

"Gada kata lumayan ishhh!!!"

"iya gua suka sama lo"

"Terus lu gimana?"

"Yaa gua juga sama"
Ucap ku dengan sambil tertawa pelan bercampur senang

Aku bercerita kejadian semuanya tadi kepada Arsy yaitu sepupu perempuaku, karna aku hanya berani bercerita kepadanya, dan hanya percaya kepadanya...dia bisa menjaga rahasia ku Dengan aman,walaupun mungkin dia bosan dengan ceritaku yang selalu tentang geffin... namun dia sangat suka jika kubercerita tentang dia "GEFFIN" dan tak pernah bosan "kan Sasaeng fans"katanya.

Aku tidak suka dia terlalu friendly kepada semua wanita saat disekolah,dia sangat hafal jika aku sedang marah kepadanya, pasti aku selalu menunjukan mukaku yang datar dengan tatapan sinis kepadanya,dan jIka dia panggil...aku acuh,begitulah aku namanya juga wanita,tidak suka jika lelaki yang disukainya dekat dengan orang lain,dan terkadang aku suka membuat dia cemburu dengan bercanda dengan teman laki-laki ku,dan diapun merasa kesal... dan yang sering ia lakukan adalah memukul tiang tembok di kelas dengan tatapan yang sinis,yaa aku suka dia cemburu:).

Malamnya dia membawakan ku ice cream yang ia janjikan,seperti biasa aku selalu memintanya menunggu di depan gang rumah

"Geffin winata"

"Geff dimana,lama banget?"

"Iya bentar baru balik"

pangeran puitisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang