Hate Being Love

#sesal ku😔

💜💜💜💜Happy reading 💜💜💜💜

****
Zain terkejut karena dia menabrak salah satu sahabat kembar Mei mei, Upin dan Ipin.

Zain khawatir bahwa kebusukan nya akan terbongkar karena dia telah terciduk secara langsung oleh orang-orang yg selama ini ia hindari.

"Kau Zain kan.. dan kenapa kau bersama Naina.. kau kan pacar mei mei.. kau main kan sahabat kami ya!!!??" Tanya Ipin mengintrogasi..

Belum sempat Zain menjawab Naina sudah menyambung nya lebih dulu..

"What? Mei mei? Yg cupu itu? Pacar Zain!!? Ahhh gak mungkin gak mungkin.." kata Naina tak percaya..
Kalian pasti bergurau kan, mana mungkin Zain mau dengan cewek cupu itu hhahaah mengada ada lah kau orang ni" Naina tertawa hambar tak percaya..

"Ih, memang betul lah Zain ni pacar mei mei.. kau tak nampak kah sosmed mei mei tu, penuh foto Zain" balas Upin menegaskan..

Zain yang sedari tadi hanya diam kini juga mulai bercuap..

"Jangan lah percaya dia orang sayang.. dia iri je dengan aku karna aku punya pacar cantik macam ni.." ucap Zain meyakinkan Naina..

"Tak kan lah aku percaya dengan dia orang Zain.. aku yakin Meimei itu hanya sedang berhayal menjadi pacar mu saja.. dia penggemar mu kan Zain?" Tanya mainan menatap Zain serius.

"Mm..mesti lah syang fans aku kan banyak.." sambil bergerak merapikan jaket nya.

Upin dan Ipin geram melihat perlakuan Zain pada Mei mei sudah tak tahan lagi ingin menghantam mulut buaya Zain itu dengan kepalan tangannya.. untung saja tempat itu adalah tempat umum jadi ia berusaha menahan amarahnya yang sudah ingin meledak.. apa lagi saat Zain dan Naina menghina fisik mereka saat akan beranjak..

"Dah lah tu syang, tak payah hiraukan si botak tu, nanti kita pun ikut botak macam mana.. kau tak mau kan?" Hina Zain sambil merangkul Naina dan mengajaknya pergi..
Jika tidak di tahan oleh ipin, Upin pasti sudah memukul Zain saat itu juga.

***
Mei mei yg masih setia duduk di taman sejak tadi tak merasakan bahwa dirinya telah di permainkan oleh Zain. Mei mei telah sangat di butakan oleh cinta nya pada Zain.. bahkan ia rela menjadi budak cintanya..

Sedang asik memainkan ponselnya tiba tiba seseorang menelfon nya ya itu mama mei mei..mei mei terperanjat dan membelalakkan matanya, segera mengambil posisi dan mengangkat telfon mama nya.

"Halo, ma.." mei mei..

"Mei, apa yg terjadi dengan kau dan Devi?" Mama memei bertanya dengan nada bicara yang sulit di artikan.. terdengar seperti marah, terdengar seperti kecewa dan itu semua membuat Mei mei gugup

"Tak ada apa2 lah ma, knapa ni.."

"Kau bohong kan mei, mama dah tau semuanya nya.. Devi dah cerita ke mama tadi..!"

"Ohh, mama lebih sayang ya dengan Devi daripada mei mei!!? Mama ni sama saja lah, tak sayang sama mei mei lagi.. saya benci mama!!!!!!" Kali pertama mei mei bicara kasar dengan Mamanya.

"Jaga mulut mu mei, mama melakukan ini demi kebaikan mu mei.. mama sengaja minta Devi buat simpan  duit kau supaya kau tak boros dan terus di manfaatkan dengan pacar kau tu..."