Hate Being Love

#terlampau polos

Hai hai hai....
Jumpa lagi😂
Suka tak cerita ni.. buat lah saya semangat dengan kasih vote tu.. 😁
Boleh lah Yee😘
Cerita ini gak akan terlalu panjang kok hehehehe

💙💙💙Happy reading 💙💙💙

***
Setelah Mei mei dan Zain berpacaran mei sering keluar malam, malas belajar dan menjadi boros karena selalu berfoya-foya.

Mei mei semakin jauh dengan sahabat sahabat nya. Bahkan dengan Devi yg serumah pun mereka tak saling bicara. Entah sampai kapan akan seperti ini.

Hari ini sedang libur, mei mei berencana akan keluar jalan jalan bersama Zain dan teman hits nya.
Mereka memutuskan untuk pergi ke sebuah tempat wisata di Kuala lumpur tak namun sedikit jauh dari pusat kota.

Mereka sedang dalam perjalanan mengendarai mobil yang di kemudikan oleh Zain. Saat tiba di sana mei mei akan langsung turun dari mobil tapi di tahan oleh Zain.

"Mei?" Panggil Zain menarik tangan mei mei..

"Iya Zain" tanya Meimei bingung.

"Sayang, hari ini kau bayar dulu ya tiket masuk kita semua, kau ada bawa uang kan?" Ucap Zain merayu mei mei sambil membelai rambut nya.

Mei mei hanya diam berpikir sejenak

"Ayo lah sayang, kau sayang aku kan? Aku tak ada bawa duit, sebab dompet aku tertinggal tadi" alasan Zain yang merayu mei mei.

"Hmm, baiklah Zain, asal kau janji tak kecewakan aku" ucap Mei mei pasrah mengikuti kemauan kekasihnya. Mei Mei terlalu sayang dengan Zain, ia di buatkan oleh cinta nya.

"Terimakasih sayang" balas Zain mengecup kening mei mei sekilas, dan tindakan2 yang di lakukan Zain seperti ini lah yang selalu berhasil membuat Mei mei terbuai, luluh dan tenggelam dalam rayuan Zain.

Mei mei membayar semua tiket teman temannya, sebanyak 10 orang dengan harga yang lumayan mahal untuk dapat masuk tempat wisata itu,,

Mereka masuk ke dalam dan bermain berbagai wahana, mei mei di minta lagi untuk membelikan Snack beserta minumnya untuk kawan barunya itu.. dan lagi lagi ini ada lah permintaan Zain. Mei mei masih mau saja di perlakukan seperti asisten pribadi dan bank berjalan oleh Zain, dia belum juga sadar bahwa sedang di manfaat kan.

Saat melakukan keinginan Zain sempat terbersit di ingatannya, sahabat sahabat nya tak pernah memperlakukannya seperti ini bahkan sampai mei mei kelelahan..

Yaa, seperti itu lah yang di lakukan mei mei setiap hari semenjak bersama Zain. Ia hanya di manfaatkan oleh Zain karna kepolosan nya dan rasa sayang nya kepada Zain..

Di perjalanan pulang tinggal mei mei dan Zain di mobil itu karna teman-teman yang lain sudah di antarkan ke rumah masing masing.

Hanya ada keheningan sampai Zain memulai percakapan duluan..
"Mei, aku tak ada pulsa untuk temankan kau chatting malam ni, kau bisa belikan untuk aku tak? Aku janji ini yg terakhir sayang." Ucap Zain sambil menyetir..

Mei mei bingung karena uang nya sudah habis untuk liburan tadi. Tapi di satu sisi ia pasti akan kesepian dan rindu jika tak ada chat dari Zain..

"Emm, aku dah tak ada duit lagi Zain.." ucap Mei mei lirih..

"Haiis, kau kan bisa minta lagi ke mama mu, kalau tak mau ya sudah, tak ada telfon or chat malam ni".. ucap Zain memaksa dan menggunakan jurus andalannya. Zain tau bahwa mei mei pasti akan melakukannya dengan cara apapun karna mei mei telah menjadi budak cinta nya.