"Iya es abang"
Hyena berpikir sebentar.
"Ohhh...hehe adek makan" Kata Hyena sambil cengengesan.
"Astagaa, udah Abang duga..yaudah sana pergi ke kamar!!"
"Ngusir nih??"
"Abang cuman tanya itu doang"
Dengan hati yang lega, Hyena berlari ke luar dan langsung ke kamarnya.
~
"Huh huh huh, untunggg" Hyena ngambil HPnya kemudian tidur tengkurap.
Banyak notif yang tertata di beranda HP Hyena. Ia menekannya satu-satu.
"Astagaa, Gue belum ngasih tau ke mereka!!"
Line
BF World
Jung Hyena
Eyy, kalau seandainya anggota Bangtan nanya pasal gue yang tadi jangan dikasih tau ya!!
Read by 4"Di read anjirr"
Hati mereka masih baik kan:) - Hyena
Morning~~
Hyena keluar dari mobil dan langsung berjalan meninggalkan Jhope. Jhope langsung mengerutkan dahinya karena Hyena tidak pernah seperti tadi.
Dengan langkah tergesa-gesanya Hyena sudah hampir sampai di kelasnya, dan ternyata semua BFnya sudah datang.
"Kenapa??" Tanya Vanco.
"Nggak" Jawab Hyena cepat sambil mengontrol nafasnya.
Kringgg~~
"Untung udah gak telat lu!!" Celoteh Hyera.
Hyena hanya memutar bola matanya malas.
Setelah beberapa menit menunggu kedatangan guru mereka.
"Kita jamkos kayaknya" Ucap Mingyu.
"Hyen, ini bukumu..makasih ya"
Deg.
Kalimat yang berhasil membuat jantung Hyena berdetak tak karuan.
"Hyen!!" Yena menyenggol pelan pundak Hyena, Hyena langsung mengedipkan matanya berkali-kali.
"Oh iya, sama-sama" Wonwoo tersenyum dan kemudian berbincang dengan Mingyu.
"Jangan salting dong!!" Kata Yena.
"Gimana gak salting, kalau dia bikin gue deg deg an terus!!"
"Hyen ikut gue!"
"Ya tuhan!!" Hyena ditarik oleh Jizoon keluar kelas.
•••••
"Astagaa!! Lepasin tangan gue bgst!!"
Hyena meronta agar Jizoon segera melepas genggamannya.
"Tunggu disini!"
"Ck, cuma ke toilet aja minta dianterin"
"Udahlah diem, gue mau masuk dulu..awas ninggal!!" Jizoon berjalan cepat ke toilet dan meninggalkan Hyena yang masih berdiri di tempat tadi sambil menatap Jizoon yang makin menghilang dilahap pintu toilet.
"Wihhh anjiirr, gue kemarin liat eps.4 huh mantep tegang gue dikamarr anjiir!"
Tunggu, itu kan suaranya... - Hyena
Hyena menoleh ke belakang, dan ternyata ada Bangtan yang sepertinya akan ke toilet juga.
Aduhh, gue lari ke mana ini?! - Hyena
Hyena melihat sekelilingnya sambil sesekali melirik Bangtan yang semakin mendekat.
Setelah berhasil mencari tempat persembunyiannya Hyena langsung berlari dan bersembunyi dibelakang pot bunga besar.
Pas dengan Bangtan yang sudah sampai di pintu masuk ke toilet laki-laki, Jizoon sedang merapikan baju seragamnya yang tak karuan.
"Loh Jizoon, sama siapa??"
Haduhh Kak Jin pake nanya lagii - Hyena
"Sama Hyena bang"
Mampuss - Hyena
"Hyenanya mana?" Tanya Jungkook.
"Lagi nungguin di toilet cewek mungkin, gue jalan dulu ya" Jizoon langsung pergi meninggalkan Bangtan.
Saat Jizoon melewati pot bunga besar itu, Hyena langsung menghampiri Jizoon dari belakang.
"Astagaa!! Ngagetin aja lu! Lu dimana barusan??"
Mereka berdua ngelanjutin jalannya.
"Gue sembunyi di pot"
"Di pot? Lu bisa nafas di tanah?!"
"Bukan didalem pot gblk!!" Hyena memukul lengan Jizoon.
"Ngomong lahh!!"
Terus gue tadi ngomong apa?! - Hyena
Setelah menelan beberapa waktu, akhirnya Hyena dan Jizoon sudah sampai di dalem kelas.
"Jamkos beneran nihh?" Jizoon bertanya pada teman-temannya sambil terus berjalan ke tempat duduknya di pojok.
"Iyaa" Ucap Mingyu.
~~
Hari telah berganti, hari dimana akhir sekolah dalam seminggu yaitu hari Sabtu. Dan tentunya pelajaran yang paling dibenci Hyena, Biologi. Tapi untung saja sedang jamkos jadi Hyena bisa dengan leluasanya keluar kelas kesana-kemari. Upss, sepertinya tidak.
Kringg~~
Waktu istirahat yang membosankan, Hyena terlihat lemas di tempat duduknya.
Dan hampir saja lupa, Sudah beberapa hari Hyena berusaha menjauhi Bangtan termasuk abangnya sendiri. Usahanya tampak berhasil, tapi hatinya tak bisa bekerja sama.
"Hyenaa, ke kantin yuk!" Ajak Yena. Tapi Hyena cuma menggeleng.
Seluruh pertanyaan atau ajakan dari sahabatnya selalu dijawab dengan gelengan.
"Udah jangan dipikirin soal Bangtan, kalau lu di bully lagi sama RV bilang aja emangnya gak boleh deket sama Abang sendiri?!" Kata Vanco.
"Bukan gitu co!" Hyena sedikit membentak.
BF Hyena sedikit kaget karena tidak biasanya Hyena seperti ini.
"Kalau cuma ngomong gak boleh deket sama Abang sendiri itu mudah, tapi gimana jawaban Kak Irene..dia itu gak bisa kalah omong sama guee!!" Suara Hyena bergetar, sepertinya sebentar lagi dia akan menangis.
"Kadang mulut sama hati itu gak bisa kerja sama! Hatinya mau bilang itu keluar dari mulutnya ini!! Gue sakit hati..hiks..gue jaga jarak sama Abang gue sendiri, dirumah gue cuma ketemu sebentar terus gue tinggal ke kamar hiks, gue gak bisa ngelawan Kak Irene..gue gak bisa lemahin Kak Irene hiks...Gue gak bisa nahan sakit hati gue kalau Kak Irene sampai bilang kata-kata tajamnya" Hyena menunduk. Air mata Hyena tampak terjatuh ke pahanya.
"Udahh Hyen, lu ke toilet sana! Nanti kalau ketemu Abang lu terus ditanyain gimana?" Kata Hyera.
Benar juga, Hyena berjalan sendiri ke toilet..Jizoon ingin mengikuti Hyena dari belakang tapi Yena mencegahnya.
"Udahh, mungkin bentar lagi dia ingin waktu untuk sendiri"
Bersambung~~
KAMU SEDANG MEMBACA
si Kakel Bangtan (REVISI)
Romansa[ON GOING] Awalnya aku mencintaimu tetapi sepertinya aku salah. Aku lebih memilih mencintai dia. ©Mayang Dwi Kintria