AnM

1

"Karena aku tahu, setiap keputusan yang kita ambil itu memiliki resiko tersendiri"
-Ms.M-

************

Sam's pov

" Sam!!! "

Akupun menoleh mencari pemilik suara itu. Ternyata itu rekan satu teamku, Michel.

"Ada apa kau memanggilku?" tanyaku

"Komandan menyuruh kita berkumpul di markas utama sekarang. Sepertinya kita akan mendapat misi penting kali ini" ujar Michel

"Ok baiklah aku akan segera kesana" kataku

"Baiklah aku duluan" balas Michel sambil melambaikan tangan.

Mungkin kalian bertanya-tanya kenapa Michel kusebut rekan satu team. Dan mungkin juga kalian bertanya, sebenarnya itu team apa dan itu markas apa.

Baiklah, jika kalian bertanya seperti itu aku akan menjawabnya.
Aku adalah salah satu anggota dari agen rahasia negara. Kami bertugas untuk melindungi negara dari berbagai hal.

Dan aku sekarang dipanggil untuk segera berkumpul dimarkas utama yang ada dipusat kota ini. Kami memang mempunyai beberapa markas yang tersebar hingga pelosok negeri ini.

Kami juga bekerjasama dengan para agen rahasia dunia demi keamanan dan kedamaian negeri tercinta.

Aku akan melakukan apa saja demi menjalankan tugasku yaitu melindungi bangsa ini. Meski aku harus mengorbankan nyawaku sendiripun aku siap.

Aku segera menuju markas utama sesuai perintah komandan. Setelah 15 menit perjalanan, akupun tiba dimarkas.
Setelah aku masuk, aku diberi tahu oleh penjaga yang sedang bertugas untuk segera berkumpul diruang rapat utama.

Akupun langsung menuju ruangan itu. Disana ternyata sudah ada beberapa agen senior atau agen A. Setelah dirasa sudah lengkap, rapatpun dimulai.

"Ok, saya langsung to the point saja karena memang ini adalah misi besar dan membutuhkan persiapan yang matang. Misi kita kali ini adalah menangkap ketua mafia dunia" Ucap komandan

Aku sempat tersentak mendengar hal itu. Tapi aku segera menguasai diriku karena apapun yang terjadi dan siapapun itu, jika itu menyangkut keamanan dan kedamaian negara kami para agen harus siap melakukan apapun dan menerima resiko terburuk yang bisa saja menimpa kami saat menjalankan misi.

"Ketua mafia ini selain kejam, dia juga merupakan bandar narkoba, penjualan organ dalam ilegal maupun perdagangan manusia. Dan dari berita mata-mata kita, dia sedang berada di negara tetangga dan akan segera menuju ke negara kita untuk melakukan perdagangan narkoba dalam skala yang besar. Misi kita adalah menangkap ketua mafia itu dalam keadaan hidup ataupun mati."

" Tapi usahakan dia tertangkap dalam keadaan hidup, agar kita bisa mengorek informasi-informasi tentang kasus kepolisian yang sampai sekarang belum terpecahkan yang diduga adalah perbuatan mafia itu. Ada satu informasi yang mengejutkan" Komandan berhenti sejenak lalu menghela nafas kasar
"Huftt... informasi itu mengatakan bahwa ketua mafia itu adalah seorang wanita" Ucap komandan.

Deg!!!

Semua yang verada diruangan itu terkejut, tanpa terkecuali aku. Mendengar hal itu aku semakin penasaran dibuatnya dan tak sabar menjalankan misi ini.

"Ok, sekarang aku akan memberi tahu tugas kalian masing-masing. Disini kalian adalah ketua dari masing-masing tim. Untuk masalah anggota kalian bisa memilih sesuka hati kalian. Dan maksimal anggota kalian adalah 6 orang. 5 orang sebagai anggota dan 1 sebagai ketua. Kalian boleh memilih 5 orang tersebut dari agen A,B, maupun C."