part 1

32.3K 422 3
                                    

beeira turun dari taksi sambil mendekap boneka tedy bear nya dengan sangat erat. ia melihat sang mama menurunkan koper beserta tas gendong yang ia bawa tadi dari bagasi di bantu supir taxi. setelah itu ia di gandeng ke arah gerbang rumah yang begitu besar di hadapan nya.

ia menatap rumah yang sangat megah di hadapanya dengan pandangan takjub. ia bahkan tak henti-hentinya tersenyum seraya bergumam woah,wow,astaga,indahnya berulang kali. ia berjalan sambil terus memegang erat tedy bear nya, dan sebelah tangan nya lagi memegang tangan sang mamah yang sedari tadi terus tersenyum ke arah nya.

"apa kamu suka ,sayang ?"

bee menoleh ke arah sang mamah dengan bibir yang masih melengkung indah di sana. "sangat mamah, memang ini rumah siapa,! terus kita mau ngapain ke rumah semegah ini mah. apa kita akan jadi pembantu di sana. ?" seru bee ke arah sang mamah. karna mereka datang ke rumah itu dengan membawa koper yang berisikan pakaian mereka.


"tidak sayang, tapi kita akan tinggal di sini mulai sekarang.!"


bee terperangah mendengarkan jawaban sang mamah. "maksud mamah apa?"


"nanti kamu juga akan tau!!, ".


bee melihat pintu di hadapan nya terbuka, terlihat ada seseorang yang sudah menyambut kedatangan mereka di depan pintu. pria dewasa yang sudah sangat matang di umurnya yang kisaran empat puluh tahunan itu memeluk dan mencium kening dan bibir sang mama. bee bahkan harus menutup mulut dan mata nya guna menghindari pemandangan itu.



"oh astaga sayang, maaf kan mamah. mas bisa tidak kamu lihat-lihat dulu. di sini ada beira.. !"



bee membuka kedua mata nya setelah mendengarkan seruan sang mamah tadi. kemudian ia menatap sang mamah. "mah, paman itu siapa.?". bee bertanya dengan nada keheranan dan menujuk paman yang mencium mamah nya barusan.

tapi tak ada yang menjawab pertanyaan an nya.

pria dewasa yang tadi mencium sang mamah menghampirinya. berjongkok di hadapan nya dan mengelus lembut rambut nya . "hai beeira sayang,! kenalkan . om raka!!. om yang akan jadi  papah kamu mulai saat ini, dan om akan menikah dengan mamah kamu minggu depan. jadi kalian akan tinggal di sini mulai hari ini. apa kamu mengerti sayang. ?"


bee mengerutkan kening nya tidak mengerti, ia memiringkan kepala nya ke kiri dan kekanan untuk bisa memahami arti ucapan paman yang di hadapanya. sedangkan ke dua orang dewasa di hadapan nya menunggu reaksi sang anak dengan sabar.



setelah beberapa menit berlalu akhirnya bee mengerti. ia langsung memekik girang pada sang mamah .

"Mah, om ini papah baru bee mah. om ini yang akan jadi papah bee mah ?"
pekiknya pada sang mama. sang mamah pun menganggukan kepala nya dan tersenyum ke arah sang anak.


"bee punya papah.." bee langsung memeluk papah baru nya dengan bahagia. masih terdengar pekikan kebahagian di setiap suara nya.


"kamu bukan hanya punya papah baru sayang, tapi kamu juga akan punya kakak baru.." ucap raka.

bee membulat kan kedua mata nya bahagia.
"Benarkah,! di mana kakak bee pah. bee mau liat kakak....?"seru nya kencang.

raka mengelus pucak kepalanya gemas. "dia belum pulang sekolah sayang, nanti kalo sudah pulang. papah kenalin kamu sama dia ya..?. "


bee menganggukan kepala nya. "baik papah ."

"ayo kita masuk dulu, papah juga sudah siapkan kamar untuk kamu sayang. "

ONLY YOURS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang