(Don't copy my story, thank you)
Dia, Jeon Jungkook. Teman kecilku yang pernah berjanji, untuk selalu bersama.
Tapi, Jeon tidak menepatinya, dia kecelakaan pesawat. Hanya jasad dia yang belum pernah ditemukan, tapi semua orang menganggapnya sudah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lisa mulai masuk ke dalam mobil Jungkook, mata gadis itu sembab, pikirannya mengarah ke Jungkook. Seseorang yang di duga, sahabat kecilnya yang pernah 'dinyatakan' meninggal.
Lisa tidak siap, jika harus kehilangan ' jeon' nya lagi. Gadis itu melajukan mobil Jungkook, dengan kecepatan sedang.
Matanya fokus, menatap jalanan. Sampai, ponselnya berdering, ponsel yang ia letakkan di kursi penumpang sebelahnya bergetar.
Gadis bersurai blonde itu, membagi penglihatannya, ke jalanan dan ke ponselnya yang terus menerus bergetar.
Lisa bingung, ia bingung harus menjawab panggilan teleponnya atau tidak.
Apalagi, di ponselnya tertera nama kontak, bertuliskan.
Ibu negara 💜
Lisa memutuskan mengambil ponselnya, dengan cara mata memandang ke jalanan, dan meraba ponsel untuk mengambilnya.
Bukannya mengambil ponselnya, Lisa malah menggeser ponselnya hingga jatuh ke bawah.
Gadis itu berdecak, kenapa malah kejadian seperti ini, Di saat begini?
Dan dengan bodoh nya, Lisa lebih memilih untuk mengambil ponselnya, dan melepaskan fokus nya pada jalanan.
Gadis itu membungkuk, dan ia tersenyum saat sudah mendapati ponselnya kembali. Ia menegakkan kembali badannya, dan di detik itu juga, mata Lisa membelalak ketika melihat truk tengah berjalan ke arahnya.
Dan dengan sigap, Lisa membanting stir ke kanan. Yang membuat mobil Jungkook, menabrak pohon dan dahan berukuran sedang pohon itu, tumbang dan jatuh di atas mobil Jungkook.
Kemudian, para pengendara menghentikan laju kendaraan mereka, untuk melihat korban yang ada di dalamnya.
°°°
Somi dan Sehun, tengah berkeliling di toko boneka, yang ada di dalam Mall.
Ah, sepertinya hanya Somi yang menikmati jalan berdua tersebut. Buktinya, Sehun sedari tadi sangat sibuk dengan ponselnya.
Somi menghampiri sehun, dengan membawa dua boneka di tangannya "Kak sehun, lucuan boneka beruang apa kelinci? Pilih salah satu ya kak" Tanya Somi, gadis itu cemberut saat tidak mendapatkan jawaban Sehun.
Somi kesal, karena sikap cuek Sehun padanya. Kemudian, Somi melempar boneka kelinci, yang ia pegang ke Sehun. Sehun tersentak, cowok itu mengangkat boneka kelinci tersebut, dan menatap Somi.
"ayo ke kasir, kakak tolong bawain itu" ucap Somi dengan nada ketus.
Anjir, gw di jadiin babu ama dia - batin sehun.
"aku bukan jadiin kakak babu ya, aku minta tolong kakak, biar kakak nggak main hp terus" ucap Somi, sehun yang berjalan di belakang Somi terkesiap.
