(Don't copy my story, thank you)
Dia, Jeon Jungkook. Teman kecilku yang pernah berjanji, untuk selalu bersama.
Tapi, Jeon tidak menepatinya, dia kecelakaan pesawat. Hanya jasad dia yang belum pernah ditemukan, tapi semua orang menganggapnya sudah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini, hari dimana semua murid sekolah merasa bebas. Tapi, tidak dengan seorang Lalisa. Maksudnya? Di rumah, Lisa tidak memiliki teman, hanya ada Abangnya yang tiap hari kerjaannya jahil sama Lisa.
Tapi sekarang, mood seorang Lalisa sedang berantakan. Buktinya, abangnya sedari tadi menjahilinya, tapi Lisa tidak menggubris segala kejahilan abangnya itu.
Contoh ; Tadi, Daniel dengan sengaja merobek lengan boneka Spongebob milik Lisa. Kemudian, Daniel mengacak ngacak lemari Lisa, dengan alasan mencari hoodie nya yang hilang entah kemana. Lalu, Daniel menyalakan lagu dengan speaker yang ber volume besar, mungkin sampai kedengaran oleh tetatangga sebelah.
"Lisa, lu liat sepatu Adidas gw nggak? Gw cari di Lemari sepatu lu ya?" ucap Daniel, posisi Lisa masih sama, dengan duduk di depan jendela dan menopang dagunya dengan tangannya.
"Lisa, ayo dong ngomong, lu nggak bawel nih rumah rasa kuburan anjir" ucap Daniel, yang berdiri di belakang Lisa.
"Bacot lu bang" Lisa berdiri, ia mengambil sling bag nya yang tergeletak di atas meja, dan ia mengambil flat shoes putihnya yang berada di sebelah ranjangnnya.
"Lis, lu mau kemana?" Tanya Daniel, Lisa sekarang sedang memakai flat shoes nya.
"bukan urusan lu"
Brakk...
"anjir, Lisa kesambet apa ya sampe galak begitu?" Tanya Daniel, pada dirinya sendiri. Mata Daniel, menatap setiap sudut kamar Lisa. Ia mengacak ngacak rambutnya frustasi, kenapa dia mengacak ngacak kamar Lisa? Daniel harus membersihkannya sekarang!
°°°
Sunyi, satu kata yang tepat untuk tempat ini. Pemakaman, itu tempat yang sepih bukan? Tentu, karena yang menghuni tempat tersebut orang yang sudah meninggal.
Lalisa Kang, gadis itu berdiri di tengah tengah pemakaman.
Batu nisan bertuliskan Jeon Laura, ada dihadapannya. Jika ia bergeser sedikit, maka batu nisan yang di hadapannya akan berganti nama menjadi Jeon Alexsan.
Lisa mendudukan dirinya ditanah, ia mengelus batu nisan ibu sahabat kecilnya.
Jeon. Inilah cara Lisa, saat merindukan Jeon nya.
"mah, Lisa kayaknya ketemu sama Jeon deh mah. Mamah tau nggak? Dia itu sifatnya sama persis kayak Jeon mah, itu yang bikin Lisa yakin kalo dia itu Jeon mah."
Mamah, panggilan akrabnya kepada ibu Jeon. Lisa mulai menangis sesenggukan, Lisa membiarkan rok semata kakinya kotor oleh tanah.
Setelah puas menangis, Lisa menaburkan bunga mawar dan melati di dua kuburan orang tersayangnya.
"mah, pah. Lisa pulang dulu ya, nanti Lisa kesini lagi, bawa bunga yang baru lagi. Dadah" ucap Lisa, Lisa berdiri dan meninggalkan area pemakaman.
°°°
Taman, disini lah Lisa sekarang, di taman yang berhadapan langsung oleh danau.
Lisa duduk di hamparan rumput, dirinya melempar batu batu kecil ke danau. Ia ingin menangis, tapi ia sudah lelah menangis.
"hahahaha, kamu lucu. Somi, abis dari sini kita mau kemana?" suara seseorang yang sangat Lisa kenali, membuatnya mematung. Lisa membalikkan badannya, dan melihat Jungkook sedang berjalan di taman, dengan tangan merangkul seorang gadis.
Apa Lisa boleh menangis sekarang? Ah, persediaan air mata Lisa sudah habis, jadi tidak mungkin Lisa menangis.
Lisa tersenyum, ia berniat untuk menyapa Jungkook. Tapi, rasa cemburu kembali menyeruak di diri Lisa. Tunggu, cemburu? Lisa harus mengakui, bahwa ia mencintai Jungkook sekarang. Cowok dingin, yang berhasil mengingatkan Lisa dengan Jeon nya.
Lisa mengurungkan niatnya, untuk menyapa Jungkook. Lisa berdiri, dan berjalan berlawanan dari arah Jungkook.
Jungkook menyadari, bahwa yang tadi berpapasan dengannya itu Lisa. Membuat Jungkook menghentikan langkah nya, dan menengok ke belakang.
"Kookie, ada apa?" Tanya gadis yang di rangkul oleh Jungkook. Jungkook hanya menggeleng dan tersenyum, kemudian mereka melanjutkan jalanya.
Sedangkan, disisi lain. Lisa sedang duduk di halte bus, halte bus ini sangat sepih. Lisa menghela nafas, ia mengeluarkan ponselnya dan membuka aplikasi ojek online.
Selesai memesan ojek online, Lisa kembali sibuk dengan pikirannya. Ia menatap jalanan, yang sedang ramai. Sampai, matanya tertuju pada mobil sedan yang barusan lewat di depannya.
Itu Rose? Sama Taehyung? Kok official nggak bilang bilang sih? - batin Lisa
Ya, mobil sedan yang tadi lewat itu mobil seorang Kim Taehyung, yang di dalamnya ada Rose.
°°°
Tbc....
Aku update lagi loh :)) jadi, tolong voment nya :))
T
HANKS 💜
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
