END TO SAQUEL?

28 5 0
                                    

Tak ada yg lebih indah
Dari sesimpul senyum
Dan
Tak ada yg lebih pahit
Dari sebuah kekecewaan
🌷🌷🌷

Meja nomer 31 dengan empat kursi dan satu meja petak.dengan vas bunga dan nomer meja disitu iyah disitu...

Jangan katakan yang tak ingin kau katakan jangan keluarkan yg tak ingin kau keluarkan memang yang menginginkan tau cerita mu banyak tapi yg ingin peduli akan cerita mu itu MINIM

Kau boleh percaya sama siapa saja?! karna. sama aku juga percaya pada semua orang aku menyayangi semua orang dan aku akan baik pada semua orang semua tergantung orang itu:)

Aku beri saran..kau harus berani menciptakan bahagia karna bahagia itu gampang kau tak perlu yg berlebihan hanya hal hal yg sederhana bisa tercipta bahagia tergantung KAMU mau merubah atau mau diubah?semua sudah jelas entah bahagia atau senyum kamu harus berani menciptakan itu karna sendiri dalam sedih itu tidak baik kamu bisa stres dan berujung kematian bukan kah kamu tidak ingin bukan meninggal dalam keadaan JOMBLO hehe

-----
Author pov-

Devano dan Clara sudah disana dengan dua gelas grean tea mereka mereka hanya menunggu satu dua orang datang namun semua tidak sesuai Rencana Devano lupa memberi tahu bahar agar tidak mengajak Sherrin namun apa boleh buat nasi sudah menjadi bubur:)

Eh ngapain?"Sherrin

Kehadiran gua menggangu yah?"Clara

Cla"Dev pelan

Iya banget"Sherrin

Hmm"Clara senyum dan memakai ransel mini nya lalu pergi

Devano hanya memandang Sherrin dan Bahar lalu keluar menyusul Clara

Cla tunggu"Dev

Apa"Clara senyum

Elu kenapa"Dev

Gapapa"

Dev gua titip Sherrin yah dan gua titip bandung:)"Clara senyum

Maksudnya"Dev

Ngak"mengukir lagi senyum

Andai semua kembali saat aku pergi aku tak akan menyesal karna dengan perginya aku keadaan membaik"Batin Clara

Aku anter pulang"Dev

Gausah sana temui mereka kan kamu yg buat janji"Clara

Gak aku anter kamu pulang"Dev

Gak usah devano aku bisa naik taksi"Clara

Aku mau"Dev

Temenin mereka pliss"ucap Clara penuh penekanan

Yaudah hati hati yah dan maaf"Dev

Hmm"sambil senyum dan menggengam tangan Devano

Setelah dipastikan Clara menaiki taksi Devano juga memilih untuk pulang tidak ingin menggangu mereka dulu

Biarlah ini menjadi tenang seperkian jam biar nanti saja"Fikir devano

Clara pov-
Sesampainya dirumah sudah ada keluarganua full bahkan ada kak putri kakak iparnya eh calon kakak ipar deng wkwk

Hay Clara kambekk"ucapnya sambil tersenyum dan memeluk papanya

Pa Clara ikut makan boleh"Clara

Apasih kamu ini makan aja pake gitu kamu yah memang harus makan"ucap papanya sambil mengelus kepala sang anak

Senyum:)

Selesai makan mereka melanjutkan hanya memakan buah buahan hanya sekedar pencuci mulut dan aku ingin berbicara hal hal yang penting

Pa.ma.kak.rey aku mau bilang sesuatai"ucapku

Apa?"mereka

Clara ingin pindah sekolah ga diluar negri kok cuma luar kota aja"

Hah?"Rey

Apa?"mama papa

Kenapa dek?"kak putry

Gapapa"

Dek kan cuma tinggal 3 bulan lagi"Bang Alex

Mau Clara bolos selama 3 bulan?"

Engga kan?"

Kamu kenapa ada masalah?"mama

Engga kok"

Trus kamu mau kemana?"papa

Aku mau ke serang aja pa besok berangkatnya"

Kok mendadak de"mama

Hmm iya mah"

Dan kamu mau sama siapa dan mau gimana kesananya kamu hidup mau sama siapa memangnya kamu bisa sendirian dikota orang?!papa

Biarlah pertanyaan papa jadi semangatnya Clara Semoga Clara bisa mandiri yah pa"Clara

Hmm yasudah papa bolehkan tapi semua masih dibawah pengawasan papa"papa

Iyah kok pa makasih yah"langsung ku peluk papa

Dan aku gak ingin kalian kasih tau siapapun tanpa terkecuali kalau kalian kasih tau Clara akan pindah kota bahkan luar negri tanpa kalian tahu"

Kok serem de"Alex

Kumohon

:)

-------

Haeee gaes ini aku bikin endinggf uwewww 👏👏👏

Tenang kok bakalan aku buat squeellnya karna aku merasa sudah kepanjangan dan ini juga buutuh revisi dan di squellnya juga akan dikemas lebih fresh lagi yah

Mohon di maklumi author punya cara sendiri dalam meng end ingkan dan mengemas ceritanya tapi yang saquelnya di up ketika 5 chapter yah hehehe

Makasih

Salam hangat persahabatan 💕💓❤

D I ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang