Gadis Nakal

12.2K 1.1K 55
                                    

Yuhu...
Nuna comeback dengan Double Up!!!
Jangan lupa dukungannya dengan Vote dan Comment kalian❤️
Nemu Typo wajib lapor❤️
Happy Reading guys...

-

"Dimana tempatnya?" Tanya Xeara to the point.

"Venus club." Jawab Lala yang langsung membuat Xeara berdecak kesal.

"Pulanglah, aku sudah muak dengan semua ini." Ucap Xeara sambil menghubungi seseorang di ponselnya.

Lala menatap Xeara sendu lalu berterima kasih lagi dan melangkah pergi.

"Dimana? Aku akan membunuhmu!" Ucap Xeara penuh kekesalan.

-

"Oppa, siapa yang menelpon? Kenapa wajahmu pucat?" Tanya wanita memakai seragam Wills School yang berada di rangkulan pria playboy kelas atas, Darren William.

Saat ini Darren sedang berada di lapangan basket bersama Matt, Kasey, teman prianya dan wanita-wanita centil yang selalu mengikutinya kemana pun.

"Aish, kesalahan apa yang telah aku lakukan? Aku harus menelpon Aunty." Ucap Darren menyingkirkan wanita itu kesal lalu mengotak atik ponselnya.

Matt dan Kasey saling bertatapan seolah mengerti hal gila apa yang akan Darren rasakan.

Darren menghubungi Araxi namun sebelum ponsel itu terhubung, seorang wanita menarik kerahnya kuat hingga playboy itu terjungkal ke belakang.

"Ahk!! Oppa!!" Pekik gadis-gadis penggemar Darren.

"Jangan mengusik jika kalian ingin hidup." Peringat Matt saat gadis-gadis itu ingin membantu.

"Ahk! Xeara, ampuni aku, apalagi kesalahanku saat ini!" Jeritnya kesakitan.

Yah gadis kasar itu adalah Xeara, murid baru Wills School yang masih berumur 15 tahun.

Xeara membanting tubuh Darren lalu memiting kaki dan lengan Darren hingga sepupu tertuanya itu menjerit kesakitan.

"Xeara, sudahlah. Banyak orang melihat, kasihan Darren." Ucap Kasey mendekat dengan insan yang tengah bergulat itu.

"Aku membencimu! Sudah aku katakan untuk lebih memperhatikan Clubmu itu!" Ucap Xeara menggila bak iblis.

-

"Hiks... hiks... hiks! Sakit Mommy." Erang Darren kepada Dinda yang tengah mengompres lebam di dada dan lengan Darren.

Mereka sudah berkumpul di mansion Deon dan Dinda. Seluruh keluarga berkumpul karena insiden putri barbar Ken.

Xeara menceritakan tentang Lala dan tindakan Xeara yang habis-habisan menghajar Darren di dukung.

Darren telah lalai mengurus bisnis yang memang seharusnya tidak ia dirikan di usia 17 tahun.

"Daddy harap kau bisa mengurus kekacaun ini, sangat jelas gadis itu menderita dan melakukan hal keji karena di paksa oleh putra Larry." Ucap Deon dengan tampang kesalnya.

"Aku akan memberi pelajaran padanya Uncle." Xeara menyahut.

Araxi dan Ken menggeleng cepat lalu memprotes.

"Tidak, Mommy tidak mengizinkannya."

"Daddy juga, ingat Agnan yang belum pulih di rumah." Ucap Ken yang membuat semua orang yang tidak mengetahui hal itu menyengit dan manatap penuh tanya.

"Siapa Agnan?" Tanya Tayana.

"Xeara, kau bertengkar lagi?" Deon bertanya.

Xeara menatap jam yang sudah menunjukkan pukul 6 sore lalu berdiri.

ANTONIMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang