[ 7 p.m – Hongdae Street ]
Hari sabtu, hari dimana semua pasangan pergi untuk kencan. Tidak ketinggalan dengan kamu dan pasanganmu.
Kamu sedang duduk disebuah cafe bersama pacarmu. Setelah puas berjalan-jalan seharian di Seoul dan sekarang waktunya makan malam bersama. Tapi sejak tadi namja didepanmu hanya fokus pada layar handphonenya. Padahal sudah genap seminggu kalian tidak bisa bertemu karena kesibukkan masing-masing.
Kamu menghela nafas cukup kencang untuk namja didepanmu dengar tapi hasilnya? Nihil, ia masih fokus pada handphone ditangannya.
"Apa si uda seminggu ga ketemu malah dicuekin?" gerutumu cukup keras.
"Seungyoun-ah~" panggilmu.
"Hm?" sahutnya mata masih fokus pada layar handphone.
"Seungyeonii– coba lihat ke aku jangan hape teroooos!" jawabmu sambil mengerucutkan bibirmu.
Lalu yang merasa 'bersalah' karena berani cuekin kamu pun menoleh dan meletakan handphonenya di samping. Lalu ia menopang wajahnya dengan kedua tangannya dan menatapmu dengan lembut seraya tersenyum.
"Oguu oguu~ apa kau marah hm? Maafkan aku" ucapnya seraya masih setia tersenyum sambil menatapmu.
"Makanya ud ga ketemu seminggu jangan cuekin aku dong!"
"Iyaa iyaaa maaf ya cantik? Kk" jawab Seungyoun seraya meraih tanganmu untuk di genggamnya.
Kamu pun tersenyum melihat ia tersenyum (iaaaak)
Tak lama makanan yang kamu pesan pun datang, Seungyoun yang nampaknya kelaparan seperti orang yang ga makan 3 hari, makan dengan sangat lahap.
Kamu pun memandangi dia yang makan dengan lahap dan tertawa kecil. 'Lucuunya' begitu pikirmu.
Sang korban yang merasa dirinya ditatap menoleh ke atas sambil berusaha menguyah dan menelan makanan didalam mulutnya.
"Kau tidak makan? Mau aku suapi?" tawarnya seraya mengambil sendok ditanganmu.
Seungyoun menyuapimu makan dan tertawa, jarinya mengusap ujung bibirmu dan tersenyum.
"Ada saus menempel disitu, berani-beraninya dia menempel disitu! Seharusnya bibirku yang menempel disitu" gerutunya dengan ekspresi yang dibuat-buat.
"Hih apasi youn!" pipimu memerah mendengarkan mengatakan hal aneh seperti itu dan dia tertawa melihat ekspresimu, dia kembali menyuapimu hingga habis.
-.-
Setelah selesai dengan acara makan malam, Seungyoun menggandengmu keluar dari cafe dan berjalan beriringan denganmu. Biasanya Seungyoun akan mengantarmu pulang pergi kerja setiap harinya, tapi dikarenakan kesibukannya sebagai producer lagu yang terkenal, membuat waktunya dihabiskan di dalam studio.
Kamu memahami kesibukannya. Apalagi akhir-akhir ini banyak perusahaan yang bekerja sama dengannya.
Ia berjalan bersama denganmu ke halte bus dan duduk disampingmu. Halte bus? Iya. Kata Seungyoun ia sengaja tidak membawa mobilnya karena ia ingin mengantarmu dengan bus dan jalan sampai ke rumah, untuk menghabiskan waktu bersama.
Seungyoun menyenderkan kepalanya dibahumu seraya menggerutu.
"Aku lelah sekali selama seminggu ini tapi kau tau? Aku menemukan satu vitamin yang sangat manis dan aku rasa lelahku telah hilang" ucapnya.
"Vitamin? Vitamin apa itu? Rasa apa? Jeruk? Strawberry?"
"Mau coba vitamin yang aku temui?"
"Boleeh"
Lalu ia mengangkat kepalanya dari bahumu dan menangkup pipimu sambil menatapmu dengan intens.
Seungyoun mendekat dan mengecup hidungmu seraya tersenyum.
"Ini vitaminku, ia sangat manis dan aku merasa lelahku hilang setelah aku menghabiskan waktu dengannya" katanya dengan senyum khasnya.
"Oh itu busnya! Ayo naik!" Sahutnya seraya menarik dirimu yang sedang memerah. Seungyoun mengambil kursi di pojok belakang kiri dan mendudukan dirinya dan kamu disana.
Setelah duduk, Seungyoun merangkul pundakmu dan menyandarkan kepalamu di bahunya sambil menepuk-nepuk pelan lenganmu. Perlakuannya membuatmu nyaman dan senang.
"Tidurlah, akan ku bangunkan jika kita sampai. Kau pasti lelah kan seharian ini? Hm?" Bisiknya dengan suara lembut. Tanpa sadar matamu terpejam dan kamu tertidur.
-.-
Setelah sampainya bus di halte tujuan, Seungyoun dengan sangat perlahan mengangkatmu di punggungnya dan berjalan menggendongmu sampai ke rumah.
"Kau tau? Dari sekian wanita yang kutemui, kaulah yang tercantik"
"Kau tau lagi? Dari sekian wanita yang ada di bumi, kau yang menarik dimataku"
"Dan kau tau? Seminggu jauh darimu serasa 1 tahun di dalam gurun, aku terlalu kering"
"Aku harap kau akan selalu ada disisiku"
"Aku mencintaimu y/n"
———
UDAHAN HALUNYA.
NEXT APA DELETE YAK?
Wkwkwkwkw
VOTE YAA SAMA KOMEN JANGAN DISIDER DONGG.
KAMU SEDANG MEMBACA
seungwoo scenarios (ft. X1)
Fanfictiondibaca aja, siapa tau suka hehe. [cringe content alerts] [bisa lokal-bisanon-lokal] [campur aduk sudah jadi bubur] read on your own risk :) [ranks 8.2.20] #1 scenarios #2 seungwoovicton #6 ekswan ©parkdaeun 2019