Part 8

1K 83 4
                                    

Papa: ma mama mama dimana ( ucap papasambil mencari mama didalam ruangan itu )
rara yang mendengar papa menyebut nyebut nama mama secara terus menerus tanpa berfikir panjang rara langsung masuk kedalam ruangan mama
Rara: pa.. pa mama mana?
ucap rara ketika melihat papa mencari mama didalam wc
Papa: nak papa ga tau mama dimana?
Rara: mksd papa apa?
Papa: mama ga ada didalam ruangan ini
Rara sangat terkejut ketika mendengar bahwa mama tidak ada didalam ruangan tersebut
Rara: pa papa pasti bohong kan, mama pasti ada pa  ( ucap rara karena rara tidak yakin kalo mama pergi )
Papa: ga ada ra papa udah cari dimana mana
Rara: mama kemana pa ( ucap rara sambil menangis )
Papa: kamu jangan nangis dulu kita cari mama diluar aja
Rara dan papa pun mencari mama dimana mana tetapi mama masih belum ditemukan

Disekolah
sekarang sudah jam istirahat lesty makan bersama teman nya dikantin
Rani: les si putri orang yang ngaku ngaku itu ga masuk ya
Lesty: mana aku tau ran aku ga ngurusin dia
Weni: iya ran dia kayaknya ga masuk tuh soalnya waktu aku kekelas alif dia ga ada
Lesty: udah dong jangan bahas anak itu dulu, udah ah aku mau kekelas aja
Rani: lo ga makan dulu les
Lesty: udah ga nafsu ( lesty pun langsung berjalan menuju kelas )
Weni: eh ran kayaknya lesty ga suka deh kita bahas tentang si putri?
Rani: iya wen lain kali kita ga usah bahas tentang si putri kalo didepan lesty
Weni: iya ran, yaudah ayo kita makan
weni dan rani pun makan

Dijalan
Rara: ma mama mama dimana ( teriak rara sambil melihat sekelilingnya )
ditempat lain papa pun mencari mama, rara dan papa sengaja berpencar untuk mempermudah mencari mama
Papa: ma mama mama dimana ( teriak papa )
Rara: pa mama ga ada disini ( ucap rara yang baru saja menghampiri papa )
Papa: yaudah kita cari tempat lain ya
Rara: pa ini salah rara, seharusnya rara ga marah sama mama tadi ( rarapun menangis )
Papa: udah nak ini bukan salah kamu atau pun mama,yaudah sekarang kita cari mama lagi ya
rarapun mengangguk dan merekapun melanjutkan mencari mama

Kini sudah menunjukkan pukul 13:56 tetapi mama belum berhasil ditemukan dan saat lesty mengendarai mobilnya menuju rumah sakit ia bertemu dengan rara dan papa dipinggir jalan
Lesty: papa sama rara ngapain disini ( ucap lesty setelah membuka kaca mobilnya )
Papa pun menjelaskan semuanya kepada lesty sedangkan rara ia masih saja menangis sambil melihat sekelilingnya
Lesty: jadi mama hilang pa
Papa: iya, sampai sekarang mama belum berhasil ditemukan
Lesty: yaudah pa letsy ikut cari mama ya
Papa: ga usah sebaiknya kamu ajak rara pulang aja, sepertinya rara udah cape dia aja belum makan dari pagi
Rara: ga pa rara ga mau pulang sebelul mama ditemukan
Papa: nak kalo kamu mau ikut cari mama dalam kondisi kamu yang seperti ini kamu ga akan bisa, gimana nanti kalo kamu pingsan nanti siapa yang cari mamanya?
Rara: tapi pa...
Papa: udah sekarang kamu pulang aja sama kak lesty, biar papa aja yang cari mama
Rara: tapi nanti sore rara ikut ya cari mama
Papa:iya, tapi pulang ini kamu harus makan ya, kalo kamu ga makan kamu ga boleh ikut cari mama
Rara: iya pa
Lesty: yaudah pa kita pulang dulu ya
Tyra: Assalamu'alaikum
Papa: Wa'alaikum salam hati hati ya
Tyra: iya pa
Tyra pun pulang kerumahnya sedangkan papa masih melanjutkan mencari mama

Sampai dirumah Tyra langsung berjalan menuju meja makan
lesty pun langsung mengambilkan makanan untuk rara
Rara: kak rara nasinya dikit aja
Lesty: ga boleh sedikit, kalo kamu mau sedikit kakak akan bilang ke papa kalo kamu makannya sedikit
Rara: ihhh kakak mah, yaudah tapi nasi kakak rara ya yang ngambilin kalo ga rara bilangin juga ke papa
Lesty: Loh kok kamu jadi ngancem kakak?
Rara: kan kakak duluan yang ngancem rara ( ucap rara sambil tersenyum )
Lesty pun tersenyum melihat rara yang kembali tersenyum
Rara: gimana kak, mau aku yang ngambilin atau kakak ngambil sendiri?
Lesty: yaudah kamu aja yang ngambilin tapi harus sama ya seperti kakak ngambilin yang kamu
Rara: ok
merekapun saling mengambilkan makanan dan setelah itu merekapun memakan makanannya

Ditempat lain
kini papa sedang mencari mama di pinggir jalan raya
Papa terus bertanya kepada warga setempat tetapi warga disana tidak mengenali atupun melihat mama
Papa pun kembali berjalan sambik melihat sekelilingnya
dan saat papa akan menyerbang papa melihat seorang wanita sedang duduk sambil menangis di bangku taman yang tak berada jauh dari tempat papa sekarang, papa pun mendekati wanita itu
Papa: Soimah ( ucap papa ketika sudah dekat dengan wanita itu )
Soimah: mas ramzi ( ucap soimah kaget )
Papa: kamu kenapa nangis soimah?
Soimah: putri anakku dia sudah beberapa bulan ia tidak pulang kerumah ku, aku mencarinya kemana mana tetapi masih tidak bertemu dengannya
Papa: putri itu seumuran kan dengan anakku rara?
Soimah: iya mas, waktu itu dia tinggal dirumah mas tetapi sudah itu dia tidak tau lagi pergi kemana
Papa: dia sekarang sekolah ditempat anakku, tetapi aku tidak tau sekarang dia tinggal dimana
Soimah: Apa! kok bisa dia sekolah ditempat anak mas?
Papa pun menceritakan semua tetapi saat papa sedang menceritakan semua kepada soimah ada dua orang yang melihatnya dari arah yang cukup jauh dan orang itu sangat kenal kepada papa siapa lagi kalo bukan anak analnya
Rara : bukannya mencari mama tapi papa malah asyik bercerita kepada tante soimah
Rara: kak kenapa papa kelihatan begitu dekat dengan tante soimah
Lesty: kakak juga ga tau dek
tanpa berfikir panjang rara langsung menghampiri papa dan soimah diikuti lesty
Rara: PA, PAPA BOHONG SAMA RARA PAPA BOHONG! PAPA TADI BILANG KE RARA KALO PAPA MAU CARI MAMA TETAPI PAPA MALAH ADA DISINI ASIK ASIK BERDUA SAMA TANTE SOIMAH!! ( ucap rara dengan kemarahannya )
Lesty: dek kamu ga boleh ngomong seperti itu dulu dek, kita ga tau kenapa papa ada disini sama tante soimah..
Papa: nak papa tadi cuma ngeliat tante soimah nangis jadi papa samperin aja sebentar
Rara: udah kak semua udah kelihatan jelas bahwa papa lebih mementingkan tante soimah dari pada MAMA!!! ( setelah mengucapkan kata kata itu rara pun langsung berlari mencari mamanya )
Lesty: dek tunggu dulu ( ucap lesty yang ikut mencari mama )
papa hanya diam melihat kejadian ini
Soimah: mas maafin aku ini semua salah aku mas
Papa: udah ini bukan salah kamu, ya sudah aku susul anak aku dulu ( papa pun berjalan meninggalkan soimah )
papa pun menyusul rara dan lesty
Rara: papa jahat papa jahat, papa lebih mentingin tante soimah dari pada mama ( ucap rara sambil menangis dan berlari )
Lesty: dek dek tunggu kaka dulu dek
Rara: kak papa jahat kak papa jahat!! ( rara berhenti berlari dan langsung memeluk lesty )
Lesty: dek kamu tenang dulu ya, ini semua ga seperti apa yang kamu maksud
Rara: udah kak kita sekarang fokus cari mama aja ( ucap rara smbil menghapus air matnya )
rara dan lesty terus mencari mama

...




Next??
Jangan lupa vote dan komen ya
🌟🌟🌟

ENGKAULAH BINTANG HIDUPKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang