Tanpa Rasa

#1

..........

Saat itu MPLS baru saja usai. Tiga hari penuh drama mengerikan bagi anak kelas 10 SMA PRODUCE X karna kelakuan senior yang semena mena.

Hari itu adalah hari penutupan masa MPLS, seluruh siswa kelas 10 wajib mengikuti upacara penutupan yang di hadiri oleh seluruh anggota osis, kepala sekolah, dan dewan guru.

Namun tetap saja di antara padat nya lapangan tetap ada siswa yang memilih kabur ke kantin tidak mengikuti upaca penutupan, salah satu siswa yang tak mengikuti upacara itu yunseong dan teman-teman nya minkyu dan yohan.
Mereka memilih duduk di kantin sambil merokok dan mengobrol santai

Di lain tempat terlihat minhee dengan teman teman nya dongpyo dan wonjin mereka bercengkraman ria ketawa ketawa sampai seisi kantin memperhatikan mereka, termasuk yunseong dan teman teman nya

"Itu siapa sih bro penampilan nya bikin gw sakit mata". Ucap yunseong pada kedua temennya

"Lo ga tau dia minhee ketua geng the flower". Ucap yohan

"Apaan dah". Yunseong mengernyit, tidak pernah mendengar nama yang di sebutkan oleh yohan

"Geng mereka tuh punya peraturan sendiri yang boleh gabung cuma anak orang kaya aja. Maklum aja sih bokap nya minhee kan penjabat yang sering mondar mandir di media masa. Tuh liat warna kaos kaki aja mereka seragamin". Ucap yohan panjang lebar

"Daleman nya di seragamin juga ga yah". Komentar minkyu polos yang membuat yunseong tebahak

"Kaya nya sih beli yang di grosiran". Ucap yohan

Namja berambut hitam yang berada di antara teman teman nya itu mendongak, merasa diri nya di tertawakan. Dia langsung menatap ke sumber suara dengan alis sebelah kiri terangkat. Pandangan nya bertemu dengan yunseong dalam satu garis lurus. Ketahuan sedang menertawakan yunseong bukan nya diam, malah semakin menjadi-jadi. Kali ini sampai bahun nya tergoncang dan satu tangan nya memegang perut.

Merasa di tertawai minhee berdiri dari duduk nya, lalu berjalan menuju ke arah tempat yunseong.
"Kenapa lo ngeliatin gw? Lo bukan tipe gw". Ucap minhee ketika sampai di dekat yunseong, to the point.
Yunseong menatap tidak peduli, lalu tertawa lagi.

"Lo ngetawain gue?". Ucap minhee

"Iyah kenapa? Ada masalah". Balas yunseong

"Gue gak suka!". Ucap minhee

"Ketawa itu ibadah". Balas yunseong

" ibadah apa yang bikin orang lain ga suka? Gue ga suka lo ngetawain gw, apa nya yang lucu". Ucapa minhee.

Yunseong melirik teman-teman nya, namun kedua teman nya justru buang muka, pura-pura tidak perduli.

"Gw nanya apa nya yang lucu". Ucap minhee sekali lagi dengan nada membentak.

"Ya lo pikir apa lagi, penampilan lo sama geng lo yang bikin gw sakit mata". Ucap yunseong singkat dan jelas

Setelah mendengar ucapan yunseong tiba-tiba minhee mengambil es teh yang sedang di aduk oleh yohan, lalu menyiramkan nya ke arah yunseong.

"Bangsat!". Yunseong yang kaget langsung berdiri, tapi yohan dan minkyu menahan tangan nya. Baju yunseong basah kuyup. Suasana kantin seketika hening. Semua mata menatap ke arah mereka.

Minhee tersenyum puas, lalu mengibaskan tangan nya yang terkena cipratan es teh tadi ke arah muka yunseong. Minhee kembali ketempat duduk nya tanpa muka bersalah sedikit pun.

"Udah biarin aja banci kalo lo lawan uke bro ga sepadan". Yohan mengusap punggung yunseong supaya tenang.
Yuseong mengepal kan tangan nya emosi. Dia akan selalu mengingat kejadian hari itu, selama dia bersekolah di SMA PRODUCE X di siram seseorang di depan banyak orang.

Hai readers greget gitu ga sih cerita nya
Wkwk
Jangan lupa bacot di kolom komentar
Author sayang kalian