jujur part 1

944 60 8
                                    

Sohwa menatap langit" menahan bendungan air matadipelupuk matanya, tiba" terdengar suara pintu yg terbuka,  terlihat sosok gempal membawakan sebuah kamera.

Thoriq :"ka liat oliq bawain kamera kaka"
Sohwa :"buat?? "
Thoriq :"yaaa.. buat abadiin momen ajah"
Sohwa :"kamu suruh kaka ngevlog? "
Thoriq :"ya kurang lebih gitu deh "
Sohwa :"nnti ya liq"

Thoriq  hanya menganggukan kepalanya tanda setuju.

Tiba" seorang dokter datang menghampiri  mereka  setelah ke 2 nya larut dalam obrolan

Dokter :"hi sohwa...  Bagaimana??  Sudah merasa sehat?
Sohwa :"sudah dok"
Dokter :"biar saya periksa dulu"

Dokterpun memeriksa sohwa dg seksama, 

Dokter:"sohwa sekarang keaadaan km sudah membaik. , ingat jangan lupa minum obat dan istirahat yg cukup, kami masih menunggu keputusan keluarga kamu tentang oprasi saya harap secepatnya "

Thoriq:"saya usahakan secepatnya"
Dokter :"saya tunggu,"
Sohwa :"dok kapan saya boleh pulang? "
Dokter tersenyum melihat sohwa, sohwa bertanya" dalam hatinya "kenapa dokter ini? Kenapa iatersenyum? "

Dokter :"kamu boleh pulang sekarang,  tapi ingat pesan saya ya"
Sohwa trsenyum bahagia,  ia sudah menyusun rencana sedemikian rupa untuk memberi tau adik" nya.

Keesokan harinya

Sohwa telah berada di kediaman atta,
Ia sedang menunggu abangnya itu.

Atta:"ayo mim "
Sohwa beranjak dari duduknya dan mulai melangkahkan kakinya menuju mobil.

Atta:"kamu yakin mim?  Kamu kuat kan?? "
Sohwa :"iya bang mimah kuat ko"tersenyum ke arah abangnya

Sesampainya di kediaman GH

Qahtan :"ka mimaaaaah,  i miss u "berlari memeluk sohwa yg telah berada di pintu utama
Sohwa :"miss u more beby"membalas pelukan qahtan

Satu per satu adiknya menghampiri sohwa dan memeluknya erat,
Fateh:"ka mim jangan pergi lagi,  miss u more"
Sohwa:"miss u too"

Atta:"udah..  Sekarang gak ada lagi nangis"an ,, sekarang kan kita udah
Kumpul kan??  Gimana kalo kita jalan-jalan "

Qahtan :"satujuuuu"
Semua menoleh ke arah qahtan yg sedang mengangkat ke 2 tangannya,
Qahtan:"whay?? ..."qahtan merasa bingung dg sikap kaka" menatapnya heran
Sajidah :"setujuuuu... "berlari memeluk qahtan..

Merekapun bersiap untuk pergi,  walau mereka tak tau akan dibawa kemana mereka semua, namun semuanya tetap bersemangat karena moment bersama sangatlah sulit mereka nikmati setelah atta pindah,  ditambah sohwa yang sering sekali bolak-balik rumah sakit,kesibukan menyita waktu mereka masing"

Tiba d sebuah tempat yg indah penuh dg pepohonan yg hijau,  danau yg terpajang begitu menarik hati keluarga yg beranggotakan 11 orang anak itu.

Thoriq :"waaaah, gila ini mah "
Sajidah :"keciiiiiii,,  keren bgt bang "

Sementara anak" lain telah berpencaran menyusuri sudut tempat itu,  iyyah sibuk dg kameranya mengabadikan setiap keindahan yg tersedia.

Saleha:"ka iyyah,  fotoin sol dong "
Iyyahpun mengarahkan lensanya ke arah saleha,  dg gaya ala model saleha bergaya.

Sohwa :"guys i have some thing for our family"
Atta:"apa?? "
Sohwa :"listen!" sohwa menyalakan speeker dan menyambungkan dg hp nya.

Sohwa menyetelkan sebuah lagu karyanya yg bertakjub zigi zaga,  semua terpesona dg alunan nada demi nada yg terdengar d rekaman hp sohwa.

Thariq:"wajib bikin Vidio Clip nya nih"
Sohwa :"gimana? "
Sajidah:"gila kaaa keren bgtt"
Saiih :"my genius sister "memeluk erat sohwa.
Sajidah:"coba stel lagi ka"
Sohwa mengulang rekamannya  ,kemudian sajidah bergerak mengikuti irama,
Muntaz:"waw,,  cool... "
Fatim:"come on " ikut bergabung dg sajidah.
Kemudian di susul oleh adik" nya yg lain atta pun ikut menari bersama ke 9 adiknya,  sohwa hanya tertawa terbahak-bahak melihat saudara"nya menari.

Berikan Aku Sedikit Waktu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang