Namjoon kembali memasuki kamar Yoongi dan menemukan pria itu masih duduk di kasurnya seperti tadi.
"Hyung aku ingin tidak ada kesalah pahaman di antara kita."
"Apa maksudmu?"
"Maafkan aku kalau aku salah tapi aku dan Jimin tak ada hubungan apapun jika itu menganggu pikiranmu selama ini hyung."
"Huh?"
"Hahh...aku menyukai Jin hyung dan Jimin hanyaku anggap seperti adikku saja selama ini.jadi ku harap kesalah pahaman ini selesai sampai di sini hyung.bicaralah dengan Jimin aku tak mau Jimin selalu sedih,aku ingin dia bahagia.dan kau adalah sumber bahagianya." Ucap Namjoon,lebih baik jujur dari pada kesalahpahaman ini terus berlanjut.
"Tapi-"
"Aku yakin kau bisa hyung.cobalah bicara karna Jimin bukan orang yang akan mengerti jika kau diamkan seperti selama ini.aku permisi."
"Aku akan bicara dengannya."
"Itu bagus hyung.aku harap kalian tidak saling menyakiti lagi." Ucapnya tersenyum lalu pergi menuju kamar Jimin menemukannya kembali terisak di pelukan Jin.
"Aigoo Jiminie kenapa eoh?"
"Namjoon hyung~" ucap Jimin menarik Namjoon untuk di peluk.
"Astaga bayi hyung kenapa lagi?"
"Hyung jangan bertengkar dengan Yoongi hyung karna Jiminie"
"Siapa yang bertengkar?hyung hanya berbincang dengan hyung kesayanganmu itu."
"Jin hyung bilang-"
"Sudahlah Mini,hyung hanya ingin Mini bahagia.bagaimana kalau nanti kalian bicara dulu?hyung akan memanggil Yoongi hyung kemari"
"T-tapi"
"Ingat kata hyung Mini,selesaikan dengan hati atau Mini akan menyesal." Seokjin yang melihat tersenyum haru.Namjoon sangat dewasa dan itu yang selalu membuatnya luluh dan jatuh hati berkali-kali dengan namja di depannya ini.
"Nee..hyung Jiminie mengerti."
"Nah hyung akan memihakmu apapun yang akan terjadi kau taukan?"
"Nee..terima kasih hyung~"
"Kkk..baiklah,Jin hyung ayo kita keluar."
"Nee..Jimin jangan bersedih terus nee?" Ucap Seokjin mengusap airmata Jimin yang menutupi kedua mata indahnya
"Huhu...Jinnie hyungg terima kasih!"
"Nee..nee..sudah jangan nangis lagi..bersihkan dirimu kau tak malu di lihat Yoongi dengan keadaan begini kkk"
"Ish hyunggg~Namjoon hyungggg~"
"Hahaha...sudahlah dengarkan Jin hyung Jiminie."
"Baiklah.." ucapnya dengan bibir mengerucut lucu yang membuat Namjoon dan Seokjin gemas sekali.Di sinilah Yoongi dan Jimin sekarang di kamar Jimin.
"Hyung/Jimin"
"Kau duluan" ucap Yoongi cepat sebelum Jimin bicara.
Jimin menunduk memainkan jari-jarinya ia gugup.
"Hyung..maafkan Jimin kalau Jimin punya salah selama beberapa hari ini." Ucap Jimin menggemaskan.
"Nee.Jimin tak ada salah,hyung yang salah." Jimin mengangkat kepalanya dan melihat senyum Yoongi untuknya untuk pertama kalinya!tolong di catat PERTAMA KALINYA!Wajah Jimin langsung memerah malu dan itu mendapat kekehan dari Yoongi yang langsung menghampirinya dan duduk di samping Jimin.
"Maafkan hyung yang salah paham dan membuatmu jadi begini." Ucap Yoongi menghapus buliran airmata Jimin yang masih tersisa tadi.
"Nee..hyung?"
"Maaf karna sudah cemburu pada kalian."
"Ehh?"
"Jimin..apa kau sayang pada hyung?" Jimin terkejut tentu saja.
"N-nee hyung.." wajahnya kembali merona
"Hey angkat wajahmu.hyung tak bisa melihat wajah manis mochi kesayangan hyung kalau kau selalu menunduk." dengan itu Yoongi mengangkat wajah Jimin yang memerah menggemaskan.
"Saranghae Park Jimin." Ucap Yoongi dengan gummy smilenya yang meluluhkan hati Jimin dan ikut tersenyum manis.
"Love you too Suga hyung!" Aigoo Jimin terlalu menggemaskan dan Yoongi langsung memeluknya dan memberikan kecupan manis pada Jiminnya.Mari kita tinggalkan pasangan baru ini dan menuju member lain yang sedang mengintip di luar sana.
"Uhh...aku juga mau~" ucap Jungkook cemberut menatap Taehyung yang masih sibuk mengintip tanpa mendengar apa yang Jungkook katakan.
"Saranghae Jeon Taehyung~" ucap Jungkook iseng berbisik di telinga sensitif Taehyung tanpa dosa dan langsung jalan pergi menuju kamarnya.ia tau Taehyungnya akan mengejarnya itu pasti!Taehyung itu mudah luluh kalau sudah menyangkut bunny kesayangannya.Namjoon dan Seokjin salin melempar senyum penuh cinta,tak butuh kalimat cinta untuk mengerti cinta itu sendiri.cukup tatap mata orang yang kalian kasihi dan kalian akan menemukan jawabannya.dan dari mereka berdua kita belajar akan hal itu.
"Jin hyung saranghae"
"Uhh..kau membuatku malu Namjoon-ah!" Ucap Seokjin menutupi wajahnya yang memerah dan berlari menjauh menghindari Namjoon.Tentu saja Namjoon mengejarnya dan membawanya masuk ke dalam dekapan hangatnya.Hoseok?Hoseok sendiri tersenyum senang melihat keluarganya sekarang.hari-hari mereka tak harus seperti yang lalu-lalu lagi.mereka akan bahagia dengan cara mereka masing-masing.termasuk Hoseok.♡
"Aku bahagia asal kalian bahagia.apapun yang akan terjadi kalian tetaplah keluarga keduaku yang sangatku sayangi" ucap Hoseok tersenyum lalu pergi meninggalkan pasangan YoonMin yang sedang bahagia berbagi kisah,ataupun Namjoon yang asik menggoda Seokjin,dan pasangan KookV yang entah di mana keberadaannya sekarang mungkin sedang bersenang-senang.
"Huff..jadi hanya aku sendiri yang melajang sekarang?" Ucap Hoseok terkekeh kecil menatap ribuan bintang di langit.
.
.
.
.
.
.
.END/TAMAT♡
Komen dan Vote cerita ini sangatlah membantu untuk kelancaran update berikutnya♡
KAMU SEDANG MEMBACA
PURPLE LIGHT (YOONMIN NAMJIN KOOKV)
FanfictionBerisi cerita-cerita pendek YoonMin NamJin KookV ‼BL/YAOI/GAY‼ ‼NO GS‼ 🔞 > terdapat konten dewasa di dalamnya. ●Cerita ini akan sering update silahkan di tambahkan ke daftar bacaan kalian♡