Bahasa Indonesia Version:
Apa yang dikatakan oleh senja padamu saat kau keluar dari gedung perkantoran dan melihat hiruk-pikuk yang semakin 'menggila' di penghujung hari?
Apakah senja mengatakan padamu sesuatu yang ingin sekali kau 'iyakan' tetapi belum sanggup kau 'lakukan' saat ini juga?
Apakah itu?
Pulang.
Iya.
Tetapi yang senja maksud bukanlah pulang ke rumahmu yang 'ada bentuknya' dengan segala 'riuh' di dalamnya, Sayang.
Namun,
Pulang menuju 'rumah' yang mampu menjadi 'pelepas penat dan rindu' dari semua aktivitas dari pagi sampai sore ditambah dengan 'kejamnya' ibukota yang memaksamu untuk 'kembali padanya' esok hari demi pundi-pundi rupiah.
Apakah kau sudah menemukan 'rumahmu' yang mampu menjadi 'obat' dari segala 'obat'?
Kembalilah ke peraduanmu segera, Sayang. Ada seseorang yang sedang menanti kepulanganmu dengan 'pelukan hangat' dan 'secangkir teh hangat'.
Ke manakah kau pulang hari ini?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak-sajak Patah
PoesíaTuhan telah menciptakan dua tangan untuk menulis dan otak untuk berpikir dan berimajinasi. Lantas, mengapa tak kau coba saja untuk menuangkan ide-ide brilianmu ke dalam sebuah tulisan? _____ Available in English and Bahasa Indonesia. _____ Happy rea...