I HATE U

13 0 0
                                    

Pagi yang cerah telah menyambut Kyra dengan sangat elok, hari ini adalah hari kedua Kyra berada di apartemen pribadi milik Alex, ia merasakan sakit di sekujur tubuhnya, air mata nyapun sudah tak bisa lagi ia bendung, ia sangat marah, frustrasi, tertekan dan ia merasa hancur sebab mahkota yang ia jaga untuk diberikan kepada suaminya kelak dengan begitu mudahnya Alex merenggutnya.

Ia takut akan masa depan yang menanti nya, apakah ia masih akan hidup atau mati dengan sia-sia !?!?

Hari ini Kyra melamun di kursi balkon dengan mata sayu dan tatapan yang kosong.

Kyra sangat membenci dirinya sekarang, ia menyalahkan Alex yang telah menghancurkan hidupnya dan ia kecewa akan kakak yang ia sayangi berani berbuat hal tidak baik dalam hidupnya.

Ketika Kyra sudah merasa agak tenang pintu kamarnya terbuka dan memperlihatkan sosok orang yang ingin ia hindari yaitu Alex lelaki bejat, arogan, sombong, dan tentunya spikopat.

"Hai nona, sedang apa dirimu? " Alex berjalan mendekati Kyra dan ia memeluk tubuhnya lalu mencium kening Kyra, dengan spontan Kyra mendorong Alex hingga ia terdorong dan pantatnya menabrak besi pembatas balkon.

Yang membuat Alex hampir terjungkal ke belakang, hal itu sontak membuat Alex marah dan menampar pipi kanan Kyra yang membuat pinggir bibir kanannya mengeluarkan darah.

-PLAKKKK- "braninya anda mendorong saya, saya tekankan lagi jika anda berani melawan ataupun membangkang perintah dari saya, saya tidak akan segan- segan memberikan pelajaran yang sangat anda tidak inginkan" bentak Alex sambil mencengkram rahang bawah Kyra.

Setelah puas memarahi dan memaki Kyra Alex masuk kedalam kamar dan membuka kaos santainya celana dan melemparnya asal lalu masuk ke kamar mandi dan menyalakan shower untuk menyegarkan fikiran nya.

Jika Alex sedang mandi beda hal nya dengan Kyra ia hanya terduduk lesu sambil menangis mearatapi nasipnya, Kyra merasa sesak dan bosan dalam ketekanan yang ia alami.

Selesainya Alex mandi ia menatap Kyra dengan serigai tajamnya lalu ia menghampiri dan menepuk pundak kiri Kyra dan dengan spontan Kyra terkejut dan ia hampir jatuh kesamping jika Alex tidak langsung menangkap tubuh Kyra.

"Hati-hati nona, hampir saja kau jatuh, jika kau sampai terluka kau sudah tak enak lagi ku nikmati" Alex berbicara dengan nada maskulin nya dan seketika membuat Kyra merasakan aura menegangkan dalam dirinya. "ma... maaaff tuan" jawabnya dengan nada serak nan seksi yang seketika mengelorakan jiwa seks dalam diri Alex.

Dengan serigai tajamnya Alex menggendong Kyra yang sontak membuat Kyra tertegun dan dengan kasarnya Alex melempar tubuh Kyra keatas ranjang dan menindih Kyra lalu mulai melakukan aksinya, yang membuat tubuh Kyra merinding dan bergetar.

Ketika Alex akan membuka kancing baju Kyra paling atas tidak sengaja telepon genggam Alex yang ia taruh di atas nakas berdering.

Hal itu membuat ia mendengus kesal dan beranjak dari tempatnya lalu mengambil HP dan mengangkatnya.

"halo mr. Alex anda harus datang ke kantor secepatnya, karena ada klaen yang menunggu anda untuk miting mengenai projek pembangunan cabang ke 732 perusahaan bapak" jawab seseorang dari seberang sana yang menekankan agar Alex cepat datang ke kantor dan tidak menunda waktu nya lagi.

"ahhhhhh..... Baiklah saya akan kesana 20 menit lagi" jawab Alex sambil melangkah keluar kamar dan mematikan telepon secara sepihak dan meninggalkan Kyra yang berbaring mematung sambil melihat punggung Alex yang tenggelam dalam pintu keluar.

Siang harinya Kyra keluar dari kamar lalu menuju ke ruang tamu.

Sepanjang perjalanan ia merasa takjub akan indahnya apartemen milik Alex, baru kali ini ia memandang takjub akan indahnya arsitektur bangunan yang ada pada tempat tinggal yang ia tumpangi ini.

Of Love and Shadows Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang