5. DINGIN

11K 453 19
                                    

Wajah ayu itu memandang alif dan kiara tak berkedip.wajahnya semakin kesal dan mulutnya ditekuk kesal.tapi kecantikannya tidak hilang malah semakin manis saat dia cemberut begitu. apalagi saat melihat alif memegang tangan kiara matanya melotot dengan tatapan ingin membunuh.gadis cantik itu amalia sepupu alif anak dari om nya adik mamanya.sudah lama lia panggilan dari amalia menyukai alif.walau terpaut sebelas tahun perbedaan usia mereka tapi lia terus berusaha mengejar alif.padahal yang dikejar tak peduli sama sekali.lia yang sebenarnya baru tiba di cafe milik alif segera berbalik pulang tak mau menumpahkan air matanya.dia akan mencari cara lain agar alif mau menikah dengannya.

Flash back
Alif yang mengetahui kedatangan lia segera memegang tangan kiara dengan raut wajah yang susah ditebak.dia bersandiwara seolah olah kiara adalah kekasihnya sehingga lia tidak datang mengganggunya seperti biasanya.dan ia berhasil.satu senyum kemenangan terlihat dari bibirnya ketika lia berbalik untuk pulang atau entah kemana yang alif sendiri tidak tau.karena setaunya lia malas jalan jalan dia lebih senang berada di rumah atau di kampus daripada jalan jalan dengan teman temannya.tapi semenjak alif pulang dari luar negeri lia mulai sering datang mengganggunya lagi.

Alif jengah dengan semua itu,tapi membuat lia menangis sama saja dengan mendatangkan marah mamanya.papanya alif tuan dino lah saudara kandung dari papanya abi.walau sepupuan tapi mereka berdua tidak dekat.

🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺

Kiara baru saja selesai mandi ketika ada telpon dari abi yang mengabarkan kalau alea sakit panas.sejak semalam terus mengigau memanggil mamanya.
Dengan tergesa gesa tanpa bedak hanya polesan tipis lipstik kiara segera menuju apartemen abi.kiara juga tak memberitahu mamanya karena takut mamanya menjadi khawatir.

" mas.. alea gimana keadannya" berondong kiara ketika sudah tiba di apartemen abi

" sudah agak mendingan,tadi dokter adi datang memeriksanya dan sudah memberikannya obat turun panas,tapi tiap terbangun dia akan selalu mencari mamanya" ucap abi dengan wajah yang murung.

" biar aku yang jaga dia mas,nanti aku telepon rika buat batalin meetingku hari ini " ucap kiara sambil menelepon rika asistennya.

"mas abi tidur saja,mas kelihatan lelah sekali,lebih baik gak usah ngantor dulu hari ini" ucap kiara khawatir melihat wajah abi yang lelah.pasti semalaman dia menjaga alea.apalagi saat sakit kayla mengatakan alea lebih nyaman di gendong.dan biasanya daddy nya yang selalu melakukannya.anak itu nyaman jika berada dalam pelukan daddy nya.

"Iya aku tidur sebentar saja ya,kepalaku pusing sekali" ucap abi sambil berlalu
"Makasih kiara" ucap abi lagi sebelum menutup pintu yang hanya dibalas senyum kiara.

Kiara merawat alea dengan telaten.ketika bangun dan melihat kiara, alea tersenyum gembira dan segera memeluk kiara.setelah melihat kiara, alea tidur lagi.

Ketika menuju dapur untuk memasak bubur untuk alea,kiara melihat abi sedang duduk termangu sambil memegang gelas yang sudah kosong dengan air mata yang mengalir di pelupuk matanya. Oh kenapa dia yang biasanya begitu dingin dan tegar tampak rapuh batin kiara heran.

"Mas abi" panggil kiara pelan

Abi yang dipanggil tampak kaget dan segera buru buru menghapus air matanya

"Oh kiara maaf ada apa" ucap abi dengan datar

"Mas gak istirahat? Mas gak nyaman aku ada disini ? " ucap kiara sambil menebak jalan pikiran abi

" gak, aku sedang mikir kalau alea memang gak bisa jauh dari kamu yang dia pikir mamanya" ucap abi sambil menghela napas

"Aku gak akan halangi kamu ketemu alea,kita menikah sampai alea paham apa yang terjadi baru kita berpisah" lanjut abi

Brother In Law, Be Mine (Turun Ranjang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang