Part 5

35 22 4
                                    

Assalamualaikum
Alhamdulillah
Bisa update Part 5
Cerita Lonely

Jangan lupa yah vote and comment supaya Author makin Semangat buat berkarya

Ayok ajak yang lain supaya ikut baca cerita ini

Author harap para dapat memetik hikmah positive dari cerita ini

Jangan lupa VOTE yah😂

Happy reading

"Maafkan kami para gembel pencari pulpen, kami khilaf, kami tergoda akan indahnya pulpen milik orang lain, kami gak bakal nyuri pulpen lagi deh janji"

Setelah membaca surat yang ada di meja guru,
Ghea tersenyum dalam Hati, setidak nya tugas nya telah selesai,
Ya memang Ghea mendapat aduan dari murid² lain kalau pulpen mereka selalu hilang, jadi Ghea selaku ketua OSIS yang di percaya untuk menumpas misteri hilangnya pulpen² siswa siswi SMA Pelita Bangsa.


Meskipun Ghea tak tau siapa yg melakukan aksi pencurian pulpen itu namun setidaknya para pelaku takan berulah lagi untuk beberapa waktu, mungkin.

"Ghe loe di panggil bu Toto tuh katanya loe suruh ke ruang OSIS " ucap Darren yang baru saja tiba di kelas, Ghea menggangkuk kemudian pergi.

"Assalamualaikum" ucap Ghea ketika berada di depan pintu ruangan OSIS

"Waalaikumsalam" ucap bu Toto dan Bu Ella nya sambil menoleh ke arah Ghea

"silahkan masuk Ghea" bu Toto mempersilahkan Ghea masuk

"Ada apa bu?" Ucap Ghea sopan

"Ghea bagaimana persiapan untuk camping sekolah?"  Tanya Bu Ella selaku kepala sekolah

"Alhamdulillah, sudah siap semua bu, kita tinggal mengumumkan nya pada seluruh murid."

"Bagus kalau begitu nak, Ibu minta hari ini juga kamu umumkan kalau kita akan mengadakan camping pada Anak2 yang lain" Bu Ella tersenyum

"tapi acara nya masih 2 minggu lagi bu"

"Begini nak, acaranya harus kita majukan" ucap bu Toto

"Di majukan? Kenapa?" Ghea keheranan kenapa tiba2 acaranya harus di majukan

"Kami dewan guru mendapat pemberitahuan dari Dinas kalau PTS di majukan menjadi awal bulan besok, Ibu takut kalau acara ini akan berpengaruh, Jadi mau tak mau kita harus memajukan acara camping ini"
Bu Ella menjelaskan semua nya pada Ghea dan Ghea mengganguk

"baiklah bu, saya akan memberi tahu anggota OSIS yang lain"

Lonely


Suara Bell berbunyi 5 kali
Yang memberi instruksi kepada seluruh murid Pelita Bangsa untuk berkumpul di lapangan sekolah.
Hampir seluruh murid bertanya tanya kenapa mereka harus di kumpulkan di Lapangan pada siang hari yang begitu terik ini,
Yah sebagian besar dari mereka menggerutu karena panas


"Ar Cepetan napa, lelet loe" Amir yang kesal karena teman nya ini berjalan begitu lambat

"Loe aja yang ngumpul sono, gue males, gue mau nyalin PR nya si Tuti" ucap Ar yang hendak berbalik menuju kelas nya

Don't Let Me Be LonelyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang