Ketiga - Tidak kukira aku sedekat ini.
Setelah kejadian dihari pertama aku merasa punya teman baru yang asik padahal saat itu baru pertama kali aku berbincang dengannya. Dampaknya sangat terasa padaku dihari-hari berikutnya, aku menjadi sangat ingin segera sampai di Sekolah dan berlama-lama di Sekolah. Ya betul tujuanku hanya ingin melihat Lalita (dari kejauhan). Saat itu aku hanya bisa melihatnya dari kejauhan karena setelah hari pertama itu tidak ada lagi percakapan diantara kami, dan ya mengenai aku yang pergi bersamanya hanyalah sebuah angan-anganku saja.
Sudah kusampaikan sebelumnya dia tidak cantik, tidak tinggi, biasa saja. Namun selalu ada hal yang membuat menarik perhatianku. iya memang sih dia tidak bermaksud untuk menarik perhatianku tapi perhatianku yang tertarik padanya.
Setiap pagi sebelum bel sekolah berbunyi aku selalu melihatnya duduk bersama teman-temannya di tangga didepan kelas kami sambil menikmati susu coklat kesukaanya. Siap pagi rasanya aku selalu ingin mendatanginya dan membaginya 1 roti isi bekal sarapan pagiku yang selalu ku bawa 2 potong setiap hari. Namun apa dayaku, sekedar memulai pembicaraan singkat saja aku tak bisa.
Disatu pagi aku melihat Lalita duduk tanpa ditemani susu coklat yang biasanya ia minum, hingga terlintas dibenakku untuk menawarkan susu coklatku sekaligus roti isi bekalku. Belum selesai aku membayangkan sudah ada pria yang mendekatinya lalu memberinya susu coklat yang biasa ia minum.
Dan iya satu rahasia kecil yang belum ku ungkap. Tidak hanya aku yang tertarik padanya, namun ada banyak dari alumni hingga adik kelas, dari teman sekolah sampai teman beda sekolah. Mungkin karena sikapnya yang baik dan mudah berbaur pada semua orang yang membuat ia banyak disukai banyak lelaki. Tapi aku sangat yakin Lalita belum memiliki Kekasih, ya walaupun rasa yakin ku hanya didasarkan pada rasa sok tau ku saja.
Pagi terus berganti, dan khayalanku semakin jauh. Saat ini aku sudah sampai membayangkan aku sedang duduk berdua dengannya di tangga sambil menikmati roti isi ku dan susu coklat kesukaannya. Kami bersenda gurau tertawa bahagian. Sungguh pagi yang indah di dalam khayalanku.
Semua yang aku rasa hanya bisa ku sembunyikan dan berharap kamu akan menyadarinya.
Aku sedang mencari waktu untuk lebih dekat setidaknya untuk mengatakan ..........
To Be Continued (Enigma Renjana)
KAMU SEDANG MEMBACA
Enigma Renjana (Teka Teki Rindu)
RomanceSebuah Kisah Rindu yang penuh Teka-teki. Sudah sejak lama aku mencintaimu dan ingin bersamamu, tapi itu tidak begitu mudah untuk membuat kamu di sini bersamaku. Aku punya harapan, tapi semesta punya kenyataan. Tidak peduli sudah sekuat apa berusaha...
