d u a

35 10 2
                                    


Kini Rena sedang berbaring manja di atas kasurnya. Jemari nya memainkan gulungan kertas pemberian Minju di sekolah tadi. Ia sedikit ragu untuk membuka gulungan kertas itu. Entah apa yang merasukinya. (T*ktok donk)

Persetan dengan pikiran negatifnya. Ia membuka gulung tersebut. Dan mulai membaca isi pesan yang terdapat dalam kertas tersebut.

Since you've been around i smile a lot more than i use to.

-s.w



Rena tersenyum membaca nya. Ini bukan pertama kali mendapatkan pesan-pesan romantis seperti ini. Tiada hentinya 'orang misterius' ini terus mengirimkan pesan-pesan romantis untuk penghantar tidur Rena. Bahkan semua gulungan kertas yang ia terima selalu disimpan dengan baik di dalam toples, tidak ada yang terlewatkan. Pesan tersebut memang selalu diantarkan lewat teman-teman Rena, tak ada satupun teman Rena yang di curigai. Pasti ada pelaku lain selain teman Rena.

Rena akhirnya mulai membaringkan badan rampingnya di atas kasur lalu mulai terjun ke alam mimpi.




















Seungwoo, laki-laki yang terkenal dengan kelakuan biadabnya kini sedang duduk santai di dalam kamarnya. Menyender di sofa hitamnya sambil menghisap rokok yang sialnya menjadi candu.




Minju sent a pic-

Seungwoo baru saja ingin menghisap lagi benda berasap itu, tetapi terhentikan saat mendengar dering handphonenya berbunyi menandakan ada sebuah pesan masuk.

Bibir nya terangkat naik saat memperhatikan handphonenya lekat-lekat.




Minju:

Minju: nih yang lu mau bitch

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minju: nih yang lu mau bitch.
Minju: sama-sama🖕


Tak peduli dengan ocehan Minju, adiknya. Kini perhatiannya teralihkan kepada gadis yang ada di layar handphone nya sekarang. Benda yang tadi ia hisap kini ia matikan, candunya sudah beralih. Matanya berbinar menandakan bahwa ia sangat tertarik dengan gadis itu. Siapa lagi kalau bukan Rena. Gadis pintar, polos, dan cantik. Tak hanya itu, bahkan tubuh tinggi nan rampingnya kadang menjadi tontonan orang-orang. Jujur saja banyak yg iri dengan gadis satu ini.

Seungwoo memang sudah lama tertarik dengan gadis satu ini.

Tapi ia memutuskan untuk memendam dulu. Mengingat bahwa gadis itu kelewat polos, seungwoo agak ragu untuk mendekati.

Seungwoo tak bisa menahan senyumannya. Dia benar-benar jatuh kedalam pesona gadis itu, Rena. Iya, pertama kali Rena masuk sekolah perhatian seungwoo tak terlepaskan dari Rena. Awalnya hanya sekedar tertarik, lama-lama seungwoo menjadi jatuh lebih dalam.

Seungwoo tersenyum mengingat wajah polos Rena saat pertama kali masuk sekolah.

"Soon baby, soon."












a g a p e 🍑 Han Seungwoo-X1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang