(Ending)

15 10 2
                                    

First! Author minta maap sebesar besarnya!! Karena tidak bisa lanjut Blank Space, dikarenakan....





No Ide!!!..

Jadi, untuk beberapa readers yg penasaran sama ending Blank Space, Author yang baik dan cantek ini(ulalalaaaa:v) akan memberikannya:v

So lets cekidot!!:v









SEIRA'S POV

  Sekarang.. Semuanya sudah benar benar sudah tenang...

Ya! Semenjak 2 tahun pernikahan ku dengan Katsuki, kehidupanku.. Oh! Tidak! Maksud ku, kehidupan kami menjadi lebih baik...

Tak bisa ku ragukan, kedatangan nya saat itu yang melamarku, bisa membawa ku ke sercah cahaya terang seperti ini... Aku bersyukur bisa memiliki nya, Sangat. Sangat bersyukur...

Berkat kehadirannya, aku menjadi diriku yang sekarang...

Permasalahan yang tak bisa ku hadapi dulu malah sekarang sudah menjadi masalalu, Ibu ku yang buruk, sekarang juga sudah lebih baik... Dan juga dipertemukan nya Ibu Kandung Katsuki, serta keluarga besar Nakamura yang menerima nya sebagai Ibu Kandung Katsuki

Kini... Menikmati sinar matahari pagi merupakan hal yang sangat baik kulakukan...

Apalagi, jika dilihat dari kondisiku yang sekarang...

"Seira..." pangil seseorang, mendengar suara yang flimiar itu, aku menengok, lalu tersenyum lembut ke asal suara itu

"Apa yang kamu lakukan pagi pagi diluar begini, heum?" tanya nya. Ya! Suara itu adalah suara suamiku. Katsuki

"Berjemur..." ucapku pelan, Katsuki menghampiri, lalu memelukku dari belakang,disusul sebuah dagu mendarat di bahu ku

"Kenapa tidak membangunkan ku?" tanya nya dengan nada yang sedikit.. Hmm posesif?

"Kamu tertidur pulas tadi..." Ucap ku santai

"Aku lebih suka kau bangunkan, daripada terbangun lalu mendapati mu tidak ada disisi ku" Ucap Katsuki sedikit mempererat pelukannya

Aku yang mendengar nya bergidik geli, "Aku harus berjemur kamu tau itu kan..." Ucap ku sembari menyentuh punggung tangan nya, lalu mengarahkan nya ke arah perut besar ku..

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.



Ya! kini aku sedang mengandung, anak ku dan katsuki, kandungan ku kini sudah memasuki bulan ke 7 "Otou-san.. Anak anak mu ini perlu vitamin.." Ucap ku sembari mengelus perut ku

Katsuki terkekeh pelan mendengar ucapan ku, "kalau begitu, Otou-san akan menemani kalian" Ucapnya sembari mengelus pelan perut ku

Selang beberapa menit, Katsuki mengubah posisinya, ia menghadap ke arah ku, ia menangkap wajahku, lalu mendekatkan nya ke wajah nya

Ia mencium dahi ku, kelopak mata ku, hidung ku, dan yang terakhir bibir ku

Untuk di bagian bibir, sepertinya ia sengaja sedikit di perlama, dikarenakan hal itu, nafasku jadi tak karuan "Kau tidak boleh melakukan hal itu kepada Ibu hamil" ucap ku dengan sedikit nada manja

Katsuki terdiam, "Jika respon mu begitu, aku malah akan melakukan hal itu terus menerus"

"Mau membunuh ku ya?" ledek ku

"Ciuman tidak membunuh kok" Ucap nya sambil terkekeh

"Kamu membalas perkataan ku?" ledek ku

"Apa kedengerannya seperti itu?" ucapnya sembari menekuk kedua kaki nya agar dapat mengimbangi perut ku

Katsuki meletakan kepalanya ke perut ku, "Hari ini, Anak anak ku sedang apa ya?" Ucap nya sembari mengelus pelan

"Mereka komplen hari ini padamu.."

"Ng?"

"Jangan mencium Oka-San Seperti itu, ia jadi sulit bernapas" Ucap ku dengan nada yang ku buat seperti suara anak anak

Lagi lagi Katsuki terkekeh,"Kamu tidak pintar berbohong, kamu tau itu kan?", Usai Katsuki mengatakan hal itu, tiba tiba saja ada tendangan kecil yang berasal dari perut ku, "Kau merasakan nya kan? Aku tidak bohong.." Ucap ku sambil melihat Katsuki terdiam lalu tersenyum tanpa mengubah posisi nya

"Cepatlah datang ke pelukan Otou-San kalian berdua, Otou-San dan Okaa-San menunggu kalian" Ucap nya sambil mengusap lalu mencium perut ku

Melihat Katsuki yang seperti ini, adalah favorit ku, perasaan lembut nya begitu terasa, apa karena aku sedang hamil? Tapi entah lah, aku sungguh menyukai apapun yang ada di diri nya

Aku meletakkan tangan kiri ku ke arah pinggang ku, lalu tangan sebelah kanan ku mengusap pelan rambut halus milik Katsuki, "Otou-San akan melindungi kalian, jadi cepatlah keluar" Ucap nya pelan namun masih bisa terdengar oleh ku

Sebuah senyuman tercetak jelas di wajah ku, aku menarik pelan tangan Katsuki agar ia berdiri,menyentuh pelan wajah nya,lalu memeluknya

Katsuki terdiam sejenak, lalu membalas pelukan ku, "Ada apa?" tanya nya

Aku menggeleng pelan dalam pelukan,aku mendekatkan bibir ku ke arah telinga Katsuki lalu membisikan sesuatu disana

"Terima Kasih dan Aku mencintaimu"

























The Ending!!!!

Maaf jika End nya kurang menarik dan banyak kekurangan disana

makasih buat kalian yang udah ngikutin Blank Space
Dan Maaf..

Author gk bisa melanjutkan, dikarenakan No Ide:v

Sekian.

»Blank Space»(Done!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang