Aku hanya mengharapkan pertemanan yang baik oleh semua orang, sudah itu saja!
-Amanda Syifa***
Tak lama bel istirahat berbunyi, datanglah dua lelaki yang syifa yakin mereka adalah temannya sam
"Baru dateng lo semua? "
Tanya sam yang dibalas cengiran dari keduanya
"Dihukum sama pak jaki tadi, bersihin halaman sekolah lah, capek anjir uda tau orang kesekolah buat belajar bukan buat jadi tukang pembersih, ga digaji lagi!" jawab nanda ngegas sambil menggebrak meja Sam.
"Palalu benjol digaji! Boro boro digaji ini semua karna lo bego make sarapan nambah terus diwarung nenek". ale menjitak kepala nanda
"Sakit anjir.. kepala gue"
"Lebay bangetlo"
ale baru menyadari bahwa ada seseorang ditengah- tengah mereka
"Sapa sam? Anak baru?Tapi inikan bangku gue!".
"Iya gue murid pindahan, gue duduk disini juga disuruh sama guru yang tadi'' mungkin yang dimaksud syifa adalah Miss Mila
"Jadi gue duduk dimana dong?"tanya ale pada syifa, sungguh ale bisa saja duduk dimana saja bersama nanda, hanya saja ale hanya ingin iseng dengan syifa, terlihat sekarang dirinya tlah membuat syifa bimbang, dasar ale playboy!
"Lo duduk dibelakang gue juga apa susahnya le"bela sam, sam tau betul sifat ale bagaimana, pasti ale akan terus menggoda syifa jika dia tidak angkat bicara
"Caperlo" ucap nanda pada ale, yang dibalas jari telunjuk panjang dan tengah menunjuk piece pada mereka.
Syifa yang tak tahu harus berbuat apa pun hanya tersenyum sekadarnya, dia tidak mengenal siapapun disini
"Kantin kuy? "ajak nanda
"Kuy ajalah laper gue abis dihukum"balas ale, sedang sam hanya menganggukan kepala
''Lo anak baru gamau ikut kita-kita?"ajak ale sambil mengerlingkan sebelah matanya,
Sungguh syifa jengah melihatnya!"Nama gue SYIFA bukan anak baru!"
jawab syifa penuh penekanan pada kata syifa, memang benar nama dia bukan anak baru bukan?"Yayaya what ever syifa, kenalin gue Alion Nata Nugroho panggil aja babang ale tamvan" ucap ale pede sambil memberikan sebelah tangan kananya berniat berjabat tangan dengan syifa
"Amanda syifa" balas syifa, syifa bahkan membalas juga jabat tangan dari ale, syifa suka orang ramah seperti ale,hanya saja ale genit. Pikirnya
"Gue nanda alvaro"nanda juga melakukan apa yang dilakukan ale, menjabat tangan
"Amanda syifa"syifa membalas jabat tangan nanda
"Yauda kalo gitu jadi gak kekantin ni? Laper gue aela"seru ale,sungguh ale sangatlah berisik!
''Jadi"jawab sam sekenanya
"Syif? Mau ikutan kita-kita gak?"tanya ale lagi.
Sebelum menjawab pertanyaan ale, syifa memandang sam dahulu, sementara yang dipandang langsung menarik tangan Syifa dan membawa syifa ikut bersama mereka.
"Ih gue cewek sendiri malu!"ucap syifa seraya melepaskan tangannya yang dipegang sam.
Sam melepas cekalan tangannya pada syifa.
"lo gak cewek sendiri kok, cewek gue pasti uda nunggu juga dikantin, kita biasa ngumpul bareng'' terang nanda
"Gapapa gue ikut?"
Syifa ragu pasalnya mereka baru jumpa beberapa menit lalu.
"Gapapa aela nanti gue kenalin kok tenang aja, mereka baik kok".
Syifa menganggukkan kepalanya
Mereka berjalan bersama dengan syifa berada diantara mereka, setelah sampai dikantin mereka melihat dua cewek sedang berebutan teh dingin
"Es aja rebutan, gue dong rebutin" ucap nanda
"Ini ni si defi nyebelin beli bakso ngasi cabenya kebanyaan jadi abis duluan minum dia eh minum aku juga diambil"adu rissa
"Minta sikit juga"bela defi
''Stt udah-udah ini aku mau kenalin temen baru buat kalian, ris ini syifa, syifa ini rissa"ucap nanda
"Kalo ini defi, def ini syifa"terangnya lagi
"Pindahan dari mana syif?"tanya rissa
"Dari bandung"
"Lo belum ada kenalan ya disini? Tanya defi yang dibalas anggukan oleh syifa.
''Mulai sekarang kita bisa kok jadi temenlo, bosen juga si kalo kemana-mana selalu bedua dong sama defi".
"Thank's kalian baik banget mau temenan sama gue"ucap syifa sekenanya.
"Apaan sih syif emang kita siapa sampe gak mau temenan samalo''ucap rissa sambil tersenyum manis, sedang syifa, sam, nanda dan defi meng'iakan apa yang diucap oleh rissa
Nanda mengacak gemas rambut pacarnya tersebut, inilah yang membuat dirinya jatuh cinta pada rissa, rissa tipe orang yang begitu friendly.
Syifa tersenyum lega.
Rupanya hari pertama sekolah tidaklah buruk baginya, buktinya dia langsung mendapatkan lima orang teman, walaupun dirinya belum yakin jika sam ingin berteman juga dengan nya, karna sedari tadi dirinya hanya diam dan menyimak, itu saja.
Mereka sekarang duduk disudut kantin dengan rissa disamping kiri nanda dan sebelahnya kanannya defi, didepan defi ada sam dan disebelah sam ada syifa. Lalu dimana ale? Jangan tanya dimana ale sekarang, dia pasti sedang merayu anak penjual kantin, dasar ale.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAMUEL
Teen FictionKau tau? Hal apa yang paling menyakitkan? Kembali merasa kehilangan lagi setelah membuka hati. -Amanda syifa Start: Oktober 2019 Finish:-