SAMUEL

Suka lolipop?

Gue pikir semua cewek suka lolipop?
-samuel melviano

***

Sam panik melihat syifa yang hilang kesadaran, dengan gerakan refleks sam langsung menggedong syifa ala bridal style dan membawanya pergi dari taman itu

Sam cemas akan terjadi sesuatu dengan syifa. Sam tidak mengetahui jika syifa ada didepannya tadi. sungguh sam tidak menyangka akan menabrak seseorang hingga pingsan seperti sekarang ini, dirinya tadi sedang berlari-lari disekitaran dekat rumahnya untuk menghilangkan rasa bosan. Hingga kini dirinya berhenti dan berfikir, syifa mau dibawa kemana dengan kondisi seperti ini sekarang?

Sam berencana akan membawa syifa ke klinik agar cepat ditangani oleh dokter,namun jelas saja dia tidak mengendarai kendaraan untuk sampai ditaman ini karna jarak rumahnya dan taman ini juga tidak begitu jauh. Dan jika ia harus mengantar syifa kerumah nya, tentu sam belum tau dimana letak rumah syifa berada  karna mereka belum pernah berbicara secara pribadi sebelumnya.

"Gue bawa kerumah aja deh, gue juga gatau rumahnya dimana"putus sam lalu kembali membawa syifa pergi

Butuh perjuangan betul untuk sampai kerumahnya, bukannya menanggung berat tubuh syifa yang kini diangkatnya saja, sam pun juga mendapat kan tatapan dari orang yang terus berlalu lalang, apa mereka fikir sam berbuat yang tidak-tidak apa dengan gadis yang ditolongnya sekarang? Sam kan mencoba bertanggung jawab.

Ketika sampai didepan gerbang rumah perkomplekan sam, sam pun berteriak memanggil satpam untuk dibukakan gerbang agar dirinya dan syifa bisa masuk kedalam rumah,dirinya juga tak bisa membuka gerbangnya sendiri, karna tangannya hanya dua dan itu hanya untuk menggendong syifa bukan?

Setelah satpam membuka kan pintu sam pun segera berjalan cepat agar segera sampai dirumahnya dan sam yang mengucapkan terima kasih kepada satpam tersebut

''Makasih pak"ucap sam
"Iya den sama-sama, eh itu siapa den!? Kok pingsan gitu? Temen den sakit ya? Bapak panggilin dokter ya den biar temennya bisa cepat  diperiksa" panik pak doni 'satpam yang bekerja dirumahnya'
"Iya pak panggilin dokter ya pak, temen saya pingsan ketendang kaki saya tadi gak sengaja" terang sam yang berhasil membuat satpam terkejut
"APA!? Ketendang aden?duh gimana sih den yaudah kalo gitu bapak panggilin dulu dokternya,sini temennya biar bapak bantuin gendong den"
"Gausa pak biar sam aja,yauda kalo gitu sam tinggal dulu ya pak, sam uda gak tahan,udah pegel. Kasian juga temen sam"ucap sam lembut yang langsung diangguki oleh satpam
"Iya den hati-hati atuh"

✨✨✨

Kini syifa sedang diperiksa oleh dokter. Dirinya berada dikamar tamu rumah sam.

"Dia hanya mengalami pusing dan kurang istirahat, kekurangan istirahat itulah yang membuat dia lemah seperti sekarang ini, ini saya beri resepnya dan harus langsung ditebus dan langsung diberikan kepasien, kalo begitu saya permisi nak"terang dokter membuat sam bernafas lega, ternyata syifa hanya kurang istirahat dan tendangannya juga yang membuat syifa jadi seperti ini.

Tiba-tiba dahinya berkerut, mengapa syifa bisa kurang istirahat? Memangnya  syifa harus melakukan apa saja hingga dirinya kurang istirahat seperti ini?

Sudah 15menit dan syifa belum juga bangun, apa dia begitu kelelahan?
Kini sam memutuskan untuk membelikan obat untuk syifa dahulu sebelum syifa sadar,agar setelah sadar syifa bisa langsung meminum obat yang disarankan oleh dokter, segera ia bisa langsung meminumnya dan berbaikan. Dengan gerakan cepat sam mengambil kunci motor, dompet, dan jaket bomber cokelat muda senada dengan kaos hitam yang kini ia kenakan.

Kini sam tlah sampai diapotik dan memanggil mbak-mbak yang bekerja disana

"Mbak tolong ambilkan saya obat-obat yang sudah ditulis disini ya"ucap sam
"Oke mas tunggu bentar ya"jawab mbak-mbak apotik tersebut yang dijawab dianggukan oleh sam
"Ini mas totalnya 25ribu" ucap mbak apotik
"Ni mbak"ucap sam ucap sam seraya memberikan uang 30ribu kepada mbak apotik tersebut
"Terima kasih mas, kembaliannya 5ribu lagi mau uangnya saja atau permen lolipop ini mas"?tanya mbak apotik sembari menunjuk lolipop diatas steling obat
"Lolipopnya aja mbak"ucap sam mengingat syifa pasti akan senang ia pun tersenyum
"Ini mas, sekali lagi terima kasih"ucap mbak apotik sekali lagi dan dijawab senyuman kecil oleh sam dan pergi meninggalkan apotik tersebut

Kini ia dalam arah kembali kerumah

"Syifa suka lolipop gak ya?" batin sam.

Ntahlah. Entah kenapa mengingat syifa sekarang dirinya merasakan ada yang aneh dengan jantungnya

Sam memegang dada sebelah kirinya, mengapa dia berdebar seperti ini? Sam menggeleng kemudian berkata "jantung aneh" dengan tersenyum kecil