Bab3

1K 86 22
                                    

"JO!!" suara menggelegar mengagetkan Paijo.
"Eh neng Eijun, Ijo kira apaan. Ada apa neng, kok gitu banget kayak di kejar apaan aja?"

"Ha~ ha~ Jo.. Kalau ada yang tanya nyari aku jawab aja gak tau" Eijun pun segera mencari persembunyian yang aman. Tak lama berselang seseorang mengejutkan Paijo.

Grep

"Huaaa?!!! Ampun tan.. Ampun setan.. Koleksi Ijo belom lengkap!!.. Ijo belom mau ikut dirimu tan.. Jangan culik Ijo!!" teriak paijo histeris. "Eh? Tapi kan sekarang masih sore belom malam, mana ada setan" Paijo pun menoleh dengan patah-patah.

"Paijo! Kau ini kenapa sih? Ah.. Apa kau tau di mana Sawamura?" orang yang mengejutkan Paijo lain tak lain adalah Miyuki.

"Eh? Bang Kazu. Neng Eijun?.. Tuh ada di situ.." ucap Paijo tanpa dosa, seraya menunjuk tempat yang ia maksud. Tak membuang waktu segera Miyuki mendekat...

Set..

Grep..

Dengan cepat Miyuki menarik Eijun dari tempat persembunyiannya dan menggendongnya bak membawa barang.

"He?!" mencoba memproses apa yang sedang terjadi. "Heee?!! Turunkan aku!! Turunkan!! Dasar om mesum, pedo, maso, Tanuki!!" teriak Eijun seraya memukul punggung Miyuki, bermaksud untuk membuat sang empu merasa sakit dan terpaksa menurunkannya. Harusnya Eijun sudah tau kalau seorang maso jika di pukul sekeras apa pun bukannya bikin sakit malah...

"Kkk.. Percuma saja kau memukulku seperti itu. Diam lah atau kau akan jatuh jika terus begitu."

"Kalau begitu turunkan aku sekarang juga!! Dan kau mau membawaku kemana?! Hei turunkan aku!!" mencoba untuk melepaskan diri namun.. "Hiii~! Hey?!! Dasar om pedo, kau taruh mana tangan mu itu ha?!!!"

 "Hiii~! Hey?!! Dasar om pedo, kau taruh mana tangan mu itu ha?!!!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jika kau tak mau diam.. Maka kau tau apa yang selanjutnya terjadi," ucap Miyuki. Dapat kita lihat senyum Miyuki yang semakin lebar 'pukul diriku lebih keras Sawamura~ oh astaga...' begitula kira-kira yang di pikirkan Miyuki saat ini.

Sret

Blam

Ketika sampai di sebuah kelas kosong, mendudukan Eijun di atas meja yang berada di pojok ruangan. Menaru kedua tangannya di antara Eijun, bermaksud untuk mengurunya agar ia tak coba-coba kabur.

"Sekarang kau tak bisa kemana-mana Sawamura. Aku tanya kenapa kau seharian ini menghindariku?"

"Bukan urusanmu, sekarang menyingkirlah!!" ucap Eijun 'bagai mana aku bisa bilang bodoh!! Ini semua salah mu!! Salah mu!!! Dasar om pedo, maso, mesum!!'

Flasback

Tepat di ruang makan, terdapat aura mecengkamkan dari salah satu di antara dua anak adam.

"Kenapa kau bisa pulang dengan babak belur begitu?!"

"Bukan urusan mu!" "Bukan urusan ku kau bilang?! Lihatlah sekarang dirimu, wajah babak belur di sana sini kau bilang bukan urusan ku?!" kesabaran mulai berada di batasnya

"Bukan urusan mu!" "Bukan urusan ku kau bilang?! Lihatlah sekarang dirimu, wajah babak belur di sana sini kau bilang bukan urusan ku?!" kesabaran mulai berada di batasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hal semacam ini sudah biasa terjadi. Toh nanti juga sembuh," ucap Eijun cuwek.

"Haa~ ya sudah cepat habiskan makananmu lalu istirahat!"Mereka pun melanjutkan makan dengan keheningan, sesekali makluk bekacamata melirik pada pemuda di sebelahnya.

"Aduh.." ia ingin makan namu rahangnya berasa sakit sekali setiap ia mengunya.

"Kalau kau tak sanggup makan, sudah hentikan, besok akan ku buatkan kau bubur ayam," meletakan sendok yang ia pegang lalu miyuki pun menggapai tangan Eijun...

Chup

Chup

Chup

Tiga kechupan mendarat dengan cepat. Dari mulai tangan, hidung dan berahir di sudut bibir Eijun yang terluka.

Bluss

wajah Eijun berubah menjadi merah bak kepiting rebus.

Duak

Seketika tendangan mulus mendarat pada Miyuki."Apa yang kau lakukan ha?!!!" beberapa pukulan pun ikut menyusul. Eijun tampa sadar memegang sudut bibirnya "aaaaa!!! First kiss ku?!!!!! Dasar om mesum, cabul, bangsat. Bisa-bisanya kau curi First kiss ku!!"

"Huahahaha... Pukul aku lagi Sawamura. Pukulan mu ternyata nikmat~ hahaha" setelah mengucapkan itu terciptalah sebuah keheningan sesaat.

"Oh astaga masoku kambuh hehe.." ucap Miyuki sambih cengar-cengir tak berdosa.

"Kau.. Seorang maso?! Haaaa?!! Kenapa kakek membuat ku terjebak besama orang sepertimu?!!" setelah mengucapkan itu Eijun pun bergegas menuju kamarnya dan lekas menguncinya. Setelah menguncinya seketika tubuh

Eijun merosot terduduk di depan pintu.

Deg

Deg

Deg

"Kenapa aku malah deg degkan?? Tidak-tidak diriku masi lurus.. Tidak-tidak diriku masi suka yang boing-boing aaa.. Ini semua salah si Tanuki sialan itu!! Masa bodo mending aku tidur," berharap ketika ia bangun semua yang sudan terjadi tak akan terjadi hanya sebuah mimpi belaka.

Flasback end

Tbc...

________________________________________________________________________________

hiya hiya hiyaaa ahirnya :v padahal ff lain blom kelar eeh sempet" nya muncul ide" gila lainnya, yg ini lah yang itu lah, kebanyakan cover ff sih tpi blom mikir mau dibikin gimana.... he he...

eh iya kalau nih gimana menurut kalian??

eh iya kalau nih gimana menurut kalian??

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

judul mukin saja bisa beruba...

he.. he... ceritanya gua lagi menjelajah. biasalah cari misawa :v terus eeh gak sengaja nemu ya udah sekalian aja gua edit hahahaha....

ya sudah sampai ketemu di bab selanjutnya.....

Baka-SenseiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang