40🐼

403 38 1
                                    

"Yiso tunggu!"

"Mau apa lagi bang?! Gue mau pulang!"

"Lo jangan keras kepala yiso! Dengerin dulu penjelasan dia"

Sekarang doyoung dan yiso sedang beradu cekcok di koridor rumah sakit yang lumayan sepi.

"Kenapa gak mati sekalian aja sih!"

"Yiso jaga omongan kamu!"

"Sekarang ikut kakak. Gue mohon" Dan yiso terpaksa mengalah dan mengikuti Doyoung.

Setelah di jemput doyoung, yiso langsung di bawa ke rumah sakit untuk menjenguk seseorang. Dan setelah memasuki kamar pasien, Yiso merasa dirinya kesal, ingin marah, dan beberapa kejadian di masa lalu seolah otomatis terputar kembali di pikirannya.

Dan saat ini, yiso tengah duduk di kursi yang ada di ruangan tersebut dengan di sebelah nya Doyoung yang senantiasa menjaga yiso agar tidak kabur lagi.

"Maafin ayah yiso"

Ya, pasien itu adalah ayah yiso. Beberapa kali ayah yiso ingin memegang tangan anak nya tapi selalu di tepis kasar.

"Ayah sadar, ayah udah ngelakuin sesuatu yang salah sama kamu"

"Waktu itu ayah sangat kalut. Ayah stres dengan pekerjaan ayah yang waktu itu mengalami kerugian besar di tambah masalah bertengkar dengan ibu kalian. Salah ayah adalah melampiaskan dengan banyak minum alkohol dan gak sadar diri. Ayah juga gak sadar kalo ayah masuk rumah kalian. Waktu ayah sadar, ayah udah ada di apartemen yang sering ayah tempati semenjak bertengkar dengan ibu kalian"

"Setelah sadar, ayah ingat bahwa ayah udah ngelakuin dosa besar. Udah ngelakuin kesalahan yang bikin ayah sendiri malu. Malu dengan sikap ayah yang bodoh! Pengecut! bahkan ayah benci sama diri ayah sendiri"

"Kalo ayah udah sadar sama kesalahan ayah kenapa waktu itu gak langsung minta maaf? Setidaknya aku bisa maafin ayah walau itu harus butuh beberapa waktu. Tapi ini? Ayah tidak ada kabar seakan akan ayah memang merasa puas dengan perlakuan ayah sama yiso."Kali ini Yiso memberanikan berbicara.

"Ayah memang bodoh yiso. Keesokan hari nya memang ayah ingin pergi kerumah kamu. Bahkan ayah sempat datang ke sekolah kamu. Tapi ayah hanya melihat di kejauhan saja. Dan waktu kakak kamu ngehubungin ayah, ayah berpikir mungkin ini saat nya. Tapi tidak sesuai dengan ekspetasi ayah, ayah udah gak di terima lagi di rumah kalian. Ayah melihat kakak kamu sangat marah dan kecewa"

"Di sisi lain ayah merasa tenang karena ibu kalian sudah kembali ke rumah. Dan ayah minta maaf sekali lagi karena ayah egois telah meninggalkan kalian. Sebenarnya ada yang mau ayah sampaikan kepada kalian. Tapi sebelumnya ayah minta maaf sebesar besar nya. Mungkin waktu ayah di dunia ini tidak akan lama lagi. Jadi ayah gunakan buat minta maaf sama anak anak yang ayah sayangi"

"Sebenarnya ayah adalah bukan ayah kandung kalian-"

Seketika yiso dan doyoung terperanjat kaget. Apa maksud ayah nya ini. Dan yiso kembali mengingat bahwa ayah nya pernah mengatakan bahwa ia memang tidak mempunyai anak.

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
"Yah sadar!! Ayah udah kesetanan sekarang!! yah aku ini anak ayahh..hiks"

"Saya gak punya anak"

"Aku anak ayah yah"

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

Ya, yiso ingat!

Tapi waktu itu yiso hanya berpikir mungkin efek dari alkohol. Dan sekarang sudah terjawab bahwa perkataan ayah nya dulu memang kenyataan nya.

"Maksud ayah apa" Kali ini Doyoung yang bertanya.

Friend And Secret |Kim Jungwoo |END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang