Your Love is My Drug

Prolog

.

Terlahir kaya, tampan, memiliki badan proporsional yang ideal serta memiliki pekerjaan yang menghasilkan pundi – pundi miliaran dollar adalah apa yang diimpikkan setiap pria. Dengan semua hal itu tentu saja akan mempermudah dirinya menikmati hidup di dunia dan juga mengaet beberapa wanita untuk menjadi teman setiap malamnya atau pun dalam waktu jangka panjang.

Dan semua hal itu dimiliki oleh salah satu Pria, Park Chanyeol.

Mungkin dia bukanlah satu – satunya pria beruntung yang memiliki semua pengharapan seperti yang disebutkan sebelumnya. Tapi kisah Park Chanyeol akan begitu menarik jika kita tahu kesempurnaan yang ia miliki tidaklah selalu sempurna dan indah sebagaimana mestinya.

Pria berusia 28 tahun terlahir kaya dari keluarga Pengusaha terkenal di Korea. Ayahnya pemilik Perusahaan Otomotif yang mana menjadi salah satu otomotif dengan harga jual tinggi karena mobil atau motor yang dikeluarkan dari Perusahaan itu selalu memiliki harga berkisaran ratusan juta. Ibunya merupakan artis terkenal dan pernah menjabat sebagai Miss Korea di masa kejayaannya, Namun semua itu hanyalah tinggal sebuah nama dan kenangan karena mendiang sang Ibu sudah dipanggil Tuhan setelah berjuang begitu keras menghadapi kanker yang dideritanya.

Chanyeol mewarisi rupawan dari sang ayah, namun darah seni mengalir didalam tubuhnya yang mana itu membuat ia sedari kecil begitu menyukai dunia musik. Keahliannya dalam bermain berbagai intrumen dan juga dianugerahi Perfect Pitch membuat ia bisa begitu mudahnya terjun dalam dunia musik dan kini menjadi Produser muda yang sudah membawa begitu banyak penghargaan karena musik yang ia ciptakan.

Kaya, rupawan, sukses. Ketiga deskripsi itu belum lengkap merangkum pria bernama Park Chanyeol, kata Playboy harus ditambahkan dalam pendeskripsian mengenai dirinya mengingat sudah banyak wanita – wanita yang pernah bersama dirinya meskipun itu hanya hitungan 1 hari maupun sekedar menghabiskan jam – jam malam bersama. Acara berita gossip di Korea hampir setiap hari memberitakan mengenai dirinya meskipun itu hanyalah sebuah foto yang memajangkan dirinya tengah bersama wanita masuk ke dalam sebuah hotel.

Bisa dikatakan seluruh Korea sudah pasti mengenal siapa itu Chanyeol. Mengetahui kesempurnaan bakatnya dan juga mencibirkan mengenai apa yang ia lakukan setiap harinya.

Tapi tidak ada satu pun yang mengetahui apa yang Chanyeol harapkan kepada Tuhan dan mengharapkan sebuah doa yang di kabulkan, tidak ada yang mengetahui bahwa sang sosok yang dianggap sempurna itu tengah berdoa dan berharap penuh hanya untuk suatu mukjizat dalam hidupnya.

~ Your Love is My Drug ~

Tidak semua manusia dilahirkan dengan begitu sempurna. Wajah rupawan, latar belakang keluarga yang baik, lingkungan sekitar yang mendukung. Tidak semua dilahirkan sama seperti apa yang Chanyeol rasakan.

Disisi lain kota Seoul, banyak orang – orang kurang beruntung yang harus menghadapi kerasnya tinggal di kota itu meskipun hanya untuk makan dalam satu hari. Ada orang – orang yang harus bekerja keras hanya demi mendambakan masa depan yang lebih baik dibandingkan dengan apa yang ia rasakan saat ini.

Contohnya Baekhyun. Byun Baekhyun. Gadis berusia 17 tahun itu harus merasakan kerasnya hidup selama beberapa tahun terakhir semenjak Ayahnya meninggal dunia karena kecelakaan di tempat kerjanya. Dulu ayahnya bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran, berdedikasi tinggi dalam pekerjaannya hingga ia menjemput ajalnya karena terjebak dalam ledakan api pada lokasi pabrik yang terbakar.