"kita akhiri saja hubungan ini!!"
"Kurasa itu lebih baik."
"Brengsek!!" Tangan nya dengan kasar mendarat di pipi mulus Taehyung, sang kekasih yang baru saja mengubah statusnya menjadi mantan.
"Berani sekali kau menampar ku Park Jiyeon!!"
"Itu belum seberapa dari yang Kurasakan!!"
"Itu masalah mu...!!"
Jiyeon menatap punggung Taehyung yang berlalu dengan angkuh menjauhi taman mini yang setahun lalu di resmikan oleh kepala desa, oke kita abaikan tamannya. tanpa mempedulikan perasaan Jiyeon yang saat ini hancur berkeping-keping, untuk ke sekian kalinya Taehyung telah hilang di belokan kiri depan Warung bibi Jung, warung andalan para Anak muda dengan uang jajan pas-pasan. Sepertinya Jiyeon harus kesana untuk Meluapkan seluruh kegalauannya lewat makan.
***
Dia Park Jiyeon, bekerja sebagai karyawan di sebuah warung makan yang terletak di Dekat sekolah Adiknya. Dengan Gaji yang pas pas an, 5 bulan lalu ia baru saja menyelesaikan sekolahnya di Tingkat SMA dan Memutuskan untuk bekerja. Untuk lanjut di sebuah universitas, sama sekali tak ia pikirkan, ia sangat peka tentang keuangan keluarga nya.
Berpacaran mungkin adalah hal yang wajib Untuknya, jomblo 1 hari rasanya seperti setahun. Berbicara tentang mantannya, mungkin sudah tidak bisa di hitung dengan jari, sejak Ia duduk di bangku menengah pertama,ia sudah memiliki 6 matan kekasih jika di hitung sampai saat ini mantannya mungkin sekitar 22 . Sehingga para netizen di sekitarnya senang bergosip dan menjuluki jiyeon sebagai Piala bergilir. Tak jarang ada mulut kasar yang menebar berita hoax tentang Jiyeon seorang jalang. Aku rasa kalian juga pernah menjadi netizen buruk mengenai teman-teman kalian yang gonta ganti pacar.Oke kita kembali ke Jiyeon yang sedang sesegukan meratapi kisah cintanya yang baru berakhir dengan pria tampan sejagat raya. Oke Jiyeon memang yang memutuskan hubungan, tapi ketahuilah ia hanya bercanda, tapi nampaknya Taehyung memang pria angkuh, dengan ketampanan yang di milikinya, ia bahkan sama sekali tidak takut untuk berpisah. Namanya makhluk tampan ia dengan mudah akan mendapatkan wanita cantik. Toh Taehyung memang memacari Jiyeon karena penasaran, sebab yang ia ketahui jiyeon kerap gonta ganti pacar, dan tebakannya benar jiyeon sangat mudah di dapatkan.
Setelah puas menangis di balik bantal, Jiyeon bangun dan duduk silang di depan sepupunya sekaligus pemilik kamar yang jiyeon Nikmati bertahun-tahun. Tidak Jiyeon tidak numpang hidup di keluarga Jieun ia hanya numpang tidur. Jiyeon benci kamarnya yang kecil, panas dan membosankan karena sangat jelek dan itupun harus berbagi dengan Adiknya Ahreum, Yap rumah Jiyeon tepat di samping rumah Jieun, lebih kecil dan cat tembok yang sudah memudar, 2 kamar, 1 dapur, ruang tamu dan keluarga sama saja hanya 1 petak , dan satu kamar mandi.
Rumah Jieun tidak begitu besar juga . Hanya saja lebih terlihat segar, ukuran tanah rumah orangtua Jiyeon dan Jieun sebenarnya sama hanya saja bangunan rumah mereka yang membedakan. Pekerjaan ayah mereka juga sama Supir Angkot."Sudah buat Apa kau menangisinya"
Jiyeon hanya menghembuskan nafas berat mendengar kalimat jieun, jemarinya yg tadinya memainkan boneka kini beralih meraih Ponselnya , dan mengutak atik berbagai Aplikasi di depan layar ponsel nya. Tanpa mempedulikan jieun yang telah berlalu keluar Kamar.