"Baru kali ini aku melihat kak Jae menangis, apa sebaiknya aku telfon Joy aja ya" ujar Jeno yang ngga tega ngeliat Jaehyun menangis.
"Aaaarrrgggghhh... hikss... hikss" sura Jaehyun yang menangis.
"Kenapa ngga di telfon aja ka, siapa tau di angkat" ujar Jeno.
Jaehyun pun mengambil ponselnya dan mulai menelfon Joy namu Nomor tlfn Joy ngga aktif.
"Nomornya ngga aktif.. hikksss" ujar Jaehyun.
"Kenapa ngga di tanya ke Ibunya Joy aja, pasti Ibunya Joy tau dimana Joy tinggal" ujar Jeno.
"Iya bener pasti Ibunya tau dimana Joy sekarang, aku pergi dlu ya" ujar Jaehyun dan berlari keluar Kedai.
"Sepertinya kak Jae benar benar mencintai Joy, apa aku telfon Joy aja ya" ujar Jeno yang mencoba menelfon Joy.
#tlfn
"Iya Jeno, kenapa aku lagi kerja" ujar Joy.
"Kenapa telfon dari kak Jae ngga di angkat" tanya Jeno.
"Ah.. itu aku hanya ngga mau di ganggu" ujar Joy.
"Kak Jae mencarimu, dia menangis sepertinya dia menyesali semua perbuatannya, bisa kamu kasih tau dimana kamu tinggal" tanya Jeno.
"Oh... maaf Jeno aku ngga bisa kasih tau dimana aku sekarang, oh iya udh dlu ya aku masih kerja nanti aku telfon lagi ya bye" ujar Joy dan mematikan telfonnya.
#skip
Jaehyun sudah berada di depan rumah Joy, Jaehyun mengetuk pintu rumah Joy.
Tokk.... tokk....
"Halo tante" ujar Jaehyun.
"Oh... temennya Joy ya, mau cari Joy? Joynya udah ngga disini" ujar Ibu Joy.
"Iya aku tau tan, aku mau nanya tante tau dimana Joy tinggal" tanya Jaehyun.
"Tante tau emangnya kenapa" tanya Ibu Joy.
"Boleh aku minta alamatnya" tanya Jaehyun.
"Maaf ya bukannya tante ngga mau ngasih tau, tapi Joy sudah menitip pesan untuk ngga ngasih tau siapa siapa" ujar Ibu Joy.
"Aku mohon tan, aku sangat ingin bertemu dengannya" ujar Jaehyun.
"Maaf tapi tante bener bener ngga bisa, sebaiknya kamu pulang ya" ujar Ibu Joy masuk kedalam rumahnya dan menutup pintunya.
"Apa kamu benar benar ingin melupakanku? Hikksss... hikksss..." ujar Jaehyun dan menangis.
Jaehyun berjalan dengan tatapan kosong dan ngga bersemangat, Jaehyun merasa sangat kehilangan Joy. Jaehyun pergi ke bar untuk menghibur dirinya namu hasilnya sama saja Jaehyun tetap saja menangisi Joy.
"Joy... hikksss... hikkksss" ujar Jaehyun yang sudah mabuk.
"Beri aku 1 botol beer lagi" ujar Jaehyun.
"Ini kak" ujar barista dan memberi 1 botol beer.
Jaehyun terus menenggak beer segelas demi gelas sampai akhirnya Jaehyun ngga sadarkan diri.
Seorang barista mencoba mencari ponselnya dan menelfon salah satu panggilan terakhir di ponselnya.
Seorang barista menelfon Joy 3× namun Joy tetap tidak menjawabnya akhirnya seorang barista menelfon Jeno.
#tlfn
"Halo kenapa kak" tanya Jeno.
"Halo... apa ini ponsel kakakmu? Bisa kau jemput kakakmu sekarang ? Dia mabuk dan tidak sadarkan diri" ujar salah satu barista.
KAMU SEDANG MEMBACA
Look at me
Randomtentang seorang wanita yang sangat ceria dan tidak pernah percaya bahwa dia bisa menyukai/mencintai seorang lelaki karna masa lalunya yang begitu menyakitkan baginya.
