“Woy kutu Amoba yakin lo mau ngumpetin sepatunya Pelangi? ” tanya Gevano seraya melirik sepatu kets berwarna putih yang berada di dalam genggaman Laskar. Sahabatnya itu emang mahluk paling gila sedunia.
Laskar tersenyum lebar. “Yakin dong. Kapan sih seorang Muhammad Laskar Abimanyu ragu sama niat jahilnya? ” ucapnya menyombongkan diri. Membuat Gevano memutar bola mata, jengah.
“Dasar mahluk bar-bar. ”
“Eh, No. Menurut lo ini sepatu bagusnya gue taruh di mana? Yang nggak bisa dijangkau sama Pelangi deh? ” tanya Laskar.
Gevano terdiam sejenak. Sebelum kembali bersuara, “Di sela-sela ventilasi kelas kita bagus kayaknya, Las. ”
“MUHAMMAD LASKAR ABIMANYU! BALIKAN SEPATU GUE ANJIR! ” Gevano dan Laskar saling bertatapan dengan raut kaget. Seperti maling terciduk warga. Sosok Pelangi berjalan menghampiri keduanya dengan wajah garang.
“Eh, ada kanjeng Ratu. Kenapa? Lagi kangen sama Raja ya? Sini-sini peluk dulu. ”
“Anjir, modus lo bisa ya? Nggak liat apa? Macan lagi ngamuk. ” Gevano menatap Pelangi ngeri. Pasalnya sejak tadi gadis itu terus menatap ke arah Laskar dengan tatapan tajam. Gevano berharap sahabatnya itu tidak akan tinggal nama berhadapan dengan cewek paling judes dan galak di SMA Gemilang.
“BALIKIN SEPATU GUE! ”
Laskar mengusap telinganya yang terasa panas karena teriakan cewek di depannya. Senyum manis kembali bertengger di wajahnya. “Nanti aja kalo gue udah siap buat halalin kanjeng Ratu. ”
Pelangi semakin mendelik marah mendengar jawaban ngawur dari bibir Laskar. Cowok itu emang benar-benar minta diberi sambal mulutnya, lemas sekali ya?
“Udahlah, Las. Kasih aja kenapa sih? Kuping gue panas nih, ” bisik Gevano tepat di telinga Laskar. Tapi cowok itu malah menggeleng dengan ekspresi jahil yang nampak dibuat-buat.
“Jadi pacar gue dulu baru nih sepatu buat lo. ”
“OGAH! ” Pelangi mengambil paksa sepatu kets miliknya dari tangan Laskar. Lalu berjalan menjauh dari Laskar yang tampak tertawa puas, meski aksi jahilnya gagal. Tapi setidaknya Pelangi naik darah karenanya.
“Kadang gue nggak ngerti kenapa lo suka banget bikin Pelangi naik darah. ”
“Itu karena otak lo kecil! ” jawab Laskar tanpa beban. Sedangkan Gevano mendengkus kesal, jadi begini akibatnya memiliki teman absurd seperti Laskar. Suka tidak sadar kalau otaknya juga kecil. Gevano jadi prihatin.
****
GRUP COGAN GEMILANG
Alvaro Tanubarata : Woy udah pada shalat belum?
Kavino Anugerah : Anjir kayak lo yang udah aja
Willy Alviero : (2)
Gevano Sagaran : (3)
Muhammad Laskar : Eh besok-besok gue mau jahilin kanjeng Ratu lagi. Gue kan nanya ke google tuh masa dia nggak jawab
Willy Alviero : Emang lo nanyanya gimana?
Muhammad Laskar : Gue cuma ngomong gini 'mbah apakah ada bahan untuk menjahili kanjeng Ratu? ' gitu
Alvaro Tanubarata : 😑
Gevano Sagaran : Goblok! Lo kira mbah google apaan lo tanyain begituan?!
Kavino Anugerah : (2)
Willy Alviero : (3)
Muhammad Laskar : Kok kamu gitu sama aku? Aku kan jadi sakit hati, Yank😣
Alvaro Tanubarata : Tai kucing lo, Las! Mau lo tanya ke mbah google kapan dia nikah juga gak bakal dijawab goblok!
Muhammad Laskar : Kenapa? Mbah google jomblo ya?
Kavino Anugerah : Aing ngakak anjir😂
Gevano Sagaran : Ya tuhan tolong sabarkan hati kami dalam menghadapi mahluk ciptaanmu yang otaknya beli di toko mainan ya Tuhan. Amiin
Willy Alviero : Amiin semoga Laskar cepet diberi hidayah
Kavino Anugerah : Amiin
Muhammad Laskar : 😶Au ah gelap
Muhammad Laskar : Gue keluar bodo amat
Muhammad Laskar keluar
Muhammad Laskar telah ditambahkan
Kavino Anugerah : Mampus lo gue masukin lagi
Gevano Sagaran : 😏
Alvaro Tanubarata : Sholat dulu heh! Dosa ditanggung di akhirat
Muhammad Laskar : Gue udah shalat ashar tadi. Sekarang gue mau khatam lagi deh
Gevano Sagaran : Udah juz berapa lo?
Muhammad Laskar : Udah juz 26 nih biar nanti bisa halalin kanjeng Kavino Anugerah : Serius lo?
Alvaro Tanubarata : Gue kira lo cuma mau main2 ama tuh cewek
Muhammad Laskar : I don't care! Udah ah kanjeng ratu udah minta dimanja2 sama gue
Laskar menggulir cepat Grupnya menjadi chat pribadi dengan Pelangi yang sejak tadi rewel minta susu. Eh? Laskar kok jadi gila begini ya?
KANJENG RATU 👸
Heh penyu cepet balikin pulpen gue yang lo ambil!
Santai ae kanjeng ratu nanti raja beliin yang lebih bagus dan pastinya penuh cinta 😘
Anjir jijik gue
Jangan jijik2 nanti jadi cinta lho
Najisin Las
Cintai raja aja
Laskar terbahak sendiri membaca pesan terakhir yang ia tuliskan tadi. Meski hanya dibaca oleh Pelangi tapi setidaknya Laskar puas membayangkan raut kekesalan gadis itu.
Sepertinya Laskar harus mencari bahan baru untuk menjahili Pelangi besok. Senyum miring terukir di wajah tampannya, sebelum suara teriakan dari luar membuat Laskar nyaris terlonjak dari tempat tidur.
"MUHAMMAD LASKAR ABIMANYU OBATNYA UDAH KAMU MINUM KAN? " Itu suara Kiara. Mamanya yang nggak pernah suka melihat Laskar bahagia sekali saja, mungkin hobi mamanya memang merecoki kegiatan Laskar.
Bruk!
"Astagfirullah, Mama! Santai aja kenapa sih? Kalo nanti Laskar mati karena jantungan gimana? " Laskar berseru heboh. Tangannya masih setia mencengkram bagian dadanya yang berdenyut tak teratur.
Kiara mendengkus. "Kamu bukan sakit jantung kok, " balas mamanya itu kalem.
"Iya tau kok, " balas Laskar ketus.
Ada hal paling gila yang harus ia hindari sekarang juga. Yaitu drama yang akan dibuat oleh Kiara tanpa kenal waktu.
"Kamu tega sama Mama? "
"MAMA BERISIK! "
KAMU SEDANG MEMBACA
LASKAR PELANGI
RomanceIni tentang Muhammad Laskar Abimanyu, cowok paling jahil di SMA Gemilang. Hobinya tuh jahilin Pelangi sampai nangis, bahkan hingga Pelangi nangis Laskar sama sekali nggak kapok menjahili cewek itu lagi. Seolah menjahili Pelangi adalah separuh dari...