"Kamu pait maka Dari itu aku manisnya jika aku di ciptakan sudah pasti pelengkapnya adalah kamu"
#bucinnya author.Serius?
Setelah menemukan akun instagram angkasa fara dan amell bergegas ke alamat rumah yang di berikan angkasa
"JL.MELATI NO17 CAT RUMAH WARNA PUTIH"
amell mengangguk angguk seolah pernah mengetahui tempat ini"Lo tau mell?"
"Iya gua tau sekarang kita belok kanan aja ntar ada gedung olahraga terus di depannya ada rumah cat putih nah disitu" ucapnya..
Yang di beritahahu hanya mengiyakan
"Wah bagus banget ya kek istana" kagum amell
"Shutttt"
Mereka berdua akhirnya sampai dirumah yang di tuju setelah memasuki gerbang
"Maaf non nyari siapa"ucap wantita paruh baya
"Emm... Nyari kak angkasa"fara kikuk
"Oh yaudah non mobilnya parkirin di garasi aja biar bibi bukain pintu" wanita paruh baya itu mempersilahkan fara dan amell untuk masuk kedalam rumah
"Iya bu makasih" ucap amell dan fara serentak kemudian mereka masuk kerumah angkasa yang begitu indah
Paduan warna cat putih dengan taman di halaman depan membuat siapapun akan betah berlama lama disana belum lagi di dalam rumah angkasa terdapat banyak miniatur kayu yang memberikan sensasi elegan"Rumah yang bersih" ucap fara dalam hati
Tak lama kemudian Angkasa keluar menemui fara di ruang tamu
"Hah kak angkasa ganteng bangett" amell jingkrak jingkrak
"Hih ga sopan !!" fara menginjak kaki amell sontak membuat gadis tersebut diam
"to the point" Angkasa berucap malas
"Kakak tau apa tentang rafay"fara menatap mata angkasa dalam dalam
" Bukan urusan lo lagian lo bukan siapa siapa rafay" ucapnya
"Yaudah kak gua pulang aja permisi" fara menggandeng lengan amell berinisiatif untuk mengajaknya keluar tetapi Angkasa berhasil mencekal lengan fara membuat gadis tersebut terpaku
"OMG kenapa ga gua aja si yang di pegang kek gituu" amel mengibas ngibas tangannya
Fara tak peduli ia berlalu pergi meninggalkan angkasa
Angkasa tidak tinggal diam ia mengejar fara hingga berhasil memberhentikan langkah fara sedangkan amel membuntuti angkasa"Kakak kenapa sih tadi ga mau ngasih tau tentang rafay sekarang kenapa ngelarang gua buat pulang" fara membulatkan matanya
Menurutnya ini keterlaluan fara datang baik baik bukannya disambut dengan segelas minuman dan makanan atau setidaknya pertanyaan yang ia ajukan di balas dengan sopan namun tidak dirumah angkasa
"lo bakal tau siapa dia tapi ga sekarang dan gua punya kesimpulan kalo lo suka sama rafay gausah ngelak gua tau!" kemudian angkasa berlalu meingalkan fara dan amell di halaman rumahnya
"Tapi kakak tau segalanya kenapa ga mau kasih tau!!!" Teriaknya namun tak di dengar angkasa
"Yaudah ayok pulang far percuma kesini ga dikasih makan buang buang waktu tapi lumayan sih gua bisa tau rumah kak angkasa hehe" cengirnya
Fara sangat benci ketika amell memuja muja sosok angkasa menurutnya angkasa sosok yang dingin, tegas satu lagi angkasa adalah orang sombong begitulah fara mendefinisikan Angkasa Laksana
Fara memajukan mobilnya dengan kecepatan standar sedangkan amell sibuk memosting hasil jepretan yang ia dapatkan di rumah angkasa sungguh memalukan amell berselfie di halaman rumah angkasa bahkan di depan gerbangpun tak terlewatkan
"Far caption yang bagus apa ya"
"Lagi dirumah kak angkasa nih gua" eh jangan gitu alay banget keknya
"Rumah bersih milik kak angkasa" eh jangan gitu juga deng
"Putih bersih cat dinding tak seputih cintaku pada kak angkasa"nah caption ini aja deh kan lucu hehe
"Lo bisa diem ga sih brisik" fara melotot
"Santai si lagian lo diem aja makanya gua ngebacot sendiri" ucap amel yang masih memainkan benda persegi panjang miliknya itu
Keduanya terdiam sibuk akan dunianya masing masing karena oh karena amell tertidur di alamnya sedangkan fara larut dalam pikirannya hingga ia memberhentikan mobillnya di sebuah caffe bernama FAYSA
"Kok mirip rafay ya"fara berdehem lalu keluar dari mobilnya berniat untuk menghampiri sosok yang ia lihat sebagai rafay
"Anda dilarang masuk karena bukan anggota geng Lakrimal"ucap satpam berseragam putih tersebut
"Iya pak saya mau nanya aja yang di dalem caffe itu Wiilliam rafay bagaskara kan?"
"Anda tidak perlu tau silahkan angkat kaki dari sini"usir satpam
"Oke oke saya akan pergi tapi tolong sampaikan kepada rafay saya ingin bertemu dengannya besok perkenalkan nama saya FARA ADENNA BILQIS biasa dipanggil fara" ucapnya panjang kali lebar
"Saya tidak peduli silahkan pergi" ucap satpam tersebut
"Anjing!"fara mengumpat
Lagi lagi dan lagi fara tidak berhasil menguak informasi tapi setidaknya fara tau dimana tempat tongkrongan rafay tidak sampai disini fara akan tetap mencari informasi tentang rafay
Fara kembali ke mobil nya dan memajukan dengan kecepatan standar seperti biasaMohon maap part yang tidak jelas ini :)
jalan jalan ke metropolitan
Tak lupa membeli krupuk
Ya elah di pasar kan banyak
Ngapain ke metropolitan segala
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFAY FARA
Teen FictionYang pertama adalah salah mata Seharusnya mata ini tidak menatapnya Yang kedua adalah salah hati Kenapa hati ini memberi ruang untuk nya Yang ketiga adalah salah dia Kenapa dia jatuh cinta _rafay_