MY HUSBAND

20.

Selamat membaca....

Sesampai nya di rumah ray,arsyila langsung berlari kedalam dan memanggik ray papa nya itu

"Papa...papa...papa...papa...papa dimana?!!!!"teriak asryila.

"Sayank...udah jangan teriak teriak.siapa tau papa lagi tidur"ujar rein menasehati anak nya tersebut.

"Ehkl cucu nenek,tumben nak kamu mau main kesini??"tanya mama ray yang baru selesai sholat dzuhur.

"Tadi arsyila bilang kalau dia kangen sama ray mah,jadi rein nganterin arsyila kesin"ujar rein menjelaskan.

"Owh gitu ya,oh ya duduk dulu mama panggilin ray dulu"ujar mama ray mempersilahkan rein dan arkan duduk.sedangkan arsyila mengekori nenek nya dari belakang.

Tidak lama kemudian ray keluar dari kamar nya,dengan raut wajah yang jauh lebih segar saat terakir rein bertemu dengan ray.

"Makasi ya kamu udah mau mengantar arsyila kesini"ujar ray dengan senyuman tipis.

"Iya,oh ya aku sama arsyila nggak bisa lama lama.karna aku mau keluar sama arsyila dan juga mas arkan"ujar rein yang membuat ray mengira kalau rein dan arkan akam segera menikah.

"Kamu sama arkan mau menikah??"tanya ray to the point.

"Maaf mas,saya sama rein baru teman"jelas arkan karna dia pasti tidak suka jika ada yg mengatakan kalau mereka berdua akan menikah.

"Oh maaf,saya pikir kalian akan menikah.apa kalian mau minum??"tanya ray basa basi.

"Nggak usah ray,aku udah minum di luar"tolak rein.

Setalah 2 jam di rumah ray,rein,arsyila dan arkan berpamitan untuk pulang.

"Kami pulang dulu,mah aku sama arsyila pulang dulu ya.lain kali aku kesini lagi kok"ujar rein kemudian segera masuk kedalam mobil arkan.

##
Di mobil

"Kamu emang nggak ada niatan rein buat nikah lagi???"tanya arkan memecah keheninggan antara mereka.

"Mas arkan,mas arkaj tau kan kalau saya masih mau merawat arsyila"

"Aku tau,tapi apabsalah nua jika kamu menikah lagi??aku janji akan merawat dan mencintai arsyila sama seperti aku mencintai kamu rein"ujar arkan

"(Rein menghela nafas)Kasih aku waktu buat mikirin semua nya.aku ini janda arkan.sedangkan kamu??kamu belum pernah menikah sebelum nya!bagaimana mungkin kamu mencintai saya dan mau menerima anak saya??"

"Aku sudah mengambil keputusan rein,aku mau menikah dengan kamu dak aku juga mau menerima arsyila demi kamu demi cinta aku ke kamu"ujar arkan menciba meyakin kan rein.

"Kasih aku waktu untuk berpikir"ujar rein seadanya

Hari hari barlalu begitu saja,tidak ada yang berubah dari kehidupan rein.hanya saja ray yang selalu meminta  agar rein mau memaafkan dan kembali kepadanya.

"Kamu nggak mau balikan sama aku??kita bakal ngulang semua nyavdaru awal rein."gumam ray lirih

"Ray....masih banyak wanita lain yang mungkin bisa menjadi istri yang lebih baik lagi buat kamu"ujar rein mencoba menolak permintaan ray.

"Nak..."panggil mama rein

"Mamah???"ujar ray kaget.

"Mama tau kamu menyesal,mama tau kamu mau kayak dulu lagi.tapi kamu tidak bisa memaksakan kemauan kamu untuk kembali bersa dengan rein"ujar mama reim memberikan nasehat kepada ray.

"Mungkin kesalahan yang aku lakukan terlalu menyakitkan untuk kamu sampai2 kamu nggak mau kasih aku kesempatan lagi.yaudah kalau gitu aku nggak akan pernah nemuin kamu lagi.jaga anak kita  baik baik,bilang sama dia jangak benci sama aku.aku pamit"ujar ray pasrah dan pergi meninggalkan rein begitu saja.

"Rein salah nggak sih mah???"tanya rein yang kembali binggung dengan pilihan nya.

"Kamu lebih memilih siapa???arkan atau ray???"tanya mama rein.

"Rein lebih sayang sama ray mah,tapi rein takut ngasih kesempatan terakhir untuk ray.rein takut dia mengulangi kesalahan yang sama mah"ujar rein lesu.

Malam hari nya arkan datang kerumah untuk melamar rein.

"Gimana???kamu terima lamaran tante???"ujar mama arkan.

"Maaf tante,rein belum mau menikah"ujar rein sopan.

"Nggak papa,yang penting kalian tunanggan dulu aja"ujar papa arkan.

"Maaf om,jujur rein masih sayank sama ray.karna itu rein belum bisa buka hati untuk siapa pun"ujar rein jujur dan kejujuran itu menyakitkan sekali bagi arkan.

"Nggak papa kok rein,aku juga nggak maksa.mah pah lebih baik kita pulang aja."

"Yaudah,jeng saya sama arkan pulang dulu ya.terima kasih untuk waktu nya"ujar maka arkan kemudia pergi meningalkan rumah rein.

Maaf ya guys typo bertebaran

Jangan lupa vote and coment dan juga jangan lupa follow akun aku.
Makasi