Haii guys, gue balik lagi😁
Makasihh udah sabar nungguin lanjutan cerita gue...
Jangan lupa Vote dan Comment yaa😉💜
👻👻👻👻👻👻👻👻👻👻👻👻👻👻
Author
Keesokkan harinya disekolahSeluruh murid yg dekat tempat parkir dikejutkan oleh suara decitan mobil,
Dengan wajah penasaran mereka menunggu siapa orang yg membawa mobil Lykan Hypersport yg sangat mahal itu
Lykan Hypersport👆👆👆
Lalu dari mobil tersebut keluarlah Clara dengan wajah datarnya.
Lalu saat Clara berjalan melewati para murid yg ada disitu, terdengar bnyak bisikan-bisikan dari para murid tersebut
'Njirrr bukannya itu mobil termahal yg hnya ada 3 didunia'
'Wah kaya banget si Clara'
'Gue mau deh jdi temennya biar ditraktir terus hahaha'
'Eh neng Clara cantik banget deh hari ini'
'Clara datar aja cantik apa lagi kalau senyum beh pingsan dah gue'
Seperti itulah kira-kira bisikan dari para murid tersebut.
Sedangkan yg menjadi bahan omongan hnya acuh dan terus berjalan dengan wajah datarnya
Clara
Hari ini gue pergi ke sekolah dengan semangat karna gue mau ketemu sama Devano gue.Tapi saat melewati koridor mood gue tiba-tiba menjadi buruk karna mendengar bisikan para murid disitu
'Dasar munafik' pikir gue
Lalu gue terus berjalan dengan tampang datar tanpa menghiraukan bisikan bisikan yg unfaedah itu
Saat sudah mulai mendekati kelas Devano, tiba-tiba gue terhenti saat mendengar suara gelak tawa dari seluruh murid di kelas Devano
Gue yg penasaran pun akhirnya memasuki kelas itu
Saat baru sampai dipintu gue disuguhi pemandangan yg membuat gue naik pitamMood gue hari ini sedang kacau dan ditambah pemandangan ini membuat mood gue semakin ancur
Gimana nggak naik pitam, didepan mata gue terlihat Devanonya gue terduduk dilantai sambil menangis, lalu didepannya terlihat ada Rio dan antek-antek nya yg sedang ngebully dia dan murid yg ad di kelas itu hnya menertawai, seakan-akan itu hiburan bagi mereka
"B*ngs*t lo Rio" gumam gue dengan tangan mngepal
Akhirnya dengan emosi yg menggebu-gebu gue berjalan kearah mereka
Sesaat gue telah didlm kelas, gue langsung melayangkan tinju gue ke Rio
Bughhh
Bughh"B*NGS*T LO APAIN CWO GUE ANJ*NG" teriak gue sambil memukul Rio seperti orang kesetanan hingga dia berteriak kesakitan
"Akhhh ampun Ra, to..tolong ja..jangan pukul gue lagi"ucap Rio memohon
Lalu gue mencengkram dagu nya
"Kali ini gue g bakal buat lo mati, tapi sekali lagi lo berani nyentuh Devano lagi.... DETIK ITU JUGA LO AKAN MATI DI TANGAN GUE" ucap gue memberi peringatan lalu menghempas nya hingga dia tergeletak tak berdaya dilantaiLalu gue menghadap keseluruh murid dikelas itu dan
Brakk
Bunyi patahan meja akibat bogeman gue
"DAN BUAT LO SEMUA LO KIRA ITU TONTONAN HAHH, B*NGS*T KALAU ADA APA-APA SAMA CWO GUA, ABIS LO SEMUA SAMA GUA" teriak gue ke seluruh murid dikelas itu yg mulai ketakutanLalu gue berjalan kearah Devano yg sedang menangis ketakutan
"Ano udah yaa, mereka udah Ara marahin kok. Ano tenang yaa" ucap gue lembut sambil menghapus air matanya
Semua murid dikelas itu menganga dibuatnya karena melihat Clara yg hanya bisa luluh oleh Devano si cupu yg sering mereka bully itu
"Hikss... Ano takut Ara nnti kalau mereka datang lagi gimana"ucap Devano sambil sesegukan
"Udah yaa, mereka nggak akan berani ganggu Ano lagi. Nnti kalau mereka ganggu Ano bilang aja sama Ara" ucap gue lembut sambil menenangkan Devano
Dan dibalas anggukan oleh Devano yg sudah mulai tenang
"Udah mending sekarang Ano ikut Ara ke ruangan Ara aja" ajak gue
"Iya" balas nya sambil mengangguk setuju
Lalu kami pun berjalan beriringan ke ruangan gue.
.
.
.
💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎
Maaf yaa untuk part kali ini pendek,,,
Kondisi Author sedang sakit soalnya😷😷
Tunggu kelanjutannya yaa...
Jangan sampai bosan😉
Dan juga jangan lupa kasih (★) biar cepet dilanjutnya😁
KAMU SEDANG MEMBACA
MY CHILDISH BOYFRIEND
Ficção AdolescenteBerawal dari pertemuan mereka yang tak disengaja, saat Clara menolong Devano yang dibully di kantin, entah mengapa Clara tiba-tiba merasa ia menyukai Devano pada pandangan pertama dan akhirnya mengajak Devano jadian. Lama-kelamaan perasaan mereka b...