makasih aljulio

10 2 0
                                    

"eh becca masukin baju lo cewe ko berantakan banget" cerocos gadis mungil yang sekarang sedang melihat para siswa siswi SMA hambalang yang masuk.

Gadis itu oryza sancinda dipanggil jaja kecil cerewet dan percaya diri. Ketuan DKS sekolah yang paling dimusuhin sama siswa siswi di hambalang.

"eh jono lo abis ngeroko ya! Bau banget ih" jaja lagi lagi berisik. "yaela ja, masi pagi berisik banget" oben menyela dan memberikan jono parfumnya.

"diem lo ben, rambut tuh udah gondrong cukur sana"

"iya bawel" jawab oben.
"jangan lupa lo sarapan ja, nanti makin kecil aja uwu" sambar si dinan yang sudah siap menggoda jaja.

"dinan, masukin baju lo"

"masukin dong kaka DKS" goda dinan

"ih najis ogah bener sama oben aja sana" kata jaja yang sudah jiji melihat dinan berlaku seperti tadi.

Aljulio dan almahera sudah turun dari mobilnya.

"eh kak sorry, headset nya dimasukin dulu ya hehe" tegur jaja ke almahera.

Almahera mengerutkan keningnya, oh anak DKS. Batinnya.

"oh oke" almahera memberikan senyumannya dan berlalu meninggalkan aljulio.

Jaja melirik aljulio sekilas, eh ko ganteng.
"kenapa? Suka sama temen gue ya" kata dinan yang langsung memeluk leher aljulio.
Aljulio tersenyum.

"cabut" aljulio memerintahkan oben dan dinan langsung jalan mengikuti instruksi aljulio.

Ganteng masa. Batin jaja.

"ih apa si ja, fokus"

***

"mau kemana ju?" tanya leo

"toilet, mau ikut?"

"idih ogah, ajak papa aja sana"

Tolak leo, aljulio izin ke guru sejarah yang sedari tadi sibuk dengan handphonenya.

"lah lo yang gajelas, dasar cepu" suara gadis gadis terdengar dari belakang toilet lantai dua.

"eh lo tuh ngelanggar peraturan tau ga!" kata gadis yang aljulio kenal suaranya, jaja.

"lo dasar ya!" tangan gadis yang aljulio tebak itu adalah kaka kelasnya itu hampir mengenai pipi jaja.

"eh pit, lo gpp kan?" tanya gadis disebelah gadis yang bernama pita itu.

"cabut atau gua lapor ke bk" ancam aljulio.

"ahh goblok" pita gadis yang langsung menyukai aljulio dari tatapanya, langsung pergi.

Aljulio juga begitu, ia hanya ingin membantu.

"eh makasih ya" kata jaja

Aljulio mengangguk ia pergi, eh ini jaja suka sama aljulio?

***

"lama bener, abis colai ya ju?" celetuk leo

"ih anjir emang nya lo"

"lah ko gue si ben"

"liat noh aljulio mah anak bae bae"

"kaga ada yang tau goblok" dinan mulai kesal, dan yang menjadi sasarannya adalah ica lagi.

"WOI ICA KEMAREN PULANG SAMA BAYU" cerocos dinan yang langsung disamber sama leo.

"IYA TUH PEGANG PEGANGAN"

"ih apansi anjir ga boong tuh" ica yang sudah berdiri melepas sepatunya dan ingin melemparnya ke leo dan dinan.

Pa harto emang udah keluar kelas dari tadi, jadi ga heran nih kelas jadi berisik.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 19, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALJULIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang