Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Vote sebelum dibaca
Dibaca juga cerita baru aku ya, yang bakal aku rilis besok sore.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Judulnya: ROSE Cast : Kim Bum So Eun
Woman In Power
***Happy Reading***
"Sudah ku duga. Semuanya tidak mungkin semudah yang terjadi belakangan ini"
So Eun membuang napas kembali, berjalan pelan menuju pintu masuk rumah. So Eun harus memaksakan diri ketika security menatapnya kebingungan. Tentu saja pria itu merasa demikian ketika justru tuannya terlihat mesra dengan wanita yang lain dan di rumah mereka sendiri. Memalukan sebenarnya untuk So Eun, tapi semua itu tidak pada kendalinya. Kim Bum yang membuatnya menjadi menyedihkan di mata orang lain. Dan itu cukup tega.
So Eun masuk kembali ke dalam rumah. Rumah itu sudah kembali sepi karena kepergian Kim Bum. So Eun juga sudah cukup malu untuk melihat para pekerja di rumah itu setelah apa yang terang-terangan ditunjukkan Kim Bum di hadapan mereka. Kemudian moodnya untuk melanjutkan makan yang tadi tertunda sudah menghilang. Tidak lagi ada niat baginya untuk kembali ke dapur atau kemanapun selain menuju kamar. Apapun ceritanya, So Eun harus menyingkir dulu dari rumah itu. Dia suntuk untuk melihat seisi rumah yang akan mengingatkannya lagi dengan Kim Bum.
Akan lebih baik jika So Eun membantu dirinya untuk memperbaiki suasana hatinya dengan berbelanja. Berbelanja barang-barang bagus seperti yang dulu dilakukannya ketika masih lajang. Siapa tahu itu bisa membantunya menghilangkan kekesalan dari Kim Bum.
Maka So Eun memasuki kamar dan bersiap. Gadis itu berdandan sederhana untuk tidak terlalu mencolok di mata orang-orang.
Dia menggunakan sepatu kets berwarna biru muda, dia sudah mulai menghindari menggunakan sepatu dengan hak tinggi. Digunakannya dress putih panjang yang pitanya diikatnya longgar untuk membuat perut besarnya bisa bernapas. Tas kecil berwana hitam di selempangkannya, kekesalannya karena Kim Bum yang melanggar janji membuatnya melanggar janji juga kepada Kim Bum. Yaitu menyetir mobil sendiri.
