Aku , Biarawati Dan Dia

BAB 9 Ujian PKN di Hari Kamis

~~~~ Sebelumnya Admin minta maaf ya karena kebanyakan tugas sekolah jadi gak sempet buat nulis kelanjutan  cerita nya :v

#########################################

Entah malam ini terasa sangat membosankan, kejadian di sekolah saat tadi siang membuat mood Yasmin menjadi buruk.
 

Siang tadi di sekolah tepatnya pukul 2 siang lebih 18 menit Yasmin yang hendak mengembalikan buku di perpustakaan saat itu juga mata yasmin berkaca-kaca melihat Jevan dan Bella yang tengah mesra berpacaran di sudut taman, tak kurang 10 menit Yasmin langsung bergegas untuk menuju ke Perpustakaan

Nah karena kejadian itulah Yasmin merasa Bad Mood dan menjadi boring untuk melakukan aktivitas

"Oh iya besok ada ujian PKN!" ucap Yasmin dengan kaget sembari langsung membuka dan membaca materi yang akan di ujikan karena besok di sekolah akan di adakan ujian PKN , ya kalian pasti tau lah pelajaran ini materi nya memang hampir sama ketika di SD tapi ya tetap saja soalnya pasti susah dan jawaban nya panjang ....

Dengan Rajin dan tekun nya Yasmin menghafalkan semua Sub-BAB yang akan di ujikan besok sambil memegang kalung Salib dengan semangat nya ia berdoa akan diberi kemudahan dan hasi memuaskan di hari yang menegangkan yakni besok

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
Keesokan nya di sekolah Hari kamis tepat pada pukul 08.00 ujian PKN pun akan berlangsung , keadaan kelas tidak terkontrol ada sebagian murid yang membaca buku dan mengulang materi seperti Yasmin, ada juga yang ngegosip , ada yang sibuk dandan dan sebagian besar murid laki-laki berleha-leha sambil bermain gak jelas, ya namanya juga laki-laki

Nah jam dinding di kelas menunjukkan angka 07.56  , 4 menit lagi Ujian pun akan berlangsung

Bunyi lonceng tanda ujian akan dimulai murid-murid bergegas menyiapkan alat tulis dan duduk di bangku dengan tertib

Bunyi suara hentakan kaki dengan sepatu high heels pun terdengar dari kejauhan dan semakin terdengar saat menuju ke ruang kelas

Deg! Para murid pun kaget dan seketika diam keadaan kelas menjadi hening saat mengetahui bahwa pengawas ujian nya adalah Bu.Meti dan Pak.Adim guru Biologi dan guru PKN yang terkenal dengan kegalakan, kekilleran dan ketegasan nya dalam mengajar di kelas

Murid-murid yang tidak belajar semalam merasa gagal dan putus asa tidak ada kesempatan untuk bertanya dan mencontek buku karena kedua guru killer itu menyuruh muridnya untuk menaruh seluruh alat sekolah di depan kelas kecuali alat tulis dan papan dada

"Waktu kalian hanya 140 menit untuk mengerjakan, kondisikan diam tanpa suara dan kerjakan sendiri dengan kejujuran, jika saya tau ada yang menyontek satu murid saja saya sobek lembar jawaban kalian semua!"
Perintah Bu.Meti dengan nada keras

Waktu ujian pun dimulai semua murid mengerjakan tugas dengan sungguh-sungguh dan keadaan kelas yang sangat hening
Kesempatan untuk menyontek pun tidak ada karena kedua guru itu mondar mandir untuk mengawasi murid nya yang sedang mengerjakan  , rasanya seperti  di esekusi mati.

Waktu pun cepat berjalan 15 menit lagi soal harus selesai dan dikumpulkan sesuai absen ke pengawas, semua siswa bingung dan resah akan nilai ujian nya nanti , bagaimana lagi jumlah soal 60 butir dan hanya dikerjakan 140 menit dan soal-soalnya membuat otak seperti tidak ada fungsinya lagi, terkecuali Yasmin , ia mengerjakan jawaban demi jawaban dengan senag hati, materi yang diujikan semuanya ia kerjaan dengan ulet, tidak sia-sia ia belajar sampai larut malam.

....

"Anak-anak kumpulkan soal dan jawaban sesuai absen ke depan, sekarang! Tidak ada kompromi mengenai yang belum selesai!" perintah Pak Adim ke muridnya.

Akhirnya ujian PKN hari ini pun telah selesai 2 jam lagi nilai akan di cantumkan di mading lorong kelas semua murid ricuh membahas ujian tadi yang membuat otak lelah

"Pengumuman di beritahukan kepada seluruh siswa bahwasanya nilai ujian telah di rekap bisa dilihat di mading lorong kelas terima kasih" Suara itu terdengar dari speaker kelas mereka masing-masing
sontak murid-murid pun berlarian menuju mading pengumuman itu, langsung saja lorong kelas menjadi ramai karena dipadati oleh murid-murid yang penasaran akan nilai hasil ujian mereka

"Yuk ke lorong!" ajak Elina pada Yasmin yang sedang menata alat tulis "kamu aja dulu aku males keluar nanti aku nyusul kok" jawab yasmin dengan ramah, langsung saja Elina pergi meninggalkan sahabatnya itu sendiri dikelas.

                                   ~~~~~