Author Pov - B

523 57 15
                                    

Happy reading!!!

Jantung Yuri berdegup kencang, ditatapnya Jin yang juga terlihat bingung.

" Bagaimana sekarang? ", tanya Yuri membuat Jin menatapnya.

" Bagaimana kau bisa berada disini? ", Jin balik bertanya, Yuri menatapnya tidak percaya.

" Kau tidak ingat? Kau mabuk dan memanggilku. Aku membawamu kesini karena kau tahu apartementku sedang tidak aman karena itu aku membawamu ke dormmu. Lagi pula mengapa kau mabuk eoh?! Kau bahkan tidak membiarkan aku pulang dan terus memelukku dengan erat ", sahut Yuri yang merasa penasaran dengan pria yang berstatus kekasihnya itu.

Jin pun teringat kejadian dimana Donghae memeluk dan mencium kening gadis dihadapannya, rasa kesal pun muncul.

" Itu semua karena kau! Kau yang membuatku kesal karena berpelukan dengan pria lain! ", Jin menyahuti dengan wajah kesalnya.

" Mwo?! Berpelukan?! ", Yuri pun mencoba mencerna ucapan Jin dan dia ingat semalam Donghae datang dan memeluknya.

" Hanya karena berpelukan kau kesal sampai mabuk seperti itu? ", Jin menatap tajam pada Yuri.

" Hanya berpelukan kau bilang?! Dia juga mencium keningmu yang seharusnya hanya aku yang bisa melakukannya! ", Jin tidak terima namun gadis dihadapannya malah tersenyum bahkan lama kelamaan gadis itu tertawa dengan sikap Jin yang cemburu membuat gadis itu merasa gemas.

" Apa yang lucu?! Kau pikir ini... ", belum sempat Jin semakin marah tiba - tiba Yuri langsung memeluk pria itu dengan erat bahkan sangat erat.

" Kau cemburu? Aigo~ uri Seokjin sangat menggemaskan jika seperti ini ", ucap Yuri mengangkat kepalanya tanpa melepaskan pelukannya, Jin pun menatap wajah Yuri dari dekat, sungguh Jin terpesona dengan kecantikan gadisnya yang bisa dia lihat dengan jelas.

" Aish! Mengapa kau cantik sekali sampai aku tidak bisa marah lagi? ", Jin pun tersenyum sambil membalas pelukan Yuri lalu mengecup kilat bibir gadis itu.

" Aku merindukanmu ",

" Aku juga sangat merindukanmu ",

Keduanya seakan lupa jika mereka harus menjelaskan sesuatu pada orang - orang dibalik pintu yang sedang menguping.

" Kau dengar apa yang mereka bicarakan? ", tanya Jungkook pada Jimin yang masih menempelkan telinganya di pintu.

" Belum! Tadi mereka sempat bertengkar tapi sekarang sudah tidak terdengar apapun ", Jimin menyahuti sambil mencoba mendengar lebih lagi.

" Hentikan kalian berdua! Tunggu sampai mereka selesai bicara baru kita tanya apa yang sebenarnya terjadi ", Suga menghentikan apa yang Jimin dan Jungkook lakukan namun disana ada seseorang yang terlihat diam dan duduk tanpa mengatakan apapun.

" Wajahmu kenapa Taehyung-ah? ", tanya Rapmon melihat Taehyung yang diam sejak Jin menarik Yuri kedalam kamarnya.

" Anio, hanya saja aku terkejut melihat Yuri Noona berada di apartement kita ", Taehyung menyahuti dengan senyum terpaksa.

" Tidak hanya kau yang terkejut, kami juga sama terkejutnya denganmu ", Rapmon menepuk pundak Taehyung.

~•~

Ceklek!

Pintu kabar dibuka sontak para member BTS memandang kearah pintu itu yang menampakkan dua orang anak manusia yang tersenyum canggung .

" Kalian pasti terkejutkan? Hahaha ", tanya Jin sambil menggaruk belakang kepalanya.

" Tentu saja Hyung, ba-bagaimana bisa kau dan Yuri Subaenim tidur bersama? ", Rapmon bertanya mewakili member lain.

After Concert BTS [ Complete ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang