Kim Taehyung

857 52 0
                                    


“tae-ah cepat berikan appa uang!!!”
“ini appa”
“APA! Kenapa cuman segini? Kauu…

Bug

“cepat cari uang lagi. Kalau kau sampai pulang tak membawa uang .. jangan harap bisa masuk kedalam rumah!”
“nde appa”

.
.

“padahal aku sudah berkeliling menjual makanan dan minuman ini.. tapi kenapa tidak ada yang membeli satupun”
Kriuk
“dan sekarang aku lapar.. semua uangku sudah appa ambil.. dan jika aku memakan makanan ini,, apa yang akan aku katakan pada paman. Makanannya hilang? Yang benar saja..” monolog taehyung

.
.

Tok tok tok
Ceklek

“mana uangnya?”
“appa.. mianhae.. hari ini dagangan paman yang aku jual tidak ada yang laku satupun dan sekarang aku sangat lapar dan lelah. Bolehkah aku masuk kedalam rumah.. aku ingin makan dan istirahat”
“tidak ada makan dan istirahat taehyung!! Sudah kukatakan jangan pulang kerumah jika tidak membawa uang”
“tapi appa.. aku benar-benar sangat lapar dan lelah.. jeball biarkan aku masuk ke dalam rumah”
“apa peduliku.. sana pergi! Makan dan tidurlah ditempat lain”

.
.

“kau yang mencari uang.. kau yang bekerja.. dan orang lain yang mendapatkan hasilnya.. kau memang bodoh taehyung” ucap taehyung sedikit berbisik

.
.

taehyung kau mengantuk? Wajahmu terlihat sangat lelah”
“nde.. aku sangat sangat lelah”
“kau terlalu bekerja keras teman.. sesekali beristirahatlah”
“aku bukan lelah karena itu..”
“lalu?”
“aku lelah dengan hidupku.. rasanya ingin sekali aku mati”
“taehyung ! apa yang kau bicarakan”
“jeball.. aku sudah sangat lelah kenapa tuhan tak kunjung mengambil nyawaku?”
“sssttt jika kau ada masalah ceritakan.. jangan kau pendam sendiri…”
“hmmm”

.
.

“mana uangnya taehyung?!”
“tidak ada appa.. hari ini aku tak bekerja”
“APA?? Kenapa kau tak bekerja.. lalu sekarang appa makan apa hah??”
“kenapa appa tak cari uang sendiri?”
“sialan.. kau menyuruh appa mu sendiri..?”
“kau yang ingin makan bukan? Kenapa meminta uang padaku? Aku saja jika ingin makan tak pernah minta uang padamu.. kau bahkan tak pernah memberiku makan”
“anak sialan-!!! Cepat pergi dan bawakan aku uang!”
“aku bukan budakmu appa”

Plak
Bugh

“beraninya kau melawanku”
“tae lelah appa.. tae lelah.. apa appa menganggapku anakmu? Atau budak penghasil uangmu? Jebal appa jangan seperti ini.. tae lelah.. sangat-!”
“sudah kukatakan aku tak perduli denganmu yang aku mau adalah uangmu”
“jika kau mau uangku? Ambilah.. dan jangan pernah berharap dapat menemuiku setelah ini”

.
.

agghhh kenapa sesak sekalli”
“taehyung? Gwenchana??”
“sepertinya tidak.. lihat lehernya”
“mwo apa yang terjadi dengan lehermu?”
“memangnya ada apa dengan leherku?”
“dilehermu terdapat garis horizontal dan berwarna merah.. apakah sakit?”
“nde ini sakit.. tapi kenapa ada garis itu dileherku?”
“mana aku tau.. itukan lehermu..bukan leherku”
“aku kan hanya bertanya. Kenapa sewot sekali sih?”
“pertanyaanmu itu sunguh sangat tidak pantas ditanyakan”
“hehe”

A Game_BTS ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang