#Found

500 88 9
                                    

.

.

"I found you, Sumire."

Merasa terpanggil Jimin refleks menatap pria dihadapannya lalu mendelik ketika mata mereka saling bertemu. Jimin sempat tertegun sampai akhirnya ia mendorong tubuh itu saat disadari tak ada jarak diantara mereka.

Kepalanya mendadak terasa berputar, napasnya tercekat dan terhuyung dimana rasa mual mulai menyerangnya.

Jimin lagi-lagi melotot namun kali ini terlihat sangat marah saat pria dihadapanya itu mendekat berniat menolong dirinya yang hampir terjatuh.

"Jangan sentuh!" bentak Jimin.

Sempat terkejut pria itu mengurungkan niatnya, menatap Jungkook beberapa detik lalu kembali mengawasi Jimin yang masih terlihat linglung tak berhenti memegangi kepalanya.

Tak lama Jungkook dan Yeonjun bergegas mendekati Jimin berniat membantu namun ditolak begitu saja.

Jimin berjalan tergopoh mengambil barang-barangnya lalu meminjam kunci mobil milik Jungkook, ia sama sekali tidak berbalik walau sekedar untuk melirik pria yang beberapa waktu lalu sempat disentuhnya dengan senang hati.

Cepat-cepat Jimin berjalan membelah kerumunan penonton yang mana sempat membuat beberapa orang khawatir karena Jimin yang mendadak pergi dan beberapa kali hampir terjatuh saat berjalan.

Dibelakang Jimin sudah ada Jungkook yang terlihat khawatir dan kebingungan dengan tingkah Jimin yang aneh.

"Hyung, kau okay? Biar ku antar kau pulang," ucap Jungkook berusaha membantu Jimin yang sempat terjatuh.

Sedang Jimin hanya terdiam, melirik Jungkook sekilas lalu kembali berjalan dengan sempoyongan.

"Aku akan pulang sendiri, kau selesaikan pekerjaanmu," ucap Jimin lirih.

Jungkook hampir ingin membalas ucapan Jimin sampai Jimin menghentikannya. Jimin mendorong Jungkook lalu menggunakan tangannya dengan gestur menyuruh Jungkook untuk pergi, namun ini Jungkook ia tak akan mendengarkan.

"J-Jung, sakit," rintih Jimin yang mana diam-diam Jungkook sempat menahan napasnya lalu melirik Jimin tajam.

"Kau datang, hyung? Yang benar saja."

Jimin tidak menjawab dan hanya berjalan walau ia terus saja terjatuh sampai akhirnya ia tidak lagi mampu menopang tubuhnya.

Sekeras apapun usaha Jimin mengusir Jungkook itu percuma saja, bahkan Jungkook tidak peduli dengan rengekannya dan tetap memapahnya sampai parkiran.

Saat Jimin sudah didalam mobil, Jungkook bersiap ingin mengantarnya namun lagi-lagi ditolak oleh Jimin. Sudah habis kesabaran Jungkook dan ia hanya bisa membiarkan Jimin pergi dengan mobilnya.

.

.

Jimin sudah berulang kali menahan rasa nyeri dan sakit yang perlahan semakin menyiksanya. Matanya mulai mengabur, beruntung ia sudah sampai dan pintu gerbang segera terbuka. Secepat yang Jimin bisa ia keluar dari mobil, berjalan tergopoh sesekali merintih saat memasuki kediaman Kim.

SUMIRE [ YOONMIN ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang