pengakuan - X

441 30 2
                                    

VOTE.

💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕💕

"aku......." yoora terdiam dan menjeda ucapannya sebentar.

"aku tidak yakin taehyung" ucap yoora seraya menundukan kepalanya

"aku tidak tau apakah hubungan kita akan berhasil" lagi-lagi yang keluar dari mulut yoora hanya ucapan-ucapan putus asa.

"ya... ya... Kau jangan seperti itu, suatu hubungan jika tidak dicoba bagaimana kita bisa tau berhasil atau tidaknya" ucap taehyung sembari mengangkat pelan kepala yoora agar bertatapan dengannya

"sekarang begini saja, aku tak akan memaksakan kehendakmu, ini keputusan mu. Aku akan menerimanya dengan senang hati" ucap taehyung sembari tersenyum manis di hadapan yoora agar yoora tak merasa tertekan.

Yoora memejamkan matanya, dan tampak berpikir. Ia tak begitu yakin, bagaimana bisa seorang kim taehyung yang tampan dan bermartabat seperti ini bisa menyukai seorang gadis biasa sepertinya.

"tapi taehyung aku ingin bertanya untuk memastikan sesuatu" taehyung kelihatannya mulai bingung dan bertanya-tanya apa yang akan yoora tanyakan padanya.

"bagaimana bisa kau menyukaiku taehyung? Dan apa maksudmu sejak pertama kali kita bertemu?" taehyung nampak terkejut ia mulai gugup dan kelihatan mencari alibi.

"wae? Wae taehyung wae?!" yoora mulai tak sabaran, akhirnya taehyung
Kelihatan akan memberikan jawabannya

"yoora aku sungguh mencintaimu kenapa kau tak mengerti juga? Segitu tak percayanya kau padaku?" ucap taehyung sambil menggenggam tangan yoora dan di letakannya di dada taehyung.

"apa kau tak merasakannya? Setiap aku berada di dekat mu jantungku rasa nya akan meledak. Apa kau tidak merasakan hal yang sama dengan ku yoora?" ucap taehyung dengan tatapan mata yang sendu.

"ta-taehyung, apa ini sungguhan? Aku tidak bermimpikan?" taehyung hanya mengangguk

"taehyung sejak kita di jadikan satu kelompok, aku mulai merasa nyaman didekatmu, dan rasanya tak ingin cepat berpisah. Setiap kau tak menghubungiku aku gelisah, aku mulai merasa rindu dengan suara mu" ucap yoora sembari menunduk

"tapi aku terlalu takut untuk memberitahumu apa yang selama ini ku rasakan, aku takut kau tak merasakan hal yang sama dan kau pergi menjauhiku. Aku tak sanggup jika sudah seperti itu taehyung" sekarang yoora sudah berada dalam pelukan taehyung. Yoora menangis, ia tak menyangka bahwa taehyung merasakan hal yang sama dengannya

"lalu kenapa kau tak menerima permintaan ku tadi yoora?" tanya taehyung pada yoora dan masih pada posisi memeluk yoora.

"aku takut jika ini hanya sebuah sandiwara, aku tak akan kuat jika ini hanya sebuah kebohongan belaka. Dulu sewaktu aku masih duduk di bangku menengah keatas, aku pernah dijadikan barang taruhan." ucap yoora mulai segugukan, ia merasa dirinya dulu begitu bodoh sampai tertipu pada hal seperti itu.

"sejak saat itu setiap ada pria, yang mendekati ku aku selalu menolaknya, aku tak ingin kejadian dulu terulang lagi" ucap yoora dengan suara mulai serak akibat menangis

"aku tak akan pernah seperti itu yoora-yah percayalah pada ku, aku sungguh tulus pada mu" ucap taehyung sambil mengelus lembut surai rambut milik yoora.

"jadi ini sungguhan taehyung? Kau tidak bohongkan? Aku tidak dijadikan barang taruhan kan?" tanya yoora sambil melepaskan pelukan dan menatap taehyung dengan tatapan berharap jika ini bukan sekedar mimpi

"aku bersungguh-sungguh yoora,aku tak seperti pria brengsek yang mendekatimu lalu meninggalkan mu begitu saja, aku tak akan pernah bisa lepas dari mu yoora" ucap taehyung dengan tulus dan tegas, itu membuat yoora menangis sejadi-jadinya, dan kembali yoora di dalam pelukan taehyung yang begitu hangat

CURSE OF VAMPIRE { KTH } (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang