CHAPTER XXV

198 21 0
                                    

VOTE...

-------------------------------------------------------------

"emhh.. Itu... Itu... Han temanku saja appa" bohong yoora

"tidak mungkin hanya teman, tatapan mu saat melihatnya begitu tulus"

"appa aku bersungguh-sungguh, dia hanya temanku saja. Berhenti menggodaku" ucap yoora sembari memeluk ayahnya

"hahaha, baiklah kita sudahi saja sekarang, sebaik nya kita makan malam dulu ne?"

"tapi,appa ingin menaruh barang-barang dulu dikamar, kalian duduk saja dulu" ucap ryu sembari berjalan keatas

Didalam kamar ryu menelpon seseorang

"Woojin, selidiki orang yang mengantar yoora pulang, kalau perlu ikuti dia" tegas ryu

"Baik tuan, akan saya lakukan sekarang" balaa seseorang yang bernama woojin itu

Ryu mematikan sambungan teleponnya dan menuju keruang makan

-diruang makan

"yoora, dimana oppa-mu itu?" tanya ryu

"aku tidak tau appa, aku belum melihatnya sejak tadi"

"nanti kau hubungi saja dia, katakan bahwa appa sudah pulang"

Yoora hanya mengangguk dan kembali fokus pada makanannya.

Disisi lain taehyung sedang bingung dengan apa yang sebenarnya terjadi.

"sebenarnya ada apa ini, kenapa aku meraka ada yang mengikutiku sejak tadi" ucap taehyung merasa seperti ada yang tidak benar

Akhirnya taehyung sampai ke rumahnya dengan selamat.

Tapi tiba-tiba ada seseorang yang melempar pisau kearah taehyung, dan untungnya taehyung berhasil menghindar.

"siapa itu?" tanya taehyung

"kutanya siapa itu?" teriak taehyung

"jangan sampai aku mengulanginya lagi, cepat keluar!" tegas taehyung

Yoongi keluar dari arah pepohonan yang adan di dekat rumah taehyung

"hahaha ternyata kau pintar menghindar juga ya" sinis yoongi

"semuanya keluar sekarang juga" teriak yoongi

Ada banyak orang yang keluar dari tempat persembunyiannya dan mulai mengerubingi taehyung

"hyung, bukankah ini tidak terlalu adil, bagaimana bisa kau mengeroyokiku begini?" tanya taehyung sedikit menghina

"aku tidak peduli kau mau bilang apa, sudah ku katakan bukan, jauhi adikku jika kau tidak mau sampai terluka"

"hyung, jika kau membunuhku sekarang yoora akan kesepian"

"aku yang akan menemaninya dan mencarikannya calon suami yang baik dan tidak akan merugikan keluarga kami"

"tidak ku sangka kau tega sekali hyung"

"taehyung ku peringatkan sekali lagi jauhi adikku dan kau akan selamat. Aku melakukan ini demi kebaikkan kalian berdua, aku tidak mau sampai ayah ku mengetahui jika kau itu sebenarnya vampire"

"ayahku tidak akan membiarkanmu" peringatan yoongi membuat taehyung merasa bingung

"hyung, anak buahmu itu tidak kau suruh dia keluar?" ucap taehyung sembati menunjuk kearah semak-semak di ujung jalan sebrang rumah taehyung

"siapa itu?" tanya yoongi

"aku tidak pernah membawa bawahanku lebih dari 10 orang"

Yoongi memberi isyarat pada bawahannya untuk menangkap orang yang bersembunyi di semak-semak itu

Setelah di dekati ternyata orang itu sudah pergi

"taehyung apa kau tidak bisa mengikuti bau darahnya?" pinta yoongi

"aku tidak mau" tegas taehyung

"kenapa kau menolak permintaanku? Aku hanya khawatir bahwa itu bawahan ayahku. Jika ayahku tau kau akan mati"

"Aish menyusahkan saja, akan ku ikuti dia" ucap taehyung dan mulai pergi menyusuk orang yang sejak tadi mengawasinya

Yoongi dan para bawahannya mengikuti taehyung, tapi sayangnya orang itu sudah menghilang tanpa jejak.

"Tuan aku sudak mengikuti orang itu, dan mendapatkan beberapa informasi" ucap woojin yang sejak tadi mengikuti taehyung

"katakan woojin"

"orang itu sepertinya kekasih nona yoora, dan dia ternyata bukan manusia melainkan bangsa vampire" ucap woojin

"Apa maksudmu?!" tanya ryu

"itu tidak mungkin bagaimana bisa seorang vampire bisa mendekati anakku!!" teriak ryu yang kebingungan dengan apa yang ia dengar

"dan tuan muda juga ada disana dan membawa beberapa bawahannya"

"huh! Sepertinya bocah itu tau apa yang harus dia lakukan"

"biarkan saja, kau kembali dulu tunggu perintahku selanjutnya"

"baik tuan" ucap woojin sembari membungkukkan tubuhnya

Tak lama kemudian yoongi pulang dan masuk kedalam rumahnya

"yoongi, masuk keruangan ku" ucap ryu

Yoongi masuk kedalam ruang kerja ayahnya, sebenarnya yoongi sudah mengetahui apa yang akan ryu katakan padanya, ini pasti berhubungan dengan taehyung

"apa kau sudah membunuh vampire sialan itu?" ucap ryu

Yoongi hanya diam, dia tidak berani menjawab pertanyaandari ryu

"huh!, melihat kau berdiam diri begitu, sepertinya kau belum menghabisinya ya" ucap ryu sembari mengeluarkan senyum sinis nya

Ryu tiba-tiba melempar vas bunga yang ada didekatnya kearah yoongi

Yoongi tidak berniat untuk menghindar sedikit pun. Dan mengakibatkan kepalanya terluka

"apa kau bodoh hah?! Bagaimana bisa kau membiarkan mahluk menjijikan itu mendekati adikmu?!" ryu mulai melempar barang yang ada di dekatnya kearah yoongi

Dan sekali lagi yoongi tidak bergerak sedikit pun menyebabkan benerapa luka lagi pada tangannya

"kau kembali saja kekamarmu, masalah ini kau jangan ikut campur, biar aku yang mengurusnya!" tegas ryu

"ne appa" ucap yoongi sembari membungkuk

Hubungan yoongi dengan ryu memang bisa di katakan tidak baik, berbeda dengan yoora, yoongi di didik dengan keras.




TBC

-Lovejelyyyyy💕💕









CURSE OF VAMPIRE { KTH } (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang