Lovely Husband [END]

8-lovely husband

Lovely Husband

.

.

.

Vote dulu,sebelum
Membaca ya!,thxyu :))
18+

Kyungso gugup bukan main saat chanyeol mengatakan ingin dirinya saat ini, apa yang harus ia katakan pada suaminya itu, jika menolak pasti chanyeol akan sangat kecewa, jika mengatakan iya kyungso merasa belum siap, kyungso sangat gugup dan takut untuk melakukannya, lagi pula kenapa tiba-tiba chanyeol bisa berubah 180° sepeerti ini

Pasti ada sesuatu yang tidak beres dengan suaminya itu, bahkan kyungso sangat tau jika chanyeol benar-benar polos dan tidak pernah melakukan hal nekat seperti tadi, dimana suaminya itu belajar hal-hal yang begitu mesum dengan sangat cepat, apakah benar chayeol diam-diam menonton film porno tanpa sepengetahuan nya

Kyungso menahan dada chanyeol, saat suaminya itu akan kembali beraksi untuk mencium nya, chanyeol mengerjapkan matanya sambil menatap wajah kyungso yang memasang ekspresi penuh tanya nya, chanyeol meneguk salivanya kasar saat kyungso mulai melipat kedua tangan nya di dada

"channie, jujur padaku, dari mana kau belajar hal semacam tadi?

"noo-noona!!!

"katakan padaku, aku janji tidak akan marah padamu, apa kau menoton film bergenre dewasa?

"noo,noona a-aku, eum..ya aku menonton film dengan banyak adegan romantis dengan papa siwon!

sialan, benar dugaan ku!

"noona marah padaku? aku yang meminta pada papa untuk menunjukkan hal-hal yang tidak aku ketahui! ini salahku noona

Kyungso menghela nafasnya panjang kemudian memeluk chanyeol dengan erat, kyungso mulai merenggangkan pelukannya dan menatap chanyeol dan tersenyum

"ah! begitu rupanya,tidak aku tidak marah padamu channie

"jadi? bo-bolehkah aku meminta noona menjadi milikku sekarang?

"aku memang milikmu chanyeol, aku istrimu, kau berhak memiliki ku!
.

.
Chanyeol tersenyum bahagia kemudian mencium punggung tangan kyungso dengan perasaan sayangnya, kyungso mulai merengkuh leher chanyeol dengan kedua tangannya dan mengecup singkat salah satu pipi chanyeol, pipi chanyeol semburat merah merona karena ciuman singkat dari istrinya tersebut

Tanpa aba-aba chanyeol langsung menggendong kyungso ala bridal style, dan melangkahkan kakinya menuju ranjang super nyaman, kyungso pasrah pada apapun yang akan chanyeol lakukan padanya, kyungso membiarkan chanyeol menguasai hal-hal yang sudah ia ketahui dan pelajari, demi tuhan kyungso siap tidak siap harus merelakan kegadisannya saat ini untuk suaminya itu

"noona! apa kau keberatan dengan keinginanku?

"ti-tidak chanyeol!

"jika noona belum siap, aku bisa berhenti dan tidak akan melanjutkannya!

"lakukan chanyeol, jika bukan sekarang kapan lagi? kedua orang tua kita sudah tidak sabar menggendong seorang cucu, begitupun juga aku!