1 | Prolog

4 2 0
                                    

Awalnya aku memendam rasa itu, entah kenapa lama-kelamaan perasaan itu semakin kuat

Happy Reading 😊❤️

Siyla memasuki gerbang sekolah yang sudah nampak sangat ramai dia berjalan bersama ke tiga sahabatnya

Mereka bercanda bersama, tertawa tak jelas, membahas hal yang tak penting

"Wah liat kemarin miper live di ig ngakak sumpah" ujar Siyla ditemani dengan tawanya yang pecah, sahabatnya yang lain pun ikut bercanda dan tertawa

Siyla Angela atau kerab dipanggil Siysi wanita cantik berkulit putih ini memiliki sifat yang baik, perhatian, dan kang halu :v

"Hahah iya sumpah ngakak, apalagi yang dia post foto di semak-semak ngakak sumpah" seru salah satu sahabat yaitu Dita yang tak kalah cantik juga dari Siyla

"Wah lo jangan gituin kakaknya Windi" ledek Rani mencolek lengan Windi

"Gue mah bisa apa" ujar Windi karna setiap bahas miper pasti dirinya lah yang jadi korban

"Hahaha udah udah" ucap Siyla

****

Setelah bel masuk berbunyi Siyla beserta teman-temannya langsung kembali ke kursi mereka masing-masing,

"Woy Siy" panggil Dita pada Siyla

Siyla berbalik merasa dipanggil "What?" Tanya Siyla sok bahasa Inggris

"Lo udah belajar, nanti kan ulangan harian?" Tanya Dita lagi

"Oh itu doang tunggu," pinta Siyla kemudian berbalik kearah depan memanggil salah satu temannya yaitu Rani

"Ranii" panggil Siyla sambil melempar tutup pulpennya kearah Rani

Rani berbalik mengangguk bertanya

"Lo udah belajar nantikan mau ulangan harian?" Tanya Siyla

"Enggak" balasnya singkat

"Ellah yaudah sana sana, Windii..." panggil Siyla pada windi yang kebetulan duduk didepannya

"Haah?"

"Lo belajar buat ulangan harian nanti?" Tanya Siyla lagi

"Oh, udah" jawabnya tenang

"Oke yaudah, jangan lupa nanti bagi-bagi" ucap Siyla tersenyum alay pada Windi kemudian berbalik kearah Dita

"Tenang ada Windi" ujar Siyla pada Dita dan dibalas anggukan

Kringg...

Bel istirahat sudah berbunyi, siswa langsung berhamburan dari kelas setelah memberi salam pada guru yang mengajar tadi, begitupun Siyla, Dita, Rani, dan Windi

"Huaa lapar" teriak Siyla sambil memegang perutnya yang sudah keroncongan

Setelah sampai dikantin mereka langsung memilih kursi yang berasa diujung  karna disitu tidak terlalu ribut suara anak lain dan mereka bisa bebas teriak-teriakan

"Wih tu Raymond tambah ganteng aja deh gue liat" ucap Windi menatap Raymond yang sedang asik bercanda dengan temannya

"B aja gue mah" ujar Dita yang sudah memakan makanannya sudah datang

Raymond Elbrand pria tampan buangett, baik, perhatian tapi tergantung orangnya siapa dulu, banyak yang suka sama dia 

"Elah" balas Rani

"Woy Siyla" panggil salah satu sahabatnya yaitu Windi

"Haa?" Tanya Siyla setelah tersadar dari lamunannya

"Ngelamun aja lo" ujar Rani

Siyla hanya diam tak menanggapi, matanya masih terfokus pada pria yang sedang bercanda tawa ditempatnya yang tidak begitu jauh dari tempatnya

Raymond, Siyla sudah lama menyukai Raymond sejak pertama kali masuk disekolah ini

"Eh Siy, lo bilang ada sahabat lo yang bakal sekolah disini si Ex.. apa yah lupa gue btw kapan datangnya?" Tanya Dita mulai mencairkan suasana

"EXO kali" balas Rani sambil tertawa

"Ih bukan, kalo itu mah suami-suami gue" balas Dita lagi

"Oh Excel,?" Tanyaku kembali

"Nah itu dia" ujar Dita

"Paling lusa"

Excel Ryandan sahabat dekat Siyla sejak kecil mereka sudah bersama-sama, tapi saat memasuki SMP Excel dipindahkan keluar negeri, tapi dia akan kembali lagi ke Indonesia untuk melepas rindunya pada sahabatnya yang sudah terpisah yang kurang lebih 5 tahun

Dita hanya ber oh panjang kemudian mereka melanjutkan makannya sambil bercanda tawa bersama


Ini cerita kedua aemm 😁 moga suka😘😊
Komen kalo ada typo!!
Oke segini aja dlu
jan lupa vote dan vomennn❤️

BYUN💕

MY ANGELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang