| DS - PART 3 - B |

17.5K 1.5K 76
                                    

Jangan lupa tinggalkan jejak yyyaaa
❤❤❤

Btw... kalau kalian pusing dan aneh sama alur cerita ini  karena beda.. tentu saja beda.. karena alur di wp dan di versi cetak aku bikin sedikit beda alurnya..

Di versi cetak lebih rinci alurnya.. kalo di wp aku persingkat alurnya..

jadi jika ingin yang lebih rinci alurnya cerita DS silahkan beli versi cetaknya yyaaa...😍😍

*Btw... kalau kalian pusing dan aneh sama alur cerita ini  karena beda sama yang dulu.. tentu saja beda..
karena alur di wp yang dulu dan di versi cetak yang sekarang aku bikin beda alurnya..
Karena ini juga ketentuan penerbit juga jadi aku harus mempersingkat alurnya...

Aku juga tidak akan memposting semua PART DS..
jadi kalian bisa beli versi cetak DS yang lebih lengkap ceritanya yyaaa...😍😍*



*
*
*





Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





"Fix, gue balik aja udahlah!"

"Sabar Vio, sabar."

"Astagfirullah, salah apa Vio selama ini, Ya Allah."

"Sabar Vio, yang jadi dosen pembimbing gue juga dia."

"Iya Vi, sabar, ya."

"Untung dosen pembimbing gue Pak Erwin sama Bu Dami."

Hari-hari Viona yang awalnya tenang dan tentram tanpa gangguan. Ternyata harus terhenti saat menerima laporan surat skripsi dari Dekan. Sebulan setelah rapat semua staff dosen kampus dan semua mahasiswa mengajukan untuk siap skripsi.

Laporan tentang skripsian luncur, di situ tertulis siapa yang akan menjadi dosen pembimbingnya. Viona merasa semua dunianya terhenti saat membaca deretan dosen pembimbingnya yaitu Pak Arbi. Neta, Maudi dan Mey mencoba tadi mengerutu dan mengumpat-umpat.

"Apa gue salah doa, ya, pas lagi sholat? Atau doa gue mantul kali, ya? Sampai Pak Arbi jadi dosen pembimbing gue sekarang." celetuk Viona membuat mereka bertiga yang mendengar itu tersedak minuman barengan.

"Sekarang yang harus lo lakuin itu, terima kenyataan dan bikin skripsi lo sekarang. Gak usah menye-menye minta ditabok ya lo!" ucap Maudi galak.

Dospem Skrip(S)weet - [ Sudah Terbit ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang