He Returns

Part 1.Bertemu Cowok Aneh

Tok tok tok

    Suara gedoran pintu terdengar sangat keras dikamar Qila,Ya! Siapa lagi kalo bukan abangnya.Hal ini yang setiap pagi cara Dion lakukan untuk membangunkan adiknya yang kebo itu.

"Dek cepet bangun! Ini udah pagi,siap siap buat pergi ke sekolah baru lo!" Teriakan abangnya itu membuat  Qila enggan untuk bangun dari tidurnya.

"Iya iya bang,ini Qila juga udah bangun." Ucap Qila dengan setengah nyawa yang belum terkumpulkan.

   Diikatnya kunciran berwarna merah muda kebelakang dengan rambut yang masih terlihat berantakan.Gadis itu mengusap matanya yang masih terlihat kantuk,lagi lagi ia harus mendengar suara ocehan abangnya yang setiap pagi didengarnya.

Huftt..
Qila mendenguskan nafas kasar dari hidung mancungnya itu.

"Dasar abang bawel! Budeg kuping gue lama lama denger suara ayam petelor setiap pagi. Baru jam 5 aja udah gedor gedor pintu,mana keras banget lagi." Decak Qila. Ia segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Suara gemercik air sudah tak terdengar lagi dari luar kamar mandi.Seorang gadis telah selesai membersihkan dirinya. Siapa lagi kalo bukan Qila.Matanya yang lentik masih terbasahi oleh tetesan air.

Dipakainya seragam berwarna putih abu abu dan tak lupa ia mengoleskan sedikit bedak dan lip balm kewajahnya, serta dikepangnya rambut berwarna hitam legam itu membuat dirinya terlihat menawan.
"Sempurna." Ujarnya sambil tersenyum memandangi dirinya sendiri dicermin.

Qila segera bergegas turun ke bawah untuk melahap sarapan. Cacing cacing diperutnya itu sudah tak sabar untuk ikut menyerbunya juga.

"Pagi ma,pa,dan ayam petelor." Sapa Qila sambil meledek abangnya.

"Apaan lo kebo cebol." Tukas Dion yang masih melahap sarapannya.

"Apa ya?gue lupa mau ngomong apaan, makanya abang jangan sering sering teriak dikamar Qila kan jadi budeg nih kuping."

"Eh elo kebo cebol! Bukannya elo udah budeg dari dulu?" Ledek Dion

"Ak" Ucapan Qila terpotong karena seorang wanita setengah paruh baya itu memarahinya, sebut saja itu Bu Anik,dia adalah mamanya Dion dan Qila.

"Kalian berdua itu ya! Kalian ngga bisa apa kalo ngga bertenggar sehari aja?" Geram mamanya sambil memandangi Dion dan Qila bergantian.

"Engga!" Ucap Dion dan Qila serempak.
Papa dan mamanya hanya bisa geleng geleng kepala melihat kelakuan kedua anaknya itu.

"Qila cepet habisin sarapannya,nanti berangkat dianter bang Dion pake mobil papa." Ucap ayahnya itu.

"Iya papaku sayang.." Jawab Qila sambil mengedip ngedipakan kedua matanya dengan centil.

^^^
Sesampainya disekolah.

"Udah cepetan turun!"Perintah Dion yang seakan mengusir Qila dari tempatnya.

"Iya iya bawel banget si,ini juga mau turun."

"Eh dek sekolah yang bener ya,jangan cari pacar mulu!Awas lo kalo sampe gue tau,gue bakal laporin ke mama!"

"Lagian abang ini,siapa juga yang mau cari cowok disini,ini sekolahan bang buat belajar bukan buat cari jodoh."

"Iya udah sono sono pergi."

"Dih..tadi lo yang ngajak ngobrol sekarang malah ngusir,Dasar abang ngga jelas banget lama lama bisa darah tinggi gue!"Gerutu Qila.

Sambil mengoceh tak jelas,gadis itu berjalan tanpa melihat sekitarnya dan..

Brukkk

Seorang cowok berpostur tinggi itu menabrak Qila dan membuatnya terjatuh.Nampaknya cowok itu sedang dikejar seseorang yang membuatnya berlarian.

"Awww"Pekiknya.
"Eh eh maaf gue ngga sengaja." Ucap cowok itu dengan nafas yang masih terengah engah."Tolongin gue dong ,gue lagi dikejar kejar sama temen gue."Tambahnya lagi.
"Hah emangnya lo kenapa sampe dikejar kejar?" Tanya Qila yang nampak masih kebingungan.
"Udahlah jangan banyak nanya bantuin gue gih.Tuh kan temen gue dateng."

Cowok itu malah bersembunyi dibalik tubuh Qila,tentu saja ia masih bisa dilihat orang lain.Tubuh Qila saja lebih kecil dibandingkan tubuh cowok aneh itu.
"Nih orang bego amat,masa iya sembunyi kok dibelakang badan gue kaya engga ada tempat lain." Batin Qila.

"Woi ngapain lo sembunyi dibelakang cewek,jangan jangan lo mau modus ya!" Ucap cowok tak dikenalnya itu sambil berjalan menuju tempat Qila.

"Heh,sini lo!ngapain lo disini pake acara modus sama cewek lagi."

"Heheh" Cowok aneh itu malah tertawa cengengesan.

"Ikut gue!lo harus tanggung jawab apa yang lo lakuin tadi."Ucap cowok itu sambil menyeret paksa cowok aneh yang masih berada dibelakang Qila.

Kedua cowok itu pergi meninggalkan Qila sendirian.Qila nampak seperti orang bego yang seakan baru saja menonton drama sinetron.
"Ih...dasar cowok aneh!nyebelin! Udah bikin jatoh orang, coba ditolongin kek ditanya apa ada yang luka apa ngga,ehh malah dibiarin gitu aja."Gerutu Qila.

Gadis itu menghembuskan nafas kasarnya sembari bangun dari posisinya.
Semua siswa yang melihat kejadian itu malah menertawakannya.Ia tersenyum malu dan segera membersihkan seragamnya yang kotor akibat insiden yang membuatnya terjatuh.

"Ini semua gara gara cowok aneh tadi! Kalo aja dia ngga nabrak gue,ngga bakal malu kek gini." Ucap Qila dalam hati sambil melanjutkan berjalan ke dalam sekolah.

        

                                 ***
Makasih udah baca ceritanya^_^

Jangan lupa kasih vote and comment👌🏻😂

Maap kalo ada typo typo bertebaran🙏🏻

Dukung terus aku biar tambah semangat buat ceritanya😁.Bakalan sering sering ngeupload ceritanya dehh👌🏻

#Ayunda_AP

Next Chapter guys 👉🏻