Mian(maaf) dan Surat

17 3 0
                                    

Langit tak lagi tampak,
Tpi suratnya masih tertampak..
Masih berada di bawah tanah yg ku tapak..

Tepat saat sang rembulan kan menyising,
Surat itu kembali tersingkir..
Tanganku tak akan mau kembali menerimanya..

Bukan karna benci,
Tpi karna aku menghargai hati yg belum siap tersakiti..
Aku sedang berusaha menghilangan seribu harapanku,
Aku sedang berusaha untuk menatap jalan masa depan bukan masa lalu..

Jadi maaf untuk suratmu,
Maaf untuk tinta yg terlukiskan..
Karna aku tetap akan melupakan..

~AdindaNaya~

Alunan Sajak Sang Pujangga #2 Melodi Sajak Tak Terbaca✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang