pain (10)

2.2K 296 22
                                    

Perlahan Beomgyu melepas dekapannya.

Memandang Ryujin yang kini memejamkan mata.

Mungkin gadis itu lelah karena banyak menangis.

Lalu tangan Beomgyu terulur, menangkup wajah kurus menyedihkan milik Ryujin.

Merasakan ada sentuhan, kedua mata Ryujin terbuka.

Keduanya saling memandang lekat satu sama lain.

"Aku sudah gagal menjaga amanah orang tuamu. Maaf, aku gagal menjagamu, Ryujin."

Ryujin terdiam. Tidak berekspresi sama sekali.

"Maaf karena aku--"

"Peluk aku, Beomgyu. Sebentar saja."

Ryujin menunduk. Tangisannya kembali pecah.

Segera, Beomgyu menarik Ryujin kembali dalam dekapannya.

Mengecup puncak kepala gadis itu sekali.

"Tidak, mulai sekarang aku akan terus memelukmu, Ryujin."

••end••

Who next?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Who next?

E᙭-ᒪOᐯEᖇ |short•story| √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang