chapter 7

258 7 2
                                    

4 tahun yang lalu

"jadi gimana mba?" mba prilly bagian penanggungjawab lomba menggambar ya?" tanya mas bani. aku mengiyakan. kali ini kami mengadakan lomba untuk anak anak dalam rangka tujuhbelasan hari kemerdekaan RI. cuma yang menjadi permasalahannya adalah hari ini aku akan satu tim dengan Ali. yang kudengar Ali juga terlibat kepanitian, namun tidak tahu dibagian apa. aku ingin melihat sosok dia kali ini bukan karena aku ingin melihat. tapi setelah beberapa waktu lalu aku mendengar kabar bahwa kini dia sudah putus hubungan dengan puti. aku tidak menyangka bahwa hubungan mereka nyatanya berakhir seperti ini. karena yang kudengar ali begitu menyayangi puti.

"mana yah?" mataku menyoroti ke segala penjuru arah. mana sosok itu yang aku cari.

***

Prilly POV

lama tak dibalas akhirnya aku memutuskan berangkat kuliah. Cuma ngetes hp atau ngeledek bisanya miscall aja. Aku menggerutu tak habis rasanya dibuat menggantung dengan derjngan telpon tadi pagi. Di sms pun tak membalas. Pecah konsentrasi hari ini berhasil di lakukan nya.

Kampus ku masih sama. Sepi. Mungkin karena aku terlalu pagi. Pohon rindang yang menututpi langit kampus menjadi semilir angin sesekali menyapu muka ku. Aku sangat menyukai suasana seperti ini. Sunyi dan tenang. Ku lewati beberapa ruangan perkuliahan yang juga masih kosong. Tujuan ku hari ini bertapa dalam perpustakaan. Aku harus bergumul lagi dengan tumpukan buku lama untuk mencari sumber baru bagi skripsi ku. Cat kuning kampus yang sudah cukup usang semakin menambah kegalauan hati ini. Sama usangnya.

Klik.

Hp ku menandakan sebuah sms telah masuk. Kurogoh tas ransel ku namun cukup sulit menjangkau hp ku yg entah ku masukan asal saja tadi. Akhirnya aku putuskan berhenti sejenak di bangku taman kampus. Setelah cukup lama mencarinya didalam tas akhirnya kutemukan juga.

Maaf tadi kepencet.

---

Whaattt??? Kepencet?? Kepencet?? Tp bisa pas dinomor gw? " aku mengoceh tak karuan. Masa iya kepencet,lagu lama banget.

Ohh kepencet, kirain ada apa.
---**

Bales singkat biar penasaran.

Lagi ngapain?
---

Tuhkann bales kan, bilang aja kek yang jujur gengsi amat.

Lagi dikampus mau ke perpus.
---*

Aku memutuskan melanjutkan tujuan ku ke perpus sembari menunggu ali membalas pesan ku. Kulihat pak doni tengah merapikan buku buku di rak. Langsung saja aku mencari posisi paling nyaman untuk berlama lama disini. Meja panjang disudut ruangan menjadi pilihanku.

cintaku idolakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang